Tiga Posisi Kunci Permainan Argentina vs Chile Minggu 5 Juli 2015

Tiga Posisi Kunci Permainan Argentina vs Chile Minggu 5 Juli 2015
Final (c) Bola

Bola.net - Bola.net - Partai panas di babak final Copa America 2015 akan tersaji beberapa hari lagi. Dua tim yang memang difavoritkan, dan , benar-benar sukses melaju ke babak final.

Kedua tim memiliki ambisi yang sama, yakni menjadi juara Copa America. Chile ingin membuat sejarah menjadi juara pertama kali setelah hanya mampu meraih runner-up di beberapa pertandingan final sebelumnya. Sementara Argentina, ingin membuat sejarah dengan meraih gelar ke-15 kalinya dan menyamai prestasi sang rival terberat, .

Dalam partai final kali ini, kedua tim mempunyai pemain-pemain yang bisa dibilang setara kualitasnya. Tercatat, ada lima pemain yang akan menempati tiga posisi berbeda. Mereka bakal menjadi sorotan lebih pada pertandingan final yang diprediksi bakal berjalan ketat ini.

Di kubu Chile, kami mencatat nama-nama seperti Alexis Sanchez dan Arturo Vidal. Sedangkan di Argentina, nama-nama seperti Lionel Messi, Javier Mascherano dan Marcos Rojo akan menjadi kunci permainan tim.

Lantas bagaimana persaingan kelima pemain tersebut di atas lapangan? Berikut berikan ulasannya kepada anda.

1 dari 3 halaman

Alexis Sanchez vs Marcos Rojo

Alexis Sanchez vs Marcos Rojo

Performa Alexis Sanchez sebenarnya kurang menjanjikan sejak Chile berhasil lolos dari babak grup. Nama yang seharusnya dimasukkan di sini adalah Eduardo Vargas, yang saat ini menjadi top skorer turnamen sementara.

Akan tetapi, persaingan antara Sanchez dan Marcos Rojo dinilai cocok merepresentasikan bagaimana persaingan mereka selama ini di ajang Premier League.

Sanchez sepertinya kembali menempati sisi kanan lini serang Chile. Rojo yang bertindak sebagai bek sayap kiri Argentina, akan mencoba untuk menghentikan bintang Arsenal itu selayaknya ia melakukannya di Premier League bersama Manchester United.

Jika melihat apa yang telah dilakukan Sanchez di Premier League, rasanya akan mejadi hal yang mudah bagi pemain 26 tahun tersebut mengalahkan Rojo. Meski begitu, bukan berarti Rojo tanpa modal menatap final nanti. Sejak didatangkan United pada 2014 lalu, Rojo tampil semakin baik bersama skuad asuhan Louis van Gaal.

Di ajang Copa America, Rojo sukses membukukan catatan yang cukup baik. Dengan rataan tekel mencapai 2,8 dan intersep mencapai 1,8 per laga, Rojo disinyalir akan mampu mengamankan lini pertahanan Argentina dari serangan yang dibangun melalui sisi sayap Chile yang digalang oleh Sanchez.
2 dari 3 halaman

Arturo Vidal vs Javier Mascherano

Arturo Vidal vs Javier Mascherano

Harus diakui, sebelum kebodohan (baca: kecelakaan) dilakukannya, Arturo Vidal merupakan gelandang paling kreatif dan produktif di ajang empat tahunan ini. Bagaimana tidak? Sejauh ini, dirinya berhasil mengoleksi tiga gol, ia bersaing dengan striker Argentina, Sergio Aguerro di daftar pencetak gol.

Kembalinya Vidal di skuad Chile membuat Jorge Sampaoli bisa bernapas lega dengan membiarkan Eduardo Vargas dan Alexis Sanchez memborbardir pertahanan Tango nantinya. Pemain yang kini gencar dihubungkan dengan Arsenal tersebut merupakan pemain versatile dalam menyerang ataupun bertahan.

Sementara itu, Gerardo Martino harus bersyukur karena Javier Mascherano masih sanggup bermain dengan cemerlang meski usianya sudah menginjak 31 tahun. Hampir sama dengan Vidal, namun pemain Barcelona ini lebih bertipe bertahan.

Jika keduanya dipertemukan di atas lapangan, maka akan terjadi pertarungan seru di lini tengah kedua tim.
3 dari 3 halaman

Lionel Messi vs Empat Bek Chile

Lionel Messi vs Empat Bek Chile

Jorge Sampaoli sepertinya akan kembali menerapkan formasi dengan pakem 3-4-1-2 yang bisa bertransformasi ke 4-3-1-2. Dengan cara seperti itu, dirinya berharap agar para pemain bertahan La Roja tidak mudah diperdaya oleh Lionel Messi.

Mudah saja, konsentrasi lengah, Messi bisa jadi ancaman berbahaya bagi lini belakang. Silahkan katakan jika Messi sangat sangat mandul di ajang Copa ini, akan tetapi, empat raihan MVP dari lima laga sudah cukup menjelaskan bagaimana bintang Barcelona tersebut mendominasi setiap pertandingan.

Masih ingat bagaimana Messi membuat dua bek Paraguay menjadi roti lapis pekan lalu?

Dua figur di lini pertahanan Chile, Isla dan Medel, diharapkan mampu memimpin pemain lainnya untuk tetap fokus dan berkonsentrasi terhadap pertandingan. Dengan konsentrasi yang tetap terjaga, kemungkinan permainan masih akan berjalan sesuai seperti yang diharapkan oleh para pemain Chile.