
Bola.net - Bola.net - Legenda Belanda dan Barcelona Johan Cruyff meninggal dunia pada bulan Maret lalu akibat penyakit kanker. Meskipun begitu, ia telah meninggalkan warisan yang besar kepada dunia sepakbola.
Salah satunya adalah dalam bentuk buku autobiografi yang dirilis 6 Oktober tahun ini. Salah satu sorotan menarik dari buku tersebut adalah Cruyff ternyata pernah membuat starting XI terbaik menurut dirinya.
Nama-nama yang terpilih adalah pemain-pemain hebat dari segala zaman. Seperti dilansir dari Marca, berikut Starting XI versi Johan Cruyff dengan formasi 3-4-3.
Advertisement
1 dari 11 halaman
Kiper
Lev Yashin berasal dari Uni Sovyet dan dianggap sebagai salah satu kiper terhebat di dunia. Ia pernah tampil dalam empat turnamen Piala Dunia dan mengantarkan negaranya memenangkan Euro 1960. Pada tahun 1963, Yashin menerima Ballon d'Or sehingga menjadikannya satu-satunya kiper yang pernah meraih penghargaan tersebut.
2 dari 11 halaman
Bek
Ruud Krol pernah bermain bersama Johan Cruyff semasa di Ajax Amsterdam dan juga timnas Belanda. Ia meraih kesuksesan besar bersama Ajax dengan memenangkan enam gelar Eredivisie dan tiga Piala Eropa. Krol tak pernah meraih trofi di level internasional tapi ikut mengantarkan Tim Oranje meraih posisi runner up pada Piala Dunia 1974 dan 1978.
3 dari 11 halaman
Bek
Legenda Jerman ini dikenal sebagai bek yang tangguh dan meraih kesuksesan besar di level klub maupun internasional. Sang kapten mengantarkan Bayern Munchen memenangkan empat gelar Bundesliga dan satu Piala Eropa. Selain itu ia juga pernah mengangkat trofi Piala Dunia 1974 dan Euro 1972. Piala Dunia 1990 juga diraihnya tapi dalam kapasitas sebagai pelatih.
4 dari 11 halaman
Bek
Sebagai salah satu bek terbaik sepanjang masa, Carlos Alberto berhasil memimpin Brasil meraih juara pada Piala Dunia 1970. Gol Alberto di final melawan Italia dianggap sebagai salah satu gol terbaik dalam sejarah turnamen Piala Dunia. Meski meraih sukses di Brasil, Alberto tak pernah bermain di Eropa dan memilih pindah ke New York Cosmos dan mengakhiri karirnya di sana.
5 dari 11 halaman
Sayap Kiri
Alfredo Di Stefano lahir di Argentina dan meraih kesuksesan besar ketika memperkuat Real Madrid. Ia memenangkan delapan gelar liga dan lima Piala Eropa selama 11 tahun di Santiago Bernabeu. Di Stefano bermain dengan tiga tim nasional yang berbeda selama karirnya (Argentina, Kolombia dan Spanyol) tapi sayang ia tidak pernah bermain di Piala Dunia.
6 dari 11 halaman
Geladang Tengah
Dalam buku autobiografi Johan Cruyff terungkap bahwa Barcelona pernah hampir menjual Josep Guardiola karena dianggap terlalu kurus. Namun, Cruyff menyelamatkan karir Guardiola dan memolesnya menjadi pemain hebat. Guardiola kemudian memenangkan 16 trofi selama bermain untuk Barcelona.
7 dari 11 halaman
Gelandang Tengah
Bobby Charlton mengantarkan Inggris memenangkan Piala Dunia 1966. Di tahun yang sama ia berhasil menyabet penghargaan Ballon d'Or. Charlton merupakan pencetak gol terbanyak sepanjang masa Inggris sebelum rekornya dipecahkan Wayne Rooney tahun lalu. Namun, ia masih memegang rekor pencetak gol terbanyak Manchester United setelah mengantarkan klub tersebut memenangkan tiga gelar liga dan satu Piala Eropa.
8 dari 11 halaman
Sayap Kanan
Garrincha merupakan salah satu pemain berbakat asal Brasil dan memainkan sebagian besar karier profesionalnya untuk Botafogo. Ia bermain cemerlang untuk Brasil sehingga berhasil mengantarkan negaranya memenangkan Piala Dunia 1958 dan 1962. Pada turnamen 1962, Garrincha menerima Golden Ball sebagai pemain terbaik dan Golden Boot sebagai pencetak gol terbanyak.
9 dari 11 halaman
Penyerang Kiri
Piet Kiezer merupakan winger yang bermain untuk Ajax Amsterdam selama 15 tahun. Bersama Johan Cruyff, memenangkan Piala Eropa tiga tahun secara beruntun, dari 1971 hingga 1973. Selain jago menggiring bola, Kiezer juga sering mencetak gol untuk timnya.
10 dari 11 halaman
Penyerang Tengah
Terlahir dengan nama Edson Arantes do Nascimento, Pele dianggap oleh banyak orang sebagai pesepakbola terbaik sepanjang sejarah. Pele mulai bermain untuk timnas Brasil di usia 16 tahun. Selama karir internasionalnya, ia memenangkan tiga Piala Dunia (1958, 1962 dan 1970) dan menjadi satu-satunya pemain yang pernah melakukannya. Pele merupakan pencetak gol terbanyak Brasil dengan 77 gol dalam 91 pertandingan.
11 dari 11 halaman
Penyerang Kanan
Maradona pernah bermain untuk Argentinos Juniors, Boca Juniors, Barcelona, Napoli, Sevilla dan Newell Old Boys selama karir profesionalnya, dan yang paling terkenal saat di Napoli, di mana ia memenangkan berbagai macam gelar. Maradona bermain dalam empat Piala Dunia, termasuk Piala Dunia 1986 di Meksiko di mana ia menjadi kapten Argentina dan membawa mereka meraih kemenangan atas Jerman Barat di final, dan memenangkan Golden Ball sebagai pemain terbaik turnamen.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 5 Oktober 2016 23:14
-
Liga Spanyol 5 Oktober 2016 21:59
-
Liga Spanyol 5 Oktober 2016 21:21
-
Liga Spanyol 5 Oktober 2016 14:26
-
Liga Spanyol 5 Oktober 2016 12:52
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 02:10
-
Liga Spanyol 21 Maret 2025 01:47
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 01:42
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 01:35
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 01:25
-
Liga Spanyol 21 Maret 2025 01:18
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...