Top 11 Serie A Dalam Satu Dekade Terakhir

Bola.net - - Tak bisa dipungkiri bahwa pamor Serie A telah meredup jika dibandingkan dengan Premier League. Namun kita juga harus mengakui bahwa kompetisi tertinggi di ranah Italia tersebut terkenal dengan pertahanan tangguh dan serangan balik yang cepat selama bertahun-tahun.

Fransesco Totti, Andrea Pirlo, Gianluigi Buffon dan masih banyak lagi talenta-talenta yang berkiprah di Serie A. Mereka menjadi maskot bagi timnya dan juga memberikan warna dalam perjalanan kompetisi dari tahun ke tahun. Berikut ini kami sajikan 11 terbaik dari Serie A. Para pemain berikut ini adalah mereka yang telah memberikan dampak besar di Serie A dalam satu dekade terakhir. Yakni dari 2003 hingga 2013.

Bagi Bolaneters, jangan ragu untuk memberikan pendapat anda tentang pemain yang menurut anda layak masuk ke dalam daftar. Dan tinggalkan komentar Anda di kolom yang telah disediakan. [initial]

10 Stadion Wajib 'Diziarahi' di Dunia
Lima Gosip Transfer Terburuk Sejauh ini
Lima Transfer Gagal Manchester City
10 Pemain Yang Bertahan di Satu Klub Hingga Kini
5 Pemain Kelas Dunia Dari Negara Medioker

Goalkeeper: Gianluigi Buffon

Tak ada yang meragukan kemampuan kiper yang satu ini. Gianluigi Buffon telah terpilih sebanyak enam kali menjadi kiper terbaik Serie A. Sejauh ini, kiper Juventus tersebut telah membukukan lima kali gelar scudetto, dua gelar Piala Super Italia, dan juga menjuarai Piala Dunia bersama Italia.

Right Back: Javier Zanetti

Javier Zanetti. Banyak kalangan menyebutnya setara dengan Ryan Giggs di Premier League. Meski usia tak muda lagi, 39 tahun, namun pemain Internazionale ini masih mampu menunjukkan kemampuan terbaiknya. Zanetti juga dikenal sebagai pemain serba bisa. Menjadi seorang full back, winger, maupun defensive midfielder. 845 penampilannya bersama Inter adalah bukti bahwa pemain asal Argentina ini layak masuk ke dalam 11 pemain terbaik Serie A.

Center Back: Fabio Cannavaro

Salah satu bek terbaik yang pernah dimiliki Italia di kancah Serie A. Penampilan Fabio Cannavaro tak bisa diragukan lagi. Cannavaro mungkin hanya enam musim berada di Serie A dalam sepuluh tahun terakhir, tetapi dampaknya terlalu penting untuk dilewatkan dari daftar ini.

Center Back: Alessandro Nesta

Alessandro Nesta layak disebut ke dalam sejarah Serie A. Banyak gelar diraihnya bersama AC Milan. Dua scudetto, tiga Piala Italia, dua gelar Liga Champions, dan dua gelar Piala Super Eropa.

Left Back: Paolo Maldini

Tak salah jika Paolo Maldini disebut sebagai legenda. Menghabiskan karirnya bersama AC Milan, 902 penampilan ia torehkan bersama Rossoneri. Selama itu, banyak gelar yang ia persembahkan bagi klubnya. Tujuh gelar Serie A, lima gelar Liga Champions, lima Piala Super Eropa, satu Piala Italia, dan lima Piala Super Italia.

Centre Midfield: Daniele De Rossi

Bersama Fransesco Totti, De Rossi telah membuktikan bahwa dirinya adalah salah satu kekuatan AS Roma. Memiliki keunggulan pada tembakan jarak jauh serta passing yang akurat, De Rossi menjadi nyawa lini tengah Giallorossi. Tak bisa dipungkiri jika banyak klub-klub besar Eropa yang mengincarnya.

Centre Midfield: Andrea Pirlo

Sosok gelandang elegan. Dialah Andrea Pirlo. Skill yang dimilikinya menunjukkan bahwa Pirlo mampu memberikan perubahan kepada tim yang ia bela. Bahkan bagi timnas Italia. Sepertinya tak ada keraguan lagi jika Pirlo berada dalam daftar ini.

Centre Midfield: Pavel Nedved

Cepat, memiliki visi bermain, stamina bagus, dan sentuhan bola yang sangat akurat. Itulah kelebihan yang dimiliki oleh Pavel Nedved. Pada jamannya, Nedved-lah yang selalu menjadi pembeda dalam tubuh Juventus. Terdegradasi ke Serie B akibat calciopoli, Nedved mampu membawa Bianconeri kembali ke Serie A.

Attacking Midfield: Fransesco Totti

Dalam sepuluh tahun terakhir, Fransesco Totti menjadi senjata andalan AS Roma. Bermain pada posisi playmaker dan terkadang sebagai second striker, Totti menorehkan 180 gol dalam 357 penampilannya. Loyalitas yang dimilikinya juga patut diacungi jempol.

Striker: Alessandro Del Piero

Penyerang yang satu ini juga layak disebut sebagai legenda. Dalam sepuluh tahun terakhir, Del Piero telah menunjukkan kemampuannya bersama Juventus. Total ia mencetak 114 gol dalam 267 pertandingan. Loyalitas? Sepertinya tak perlu ditanyakan lagi. Sebelum hengkang ke Australia, Del Piero hanya bermain untuk satu klub. Juventus.

Striker: Zlatan Ibrahimovic

Dalam sepuluh tahun terakhir, Ibrahimovic telah menghabiskan tujuh tahun berkiprah di Italia. Juventus, Inter, dan Milan pernah merasakan dampak dari servis yang diberikan Ibra. Meski terkadang banyak kritikan mengarah kepadanya, namun Ibrahimovic membuktikan dengan sebuah profesionalitas yang dimilikinya.