
Bola.net - - Salah satu metode andalan Real Madrid untuk menaklukkan lawan adalah melalui serangan balik yang cepat, tajam dan mematikan. El Real punya skuat yang mendukung guna mewujudkannya. Selain memiliki ace Portugal Cristiano Ronaldo, mereka juga diperkuat bintang Wales Gareth Bale di sektor sayap.
Di La Liga musim ini, gol-gol yang dihasilkan Madrid melalui serangan balik sudah mencapai dua digit angka.
Metode yang sama juga terlihat ketika Madrid memukul sang rival abadi Barcelona 2-1 dalam partai final Copa del Rey 2013/14 di Mestalla, Kamis (17/4). Gol kedua, gol penentu kemenangan pasukan Carlo Ancelotti diciptakan oleh Bale melalui sebuah counter yang mematikan.
Hal semacam itu tak bisa dilakukan dengan mudah. Butuh persiapan dan strategi matang serta pemain dengan power, speed dan dribbling skill yang istimewa.
Kepada Four Four Two, sang Welsh Wizard pernah mengungkapkan semua tahapan yang diperlukan untuk meneror pertahanan lawan menggunakan counter. Menurut dia, ada setidaknya lima langkah untuk dapat melakukannya.
Apa sajakah kelima langkah tersebut? Simak tips 'how to terrorise the defence' dari Bale berikut ini.
Kenali Lawan
Sebelum pertandingan, kami selalu mengadakan meeting dengan pelatih dan para stafnya untuk membahas lawan yang akan kami hadapi - bagaimana mereka bermain sebagai sebuah tim dan juga bagaimana karakteristik tiap pemainnya.
Dengan mengetahui titik kelemahan lawan, kami bisa menentukan di mana dan bagaimana kami akan menyerang mereka.
Saya pribadi juga suka menggali pengalaman dari pertemuan-pertemuan yang lalu. Jika sebelumnya saya bermain bagus melawan bek tertentu, saya pasti turun di laga nanti dengan penuh percaya diri. Kalau sebaliknya (atau bahkan belum pernah berhadapan), maka saya hanya akan coba melakukan yang terbaik dan percaya sepenuhnya pada kemampuan saya.
Persiapkan Fisik dan Mental
Di hari pertandingan, saya biasa turun ke lapangan satu setengah jam sebelum kick-off, lalu membaur dengan rekan-rekan di ruang ganti dan melakukan peregangan.
Tiap pemain punya kebiasaan yang berbeda dalam menghadapi sebuah laga.
Kalau saya selalu memastikan diri agar terhidrasi dengan optimal agar tidak sampai kehabisan energi selama 90 menit. Beberapa rekan ada yang suka mendengarkan musik di ruang ganti untuk memompa semangat. Saya lebih memilih bersantai dan berkonsentrasi untuk menampilkan permainan terbaik.
Gebrak Sejak Start
Sentuhan pertama yang positif adalah start yang terbaik. Anda harus bisa memilih waktu paling tepat untuk menyerang bek lawan.
Jika gebrakan awal itu berhasil, Anda bisa menanamkan kesan pada bek lawan bahwa Anda berbahaya. Jika ternyata bek lawan yang lebih unggul dalam pertarungan pembuka tersebut, jangan sampai terpengaruh dan tetaplah percaya pada kemampuan Anda.
Kepercayaan diri adalah separuh modal untuk meraih kemenangan. Tekan bek lawan setiap kali dia menguasai bola. Paksa dia melakukan kesalahan dan goyahkan kepercayaan dirinya. Dengan begitu, dia akan selalu cemas akan keberadaan Anda di dekatnya.
Jangan Beri Ampun
Ketika berhadapan dengan bek lawan, Anda harus menyerangnya tanpa jeda. Jangan beri dia kesempatan untuk bernapas.
Saat dia mulai kelelahan serta terlihat mulai kehilangan ketenangan, terus berikan tekanan.
Dalam situasi seperti itu, biasanya bek akan meminta backup rekannya, tapi sekali lagi jangan pernah terpengaruh. Tetap press dan terus coba kucilkan dia dari timnya. Ketika kelelahannya memuncak, itulah kesempatan Anda untuk meruntuhkan kepercayaan dirinya dan mengalahkan dia secara total.
Kalau bek mulai turun semakin dalam ke wilayah pertahanannya, berarti peluang Anda untuk melepas tembakan pun jadi lebih terbuka.
Jaga Mental Tetap Optimal
Saya tak pernah bereaksi ketika lawan mencoba memengaruhi mental saya. Biar pun dia memprovokasi, saya tak mau menanggapi.
Jika sampai menanggapi provokasi lawan, maka habislah Anda.
Jadi, persilakan saja dia berbicara sesukanya. Lalu, saat mendapatkan bola, langsung lari dan coba lewati hadangannya agar dia tahu bahwa Anda sama sekali tak terpengaruh oleh provokasinya.
Intinya, biarkan permainan Anda yang berbicara.
Dalam situasi berada di atas angin, bek-bek biasanya mulai melakukan tindakan-tindakan menjurus kasar dan kadang tim lawan memasang sampai tiga pemain untuk menjaga saya.
Namun, saya justru tertantang untuk mencari solusi serta beragam skenario berbeda guna mengalahkan mereka semua dan berkembang jadi pemain yang lebih baik lagi daripada sebelum-sebelumnya.
Artikel Menarik Lainnya
Klik Juga:
- Komparasi Mesin Gol Semifinalis UCL 2013/14
- Penembak Jitu 5 Liga Top Eropa 2013/14
- EDITORIAL: Bernardeschi, Pemuda Yang 'Sisihkan' Totti
- 5 Pilar Pertahanan Terkuat Serie A 2013/14
- Jersey Jawara Serie A Milenium Kedua
- Nomor 10 Superior Dalam Sejarah Calcio
- Duo Attaccante Maut Serie A Satu Dekade
- Deretan Rekor Transfer Dalam 'Ancaman' Vidal
- Banjir Gol Dalam Sejarah Serie A
- Serba Pertama di Piala Dunia
- Barisan Wasit Piala Dunia 2014
- Euforia Madridista Juara Copa
- Power, Speed, Skill Bale Hasilkan Gol Istimewa
- Parade Real Madrid Juara Copa del Rey
- Karen Herrera, Suporter Jelita Kosta Rika
- Fernanda Lima 'Jadi' Relawan Piala Dunia 2014
- Catalina Otalvaro, si Seksi Pendukung Kolombia
- Model-model Hot Paraguay 'Panaskan' Brasil 2014
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 17 April 2014 23:36
-
Liga Spanyol 17 April 2014 21:57
-
Bolatainment 17 April 2014 20:18
-
Liga Spanyol 17 April 2014 20:01
-
Open Play 17 April 2014 16:31
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 17:01
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 16:44
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 16:12
-
Otomotif 20 Maret 2025 16:03
-
Liga Eropa Lain 20 Maret 2025 16:00
-
Amerika Latin 20 Maret 2025 15:59
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...