Pesepakbola Yang Pernah Dilatih Sang Ayah

Pesepakbola Yang Pernah Dilatih Sang Ayah
Enzo dan Zinedine Zidane (c) Ist

Bola.net - Bola.net - Dalam dunia sepakbola sering kali kita lihat seorang anak mengikuti jejak sang ayah menjadi pesepakbola profesional. Yang lebih istimewa tentu saja apabila kita bisa melihat anak dan ayah berada dalam satu tim.

Pada kebanyakan kasus yang ada, sang anak sangat jarang bekerja sama langsung dengan sang ayah dalam satu tim. Namun kasus tersebut tidak berlaku bagi lima pesepakbola ini.

Berikut ini lima pesepakbola yang pernah dilatih langsung oleh sang ayah dalam satu tim.

1 dari 5 halaman

Niko Kranjcar

Niko Kranjcar

Niko Kranjcar adalah gelandang asal Kroasia yang saat ini bermain untuk New York Cosmos. Ia pernah membela beberapa klub Premier League seperti Portsmouth, Tottenham dan QPR. Niko mendapatkan bakat sepakbola dari sang ayah, Zlatko Kranjcar.

Cerita bermula ketika Zlatko ditunjuk sebagai pelatih timnas Kroasia pada tahun 2004. Zlatko kemudian memberikan debut kepada Niko yang saat itu berusia 20 tahun untuk tampil di level internasional.

Niko menjadi pilihan utama Kroasia dalam turnamen Piala Dunia 2006. Meski sang ayah kemudian dipecat usai turmanen tersebut, Niko terus menjadi pemain reguler di timnas Kroasia
2 dari 5 halaman

Jordi Cruyff

Jordi Cruyff

Jordi Cruyff bisa bermain di tim utama Barcelona jika bukan karena sang ayah Johan Cruyff. Johan Cruyff yang ketika itu menangani Barcelona memberikan debut kepada Jordi pada tahun 1994.

Meski harus bersaing dengan striker papan atas seperti Romario dan Hristo Stoichkov, Jordi mampu mencetak sembilan gol di musim pertamanya. Selama di Barca, Jordi ikut memenangkan trofi Piala Super Spanyol pada tahun 1994.

Ketika Johan Cruyff dipecat oleh Barcelona, Jordi ikut pergi dan kemudian bergabung dengan Manchester United. Namun karir Jordi setelah itu tidak terlalu bersinar seperti sang ayah.
3 dari 5 halaman

Darren Ferguson

Darren Ferguson

Dalam karir yang panjang hampir empat dekade, Sir Alex Ferguson sudah memberi debut profesional kepada banyak pemain muda. Termasuk di antaranya adalah sang anak, Darren. Ferguson muda berusia 14 tahun ketika sang ayah mengambil alih kendali di Manchester United.

Sir Alex memberikan debut di tim utama Setan Merah kepada Darren pada tahun 1990. Namun, impian manajer tersukses di Premier League itu menyaksikan sang anak menjadi bintang di Old Trafford ternyata sirna.

Darren hanya membuat 27 penampilan di liga selama empat musim bersama United. Dia menghabiskan sisa karirnya di kasta bawah sepakbola Inggris seperti Wolverhampton Wanderers, Wrexham dan Peterborough United.

Darren sudah pensiun dari lapangan hijau dan tengah menekuni karir sebagai manajer dengan menangani Doncaster Rovers.
4 dari 5 halaman

Paolo Maldini

Paolo Maldini

Salah satu kisah ayah dan anak yang sukses dalam dunia sepakbola adalah Cesare dan Paolo Maldini. Keduanya mengukir prestasi yang hebat bersama AC Milan dan timnas Italia.

Kisah kebersamaan mereka berdua dalam satu tim dimulai ketika Paolo memulai debutnya bersama Milan pada tahun 1985. Pada tahun 1986, Maldini lantas dipanggil oleh Cesare ke tim Italia U-21, di mana ia meraih 12 caps dan mencetak lima gol dalam dua tahun.

Ayah dan anak kemudian harus berpisah karena Paolo membuat debut Italia senior pada usia 20. Meskipun begitu. keduanya kembali bersatu ketika Cesare mengambil kendali dari Azzurri di Piala Dunia 1998 dan membawa sang anak ke Prancis.

Tersingkir di perempat final berarti perpisahan bagi Cesare tapi ia punya satu kesempatan terakhir untuk menangani sang anak pada tahun 2001. Ketika itu Cesare ditunjuk sebagai pelatih sementara Milan selama tiga bulan.

Saat ini keluarga Maldini tengah menunggu bersinarnya penerus mereka dalam diri Christian Maldini. Bukan tidak mungkin keduanya akan bekerja sama dalam satu tim di masa mendatang.
5 dari 5 halaman

Enzo Zidane

Enzo Zidane

Zinedine Zidane mempunyai empat orang putra dan semuanya merupakan anggota dari akademi Real Madrid. Namun, baru Enzo yang sampai sejauh ini mendapat didikan langsung dari sang ayah.

Pada tahun 2014, putra sulung Zidane tersebut mendapat promosi ke Real Madrid Castilla - tim B - bertepatan dengan penunjukan sang ayah sebagai pelatih. Enzo terpilih sebagai wakil kapten dan menjadi pemain reguler di sana.

Enzo kemudian mendapat promosi berlatih dengan tim utama Los Blancos pada 29 Oktober 2015. Setelah Zidane mengambil alih tim utama Madrid dari tangan Rafael Benitez, kini hanya tinggal menunggu waktu Enzo mendapat kesempatan bermain di tim utama.