Arema Bakal Tambah Pelatih Berlisensi B AFC

Arema Bakal Tambah Pelatih Berlisensi B AFC
Singgih Pitono dan Kuncoro (kanan) (c) Bola.com/Iwan Setiawan

Bola.net - Arema FC bakal kembali memiliki pelatih dengan lisensi B AFC. Kali ini, giliran asisten pelatih tim berlogo singa mengepal tersebut, Singgih Pitono, yang akan meningkatkan grade lisensi kepelatihannya.

Singgih dijadwalkan bakal mengikuti kursus Lisensi B AFC. Kursus ini bakal digelar di Kota Batu, 15-28 Oktober 2019 mendatang.

"Insyaallah, saya akan ambil kesempatan ini," ucap Singgih.

"Ini adalah kesempatan kedua saya. Musim lalu, saya mendapat kesempatan untuk mengikuti kursus. Namun, karena waktu itu harus mendampingi pelatih, saya tidak ikut," sambungnya.

Menurut Singgih, sesuai undangan yang ia terima, kursus ini akan diikuti sekitar 24 orang. Selain ia, ada beberapa nama tenar lain seperti Eddy Harto dan Alan Haviluddin yang juga mengikuti kursus ini.

"Selain itu, ada juga Boy Jati Asmara yang jadi peserta kursus ini," tutur Singgih.

Jika lulus kursus ini, Singgih akan menjadi pelatih ketiga di Arema yang memiliki Lisensi B. Sebelum Singgih, sudah ada Siswantoro dan Kuncoro, yang memegang Lisensi B AFC.

Apa harapan Singgih dengan mengikuti kursus Lisensi B AFC? Simak di bawah ini.

1 dari 2 halaman

Penuhi Kewajiban

Singgih mengaku keikutsertaannya pada kursus ini tak lepas dari adanya regulasi soal syarat minimal lisensi pelatih sebuah klub. Namun, pelatih berusia 52 tahun tersebut mengaku tak mau menjalani kursus ini hanya untuk sekadar menggugurkan kewajiban.

"Saya paham bahwa saat ini usia saya sudah tidak ideal. Namun, saya tetap berharap bisa menjalani kursus ini dengan baik," ucap Singgih.

"Semoga saja semua berjalan lancar," sambungnya.

2 dari 2 halaman

Tak Risau Tinggalkan Tim

Sementara itu, Singgih menyebut bahwa keikutsertaannya pada kursus ini akan membuatnya harus meninggalkan tim untuk sementara waktu. Namun, ia tak risau dengan konsekuensi tersebut.

"Saya rasa nggak ada masalah," kata Singgih.

"Masih ada rekan-rekan pelatih lain, seperti Pak Siswantoro, yang bisa mengisi tugas tersebut," tandasnya.

(Bola.net/Dendy Gandakusumah)