
Bola.net - Bola.net - Edin Dzeko musim ini benar-benar pemain yang berbeda dibandingkan musim lalu, musim pertamanya di Italia. AS Roma berhasil membangkitkan kemampuan terbaiknya.
Apa yang sudah dilakukan Roma hingga striker 30 tahun Bosnia mantan pemain Manchester City itu bisa kembali menjadi sosok predator gol yang ditakuti lawan, seperti ketika masih memperkuat Wolfsburg beberapa tahun silam? Menurut pelatih Luciano Spalletti, rahasianya adalah cukup menyirami dia dengan cinta.
Roma menang 4-1 menjamu Torino pada giornata 25 Serie A 2016/17, Senin (20/2). Dzeko menyumbang satu gol dan mengukir sebuah rekor anyar dalam sejarah Roma, menjadi pemain Giallorossi pertama yang bisa mencetak gol dalam delapan penampilan beruntun di semua ajang.
Advertisement
Musim ini, Dzeko sudah mengemas 29 gol dalam 35 penampilan. Dia telah mencetak 19 gol di Serie A, delapan gol di Liga Europa dan dua gol di Coppa Italia. Angka itu jauh beda dibandingkan musim lalu, Dzeko musim ini benar-benar Dzeko yang berbeda dibandingkan musim lalu, hanya 10 gol dalam 39 penampilan.
"Dzeko sekarang sadar kalau dia penting untuk Roma. Dia merasa semua orang menaruh kepercayaan kepadanya," kata Spalletti seperti dikutip Football Italia.
"Dzeko hanya butuh kepercayaan diri, butuh merasa dicintai dan dihargai."
Dzeko sudah menunjukkan kemampuan yang sebenarnya. Itu kabar baik untuk Roma, tapi bukan bagi lawan.
Ambil contoh Viktoria Plzen dan di Liga Europa. Dua tim itu mungkin bisa dibilang sial karena bertemu Roma, dengan Dzeko dalam performa yang sekarang.
Roma mengalahkan Plzen 4-1 (fase grup) dan Villarreal 4-0 (leg pertama 32 besar). Dalam dua laga itu, Dzeko mencetak hattrick. WhoScored bahkan memberinya rating sempurna 10 dalam dua laga tersebut, lebih tinggi daripada di laga-laga lainnya.
Cannot load player config
Dua hattrick tersebut bahkan menjadikan Dzeko pemain dengan hattrick terbanyak sementara di Liga Europa 2016/17.
2 - Edin Dzeko has scored the most hat-tricks in this Europa League (two). Striker.
— OptaPaolo (@OptaPaolo) February 16, 2017
Musim panas kemarin, Dzeko gencar dikabarkan bakal dilego oleh Roma setelah tampil mengecewakan di musim pertamanya. Namun, Roma ternyata mempertahankannya.
Roma tahu kalau Dzeko belum mengeluarkan semua kemampuan terbaiknya.
Roma memberi Dzeko kepercayaan diri, perasaan dihargai dan cinta. Roma kini mulai memetik hasilnya, memiliki salah satu predator gol paling mematikan seantero Eropa di skuat mereka.
Klik Juga:
- Dzeko Ukir Rekor Anyar Dalam Sejarah Roma
- Finishing Roma Terlalu Mematikan Buat Joe Hart
- Selamat Ulang Tahun, Roberto Baggio
- Roberto Baggio Rayakan Ultah Dengan Korban Gempa
- Seni Tendangan Bebas Roberto Baggio
- Duet Ajaib Totti-Cassano Yang Kini Tinggal Kenangan
- Batistuta dan Rekor Yang Dua Dekade Belum Juga Terpatahkan
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Italia 19 Februari 2017 08:00
-
Liga Italia 19 Februari 2017 05:00
-
Open Play 19 Februari 2017 01:30
-
Liga Italia 19 Februari 2017 00:30
-
Liga Italia 18 Februari 2017 22:45
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:46
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:21
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:04
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 22:55
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 22:01
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 21:52
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...