Anggap PSSI Tidak Sah, Djohar Sebut Keputusan Penuh Dendam

Anggap PSSI Tidak Sah, Djohar Sebut Keputusan Penuh Dendam
Djohar Arifin (c) PSSI
Bola.net - Dua hukuman sekaligus harus diterima Djohar Arifin Husin dari Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).

Selain larangan beraktivitas seumur hidup dalam kegiatan sepak bola di lingkungan PSSI, AFC, dan FIFA, juga diberhentikan dengan tidak hormat. Djohar dianggap melanggar beberapa pasal. Di antaranya, Pasal 3 ayat 1, pasal 6 dan 7 Kode Etik, serta pasal 9 Statuta PSSI.

Meski demikian, Djohar tetap memiliki hak banding untuk menganulir hukuman yang dijatuhkan PSSI. Sayangnya, Djohar menegaskan tidak akan melakukan banding terhadap sanksi yang dijatuhkan Komite Etik PSSI.

"Saya tidak perlu banding karena kepengurusan ini tidak sah di negeri ini. Sebab, tidak diakui pemerintah. Kemudian, perlu dipertanyakan posisi Ketua Komite Etik yang bekas narapidana, apa dibenarkan statuta FIFA?" katanya.

"Sepertinya, keputusan ini penuh dendam. Saya akan terus berusaha memajukan sepak bola Indonesia," pungkasnya. (esa/dzi)