'Ronaldo Tetap Terbaik Tanpa Trofi Piala Dunia'

Bola.net - - Pelatih timnas Paulo Bento memberikan pandangannya mengenai situasi timnas . Seleccao akan menghadapi dua laga berat dalam playoff Piala Dunia 2014 zona Eropa menghadapi .

Portugal finis di posisi kedua Gryp F Kualifikasi Piala Dunia Zona Eropa, satu strip di bawah Rusia. Kini The Lusitanians harus bisa meredam Swedia yang diawaki Zlatan Ibrahimovic untuk bisa mendapatkan satu tiket ke Brasil tahun depan.

Tekanan yang dihadapi Bento sebagai pelatih sangat besar saat ini. Seandainya gagal, ia akan menjadi sosok yang paling disalahkan.

Namun Bento sangat optimis. Ia yakin para pemainnya mampu menundukkan Swedia. Bento terutama sangat mengharapkan Cristiano Ronaldo bisa tampil maksimal. Bagi Bento, Ronaldo adalah pemain terbaik dunia saat ini.

Berikut kutipan wawancara Bento dengan FIFA.com mengenai situasi Portugal.

Portugal Kecewa Atau Siaga?

FIFA: Apa perasaan yang paling terlihat di kubu Portugal? Sudah tak sabar menjalani laga playoff atau kecewa karena gagal lolos langsung?

Bento: Saya rasa dua perasaan itu saling terkait. Tujuan kami lolos ke Brasil, idealnya secara langsung setelah kualifikasi lalu.

Kami tidak melakukan tugas kami dengan cukup baik untuk mencapai target itu. Sekarang kami punya kesempatan untuk mencapainya lagi via playoff. Itu adalah target kami.

Alasan Gagal Lolos Otomatis

FIFA: Mengapa tim anda gagal lolos secara otomatis ke Brasil 2014?

Bento: Ada beberapa alasan kunci. Kami harusnya bisa bermain lebih baik dalam beberapa pertandingan, terutama ketika menghadapi Israel. Selain itu juga pada babak pertama menghadapi Irlandia Utara (berakhir 1-1).

Kami tidak mencapai standar yang kami tetapkan, dan ketika bermain bagus, kami menjadi kurang tajam. Itu semua adalah hal-hal yang mendasar. Seandainya tidak bermain bagus pun, kami seharusnya tetap bisa memenangkan tiga pertandingan itu (dua melawan Israel dan satu kontra Irlandia Utara).

Terlena Melawan Tim Lemah

FIFA: Apa anda setuju bahwa selama beberapa tahun ini, Portugal sering kesulitan ketika menghadapi tim yang di atas kertas kualitasnya lebih rendah?

Bento: Itu memang terjadi dalam beberapa pertandingan. Tidak selalu terjadi, tapi kadang hal itu memang benar. Ini juga bukan hal baru dan sudah terjadi sepanjang sejarah sepakbola Portugal; kami sering kerepotan ketika menghadapi tim yang, di atas kertas, kualitasnya di bawah kami.

Selama kualifikasi Piala Dunia 2014 lalu kami hanya kalah sekali, melawan Rusia yang merupakan rival langsung kami. Tapi kami juga kesulitan mengalahkan beberapa lawan yang lebih lemah.

Ada aspek emosional, taktis dan juga teknis yang menyebabkan kegagalan kami. Kami tak cukup kuat untuk menang. Masalah terbesar kami ada di sisi emosional; hal ini telah menghantui kami selama beberapa tahun.

Portugal di Brasil

FIFA: Apakah fakta bahwa Piala Dunia nanti digelar di Brasil memberikan tekanan ekstra bagi Portugal? Apa anda diwajibkan secara khusus untuk meloloskan Portugal?

Bento: Saya mengerti mengapa ada ekspektasi besar kami harus lolos karena turnamen itu nanti digelar di Brasil. Tapi target kami tetap sama di mana pun Piala Dunia itu nanti digelar.

Ambisi kami tetap sama tingginya. Tapi fakta adalah fakta: rakyat Portugal memberikan ekspektasi besar kepada kami untuk lolos ke Piala Dunia karena digelar di Brasil. Karena Brasil adalah negara yang juga berbahasa Portugis.

Tim Yang Utama

FIFA: Selama masih menjadi pemain, anda punya reputasi selalu mengedepankan kepentingan tim. Anda membawa karakter itu ketika menjadi pelatih. Apakah anda akan menerapkan 'ideologi' ini nantinya di Piala Dunia?

Bento: Seorang pemain memang bisa memenangkan pertandingan, tapi anda hanya bisa menjadi juara dengan seluruh tim. Dalam pandangan saya, tak ada pendekatan lain kecuali mengedepankan tim.

Tentu saya kagum dengan pemain bertalenta, tapi tugas utama pelatih adalah memaksimalkan talenta sebuah tim. Kami harus bisa memanfaatkan pemain terbaik yang kami miliki demi kebaikan tim.

Akan ada kalanya seorang pemain menjadi penentu pertandingan. Namun jika hitungannya adalah dalam satu turnamen Piala Dunia, Piala Eropa atau kompetisi domestik, tim terbaik yang akan menang.

Favorit Juara Piala Dunia

FIFA: Tim mana yang anda jagokan untuk meraih trofi Piala Dunia tahun depan?

Bento: Performa tim bisa berubah cukup drastis mulai saat ini hingga Brasil 2014 nanti. Kita lihat saja keadaan para pemain ketika turnamen dimulai.

Meski demikian, saya sepakat dengan kebanyakan orang bahwa Spanyol, Jerman, Brasil dan Argentina adalah para favorit utama. Mereka punya pemain-pemain bagus, kerjasama tim yang kompak dan punya sejarah bagus...

Spanyol mungkin baru sekali menjadi juara dunia, tetapi mereka sudah mendominasi dalam beberapa tahun terakhir. Argentina sudah juara dua kali, Jerman tiga kali dan Brasil lima kali.

Berkat kemampuan para individu mereka, kekuatan sebagai tim dan tradisi sepakbola yang bagus, mereka semua memiliki peluang besar menambah koleksi trofi tahun depan.

Kebutuhan Portugal

FIFA: Apa yang dibutuhkan Portugal untuk bisa selevel dengan tim-tim elit itu?

Bento: Banyak hal yang bisa berubah setelah sebuah tim menjadi juara untuk kali pertama. Tapi saya tak tahu, mungkin kami memiliki kekurangan di berbagai aspek lainnya.

Portugal tidak memiliki pilihan pemain sebanyak negara-negara yang saya sebutkan tadi, meski demikian kami tetap bisa meraih berbagai hasil positif dalam beberapa tahun terakhir. Kami menjadi semifinalis Euro 2000 dan 2012 serta Piala Dunia 2006. Kami masuk final pada euro 2004.

Melihat ukuran negara kami dan jumlah pemain yang bisa kami pilih, hasil itu cukup positif. Ada beberapa momen yang membuat kami begitu dekat dengan kemenangan. Kami harus tetap di jalur yang benar, menemukan sebanyak mungkin pemain berkualitas. Kami juga harus bisa bersaing melawan tim-tim besar.

Ronaldo Tanpa Trofi Internasional

FIFA: Mengenai Cristiano Ronaldo, apakah menurut anda dia bisa disebut sebagai pemain terbaik tanpa memenangkan trofi bersama timnas?

Bento: Well, kita sudah memiliki satu contoh di Portugal bukan? Eusebio tak pernah memenangkan Piala Dunia atau Piala Eropa, tapi kita selalu membicarakannya sebagai salah satu pemain terbaik yang pernah ada. Demikian pula Ronaldo akan terus dibicarakan sebagai salah satu pemain terpenting.

Ronaldo adalah pemain hebat yang membentuk sebuah era. Ketika pensiun nanti, dia akan dikenang sebagai salah satu pemain terbaik yang pernah ada di dunia.

Tentu dia ingin memenangkan trofi bersama Portugal, tapi trofi internasional bukan satu-satunya kriteria untuk menjadi pemain terbaik dunia. Bagi sebagian orang, Eusebio adalah yang terhebat sepanjang masa.

Ronaldo Sebagai Kapten

FIFA: Apa pandangan anda mengenai ban kapten yang disandang Ronaldo? Apakah hal itu menambah tekanan bagi dia?

Bento: Sepertinya tidak begitu, dia mengambil posisi itu dengan sangat alami. Dia sudah mendapatkan pengalaman yang berharga baik bersama klub maupun bersama timnas. Dia menjadi kapten Portugal ketika masih cukup muda.

Namun kita sekarang membicarakan Ronaldo yang sudah semakin dewasa dan sudah berpengalaman. Dia menjadi kapten bukan hanya karena kemampuan bermain serta jiwa kepemimpinannya, tapi dia adalah pemain yang benar-benar dihormati rekan-rekannya.

Kami semua sangat senang dengan semua yang sudah dia berikan kepada timnas.

Pesan Untuk Suporter Portugal

FIFA: Yang terakhir, apa pesan anda kepada fans Portugal menjelang laga playoff melawan Swedia nanti?

Bento: Pesan saya sederhana saja. Tujuan kami tak pernah berubah sejak sebelum Euro 2012 lalu. Kami sudah mencanangkan target jangka panjang, salah satunya adalah berlaga di Brasil. Kami masih memiliki kesempatan itu.

Memang tidak seperti yang kami harapkan (lolos otomatis dengan menjadi juara grup), tapi kami bisa mewujudkannya lewat playoff. Melawan Swedia nanti kami akan menunjukkan mental tim; Penuh percaya diri, menghormati lawan dan yang paling penting adalah keyakinan bahwa kami bisa lolos ke Piala Dunia 2014 Brasil.