Sanchez dan Para Pemain Yang Lakoni Peran Berbeda di EPL Musim Ini

Sanchez dan Para Pemain Yang Lakoni Peran Berbeda di EPL Musim Ini
Premier League. (c) PL

Bola.net - Bola.net - Dalam beberapa pekan ini di Inggris, ada sejumlah penampakan yang cukup asing di sejumlah klub seperti , Manchester City hingga . Manajer masing-masing klub itu meminta sejumlah pemainnya untuk bermain di posisi yang berbeda.

Kita sudah melihat Alexis Sanchez bersinar bersama The Gunners. Sebab Arsene Wenger menjadikannya penyerang tengah. Pemain asal Chile itu pun sukses menunjukkan keganasannya dengan mencetak lima gol dan lima assist di berbagai ajang.

Selain Sanchez, masih ada sejumlah pemain yang juga berganti posisi pada musim ini. Siapa saja mereka? Berikut nama-namanya.

1 dari 6 halaman

Alexis Sanchez

Alexis Sanchez

Arsenal

Musim 2015-16: Winger Kiri
Musim 2016-17: Penyerang Tengah

Di musim panas kemarin, Arsene Wenger gagal mendatangkan pemain anyar di lini depan. Ia lantas mengakali hal tersebut dengan menempatkan Sanchez sebagai penyerang tengah. Apalagi saat itu stok striker lainnya macam Olivier Giroud belum bisa dimainkan karena belum fit.

Meski awalnya sempat kagok, namun pemain asal Chile ini berhasil melakoni perannya dengan sukses. Ia membuat lini depan The Gunners lebih dinamis dan ia juga sukses membuat pemain lain macam Theo Walcott terdongkrak penampilannya.

Sejauh ini pemain berusia 27 tahun tersebut telah bermain sebanyak 9 kali di semua ajang dan mencetak lima gol plus lima assist.
2 dari 6 halaman

Jordan Henderson

Jordan Henderson

Liverpool

Musim 2015-16: Gelandang Tengah
Musim 2016-17: Gelandang Bertahan

Sejatinya, Henderson adalah tipikal gelandang box-to box. Namun kini peran itu harus ditinggalkannya. Sebab Jurgen Klopp memintanya untuk menempati pos sebagai jangkar tim. Awalnya ia juga canggung bermain di pos tersebut, apalagi kerap berbenturan dengan partnernya sepeti Emre Can.

Kini, Henderson lebih banyak berkolaborasi dengan Georginio Wijnaldum dan Adam Lallana di lini tengah. Kinerjanya sejauh ini cukup bagus. Ia mampu menjaga lini tengah The Reds tetap stabil meski bermain ofensif. Namun ia belum bisa padu sepenuhnya dengan Wijnaldum.

Sejauh ini, Henderson telah tampil sebanyak sembilan kali bagi Liverpool di semua ajang dan menyumbangkan 1 gol plus 1 assist. Namun ia tampaknya juga belum sepenuhnya nyaman bermain di posisi tersebut karena sejauh ini sudah empat kartu kuning diterimanya di pentas EPL.
3 dari 6 halaman

Nathan Redmond

Nathan Redmond

Southampton

Musim 2015-16 Winger Kanan
Musim 2016-17: Striker

Sejak awal karirnya, Redmond memang dikenal sebagai pemain sayap. Ia bisa main di kanan maupun kiri lapangan. Namun manajer Claude Puel memintanya untuk bermain sebagai striker musim ini. Ia bermain berdampingan dengan Charlie Austin atau Shane Long.

Karir Redmond sendiri tak bagus-bagus amat sejauh ini. Namun hal itu tak menghalangi Puel untuk memercayainya bermain sebagai striker. Ia melihat pemain 22 tahun itu memiliki kelebihan dalam hal kecepatan lari dan teknik yang cukup mumpuni. Ia bahkan menyebut Redmond memiliki kesamaan dengan legenda Arsenal, Thierry Henry.

Sejauh ini, pemain asli Inggris itu telah bermain sebanyak 10 kali di berbagai ajang dan baru mencetak sebiji gol saja.
4 dari 6 halaman

David Silva

David Silva

Manchester City

Musim 2015-16: Winger Kiri/Playmaker (Nomor 10)
Musim 2016-17: Gelandang Tengah

Musim lalu, dan musim-musim sebelumnya, pemain lincah asal Spanyol ini jadi salah satu andalan City untuk mengobrak-abrik pertahanan lawan. Ia juga jadi tumpuan The Citizen untuk memberikan assist atau jika ada peluang, sekalian mencetak gol.

Namun di musim ini Josep Guardiola lebih memercayakan posisi tersebut pada Nolito (wing kiri) dan Kevin De Bruyne (nomor 10). Silva sendiri ditarik lebih ke tengah. Sebab ia ingin playmaker berdarah Jepang itu untuk lebih banyak membantu timnya membangun serangan dari lini tengah. Hasilnya sendiri terlihat bagus karena City jadi lebih haus gol musim ini.

Sejauh ini, Silva sudah bermain sebanyak delapan kali bagi City di berbagi ajang. Ia baru menyumbangkan 1 gol plus dua buah assist.
5 dari 6 halaman

Son Heung-min

Son Heung-min

Tottenham

Musim 2015-16: Wing Kiri
Musim 2016-17: Striker

Penyerang asal Korea Selatan ini adalah pemain serba bisa. Ia bisa dimainkan di posisi manapun di lini depan. Namun pada musim lalu ia lebih banyak ditugaskan menempati pos sayap kiri.

Namun untuk musim ini, Mauricio Pochettino menempatkannya sebagai striker. Hal itu ia lakukan menyusul cederanya bomber andalan Spurs, Harry Kane. Performa Song sendiri tak mengecewakan. Ia rajin melakukan pressing pada defender lawan dan hal itu tak mengurangi ketajamannya.

Sejauh ini, pemain 24 tahun itu sudah bermain sebanyak enam kali bagi Spurs. Ia juga berhasil mencetak lima gol, empat di antaranya di EPL, plus dua assist.
6 dari 6 halaman

James Milner

James Milner

Liverpool

Musim 2015-16: Gelandang Tengah
Musim 2016-17: Bek Kiri

Sejak dahulu, Milner memang dikenal sebagai pemain serba bisa. Ia bisa main di lini tengah, atau sebagai winger di kedua sisi lapangan. Versatilitas inilah yang akhirnya membuat Jurgen Klopp menjadikannya bek kiri di musim ini.

Ada dua alasan mengapa ia diminta bermain di posisi tersebut. Yang pertama di lini tengah sudah berjubel gelandang-gelandang bagus. Di lini depan juga demikian, apalagi Klopp membeli Sadio Mane. Yang kedua, Alberto Moreno belum bisa dipercaya untuk main di pos tersebut. Ia memang bagus dalam menyerang, namun kurang disiplin dalam bertahan. Dan karena Klopp tak beli bek kiri baru musim panas kemarin, maka jadilah Milner mengisi pos tersebut.

Sejauh ini gelandang 30 tahun tersebut sudah bermain di tujuh pertandingan di semua ajang. Meski demikian ia bisa menyumbangkan empat gol plus dua assist.