
Bola.net - Bola.net - Mantan kapten , Steven Gerrard telah mengambil keputusan pensiun sebagai pemain sepakbola. Gerrard pensiun usai menuntaskan kontraknya dengan LA Galaxy beberapa waktu yang lalu.
Gerrard merupakan legenda dalam catatan sejarah klub Liverpool. Tercatat, ia telah memainkan 710 pertandingan, menciptakan 186 gol dan mempersembahkan sembilan gelar juara.
Selama memperkuat The Reds, Gerrard sudah sering berkolaborasi dengan pemain hebat yang ada di Anfield. Contohnya adalah Xabi Alonso, Javier Mascherano, Fernando Torres, Luis Suarez hingga Jamie Carragher.
Advertisement
Namun, tidak semua rekan setim Gerrard mempunyai karir yang cemerlang dalam sepakbola. Berikut ini adalah tim yang terdiri dari rekan terburuk Steven Gerrard.
Kiper
Direkrut untuk memberikan kompetisi buat Pepe Reina pada tahun 2007 setelah tampil mengesankan bersama RC Lens di Prancis, Charles Itandje berada di Anfield selama tiga tahun tapi tidak pernah membuat penampilan di Premier League.
Karirnya di Inggris juga tercoreng setelah Itandje menunjukkan aksi tidak simpatik saat Liverpool memperingati insiden Hillsborough. Kala itu dia tertangkap kamera sedang tertawa-tawa, yang memunculkan kesan dia tidak menghormati korban-korban tragedi tersebut.
Alhasil, pihak klub Liverpool tidak tinggal diam dengan memberinya sanksi larangan mengikuti latihan.
Bek Kanan
Di atas kertas, perekrutan pemain internasional Swiss yang telah menghabiskan tiga tahun di Borussia Dortmund dengan status bebas transfer ini sepertinya menjadi bisnis yang cerdik. Sayangnya, lulusan akademi FC Basel ini justru menjadi petaka di Liverpool.
Ia hanya bermain dalam 12 pertandingan selama tiga tahun di klub sebelum kembali ke Jerman untuk bergabung Stuttgart. Degen pensiun pada musim panas ini setelah bertugas selama lima tahun yang sukses di Basel.
Bek Tengah
Pada saat itu, Kvarme tak masuk dalam pilihan utama Gerard Houllier dan ia pindah pada akhir musim dengan bergabung Saint-Etienne.
Bek Tengah
Djimi Traore boleh berbangga karena punya sesuatu yang tidak dimiliki Ronaldo dan Zlatan Ibrahimovic. Ia pernah memenangkan Liga Champions dan bahkan menjadi starter dalam laga final melawa AC Milan tahun 2005.
Namun di luar itu semua, Traore kerap kali membuat kesalahan fatal. Ia bahkan melakukan beberapa kali gol bunuh diri.
Bek Kiri
Pemain ini mewakili era Roy Hodgson yang cukup singkat di Anfield dan bukan dalam cara yang bagus. Paul Konchesky menjalani karir yang panjang dan sempat memperkuat berbagai klub Premier League tapi ia tidak menikmati karir yang sukses di Liverpool.
Setelah bermain dalam 18 penampilan untuk The Reds di semua ajang kompetisi, Konchesky dibuang oleh pengganti Hodgson, Kenny Dalglish, hanya enam bulan setelah bergabung, dengan dipinjamkan ke Nottingham Forest.
Gelandang Kanan
Diharapkan bisa memberikan hal yang besar setelah tampil membela Senegal di Piala Dunia 2002, Diouf cuma mampu mencetak tiga gol dari 55 pertandingan. Selama di klub ia juga kerap menuai masalah kontroversial seperti meludahi penggemar Celtic di pentas Eropa.
Setelah tidak berada di Anfield, Diouf juga kerap menyerang legenda klub seperti Jamie Carragher dan Steven Gerrard.
Gelandang Tengah
Pembelian buruk era Hodgson lainnya, Christian Poulsen tiba di Liverpool dengan reputasi bintang setelah bermain untuk Schalke, Juventus dan Sevilla. Namun, ia gagal memenuhi ekpektasi besar yang dibebankan kepadanya.
Diberi tugas menggantikan Javier Mascherano di lini tengah Liverpool, Poulsen hanya menjalani satu musim di sepakbola Inggris sebelum pindah ke Evian di Perancis dan kemudian kembali ke negara asalnya Denmark bersama FC Kopenhagen.
Gelandang Tengah
Pemain lokal dari akademi Liverpool selalu kesulitan untuk menjadi penerus Steven Gerrard, termasuk Jay Spearing. Meskipun begitu, ia masih mampu tampil dalam 55 pertandingan untuk klub masa kecilnya.
Sekarang Spearing berusia 27 tahun dan bermain di League One bersama Bolton Wanderers setelah mengalami degradasi dari Championship di musim lalu.
Gelandang Kiri
Liverpool mendapatkan Antonio Nunez sebagai bagian dari transfer Michael Owen ke Real Madrid. Penggemar The Reds tentu saja berharap pertukaran pemain ini bisa saling menguntungkan.
Namun, Nunes justru sering menjalani peran sebagai pemain pengganti selama musim satu-satunya di Anfield. Setelah meninggalkan Liverpool pada tahun 2006, ia sering berpindah-pindah klub dan selalu kesulitan bersinar.
Striker
Direkrut dengan status bebas transfer dari Bayer Leverkusen pada tahun 1999, Erik Meijer hanya mencetak dua gol bagi klub. Keduanya terjadi di Piala Liga - dalam 27 pertandingan untuk klub.
Di lapangan, Meijer tidak memenuhi standar permainan Liverpool. Meski jarang bermain, Meijer terlihat ikut merayakan kesuksesan klub meraih Piala UEFA dengan para fans pada tahun 2001.
Striker
Striker Jerman kelahiran Afrika Selatan direkrut Liverpool pada tahun 1998 dengan biaya 2 juta pounds setelah tampil produktif bersama Karlsruher.
Namun, Dundee tidak menjadi pilihan utama duet manajer Roy Evans atau Gerrard Houllier sehingga hanya tampil tiga kali untuk tim utama. Ia akhirnya kembali ke Jerman pada akhir musim 1998-99.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 24 November 2016 23:59
-
Liga Inggris 24 November 2016 23:41
-
Liga Inggris 24 November 2016 22:41
-
Liga Inggris 24 November 2016 22:15
-
Liga Inggris 24 November 2016 21:55
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 02:10
-
Liga Spanyol 21 Maret 2025 01:47
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 01:42
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 01:35
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 01:25
-
Liga Spanyol 21 Maret 2025 01:18
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...