
Bola.net - Bola.net - Manchester United sepertinya bakal sulit menjuarai Premier League 2017/18. Salah satu alasannya, performa tandang pasukan Mourinho tak sebagus performa kandang mereka.
United sejauh ini cuma jago saat main kandang. Ketika main tandang, Red Devils punya wajah yang berbeda.
Dibandingkan sang rival sekota Manchester City, mereka sementara ini masih kalah jauh.
Advertisement
United mengunjungi markas juara bertahan pada pekan ke-11, Minggu (05/11). United kalah 0-1 oleh gol tunggal Alvaro Morata menit 55.
Dengan hasil ini, berarti United hanya meraih satu kemenangan dalam empat pertandingan terakhirnya di liga, yakni 1-0 melawan Tottenham. Selain itu, United imbang kontra Liverpool serta takluk melawan Huddersfield dan Chelsea.
United pun tertinggal delapan poin dari City, yang sejauh ini belum terkalahkan dan memimpin klasemen dengan perolehan 31 angka. Pasukan Josep Guardiola sendiri semakin kukuh di puncak berkat kemenangan 3-1 atas Arsenal.
United tertinggal jauh dari City. Salah satu sebabnya adalah performa tandang mereka yang tak sebagus ketika main di kandang sendiri.
United sudah memainkan lima laga kandang di Premier League musim ini, dan selalu menang tanpa kebobolan. West Ham (4-0), Leicester City (2-0), Everton (4-0), Crystal Palace (4-0) dan Tottenham (1-0) telah mereka tumbangkan di Old Trafford.
Sementara itu, dalam enam laga tandang yang sudah mereka mainkan, United meraih dua kemenangan, dua hasil imbang dan dua kekalahan. Tujuh poin diraup United dalam tiga laga tandang pertamanya. Namun dalam tiga laga tandang setelahnya, mereka cuma mampu mengamankan satu angka.
3 - Man Utd away league games 2017-18:
First 3 - 20 shots on target, 7 goals, 7 points
Last 3 - 6 shots on target, 1 goal, 1 point.
Stunted. pic.twitter.com/l6Wq2QqWwJ
— OptaJoe (@OptaJoe) November 5, 2017
Dari segi ofensif, permainan United saat tandang pun mengalami penurunan drastis. Dalam tiga laga tandang pertamanya, United membukukan total 20 tembakan tepat sasaran dan mencetak tujuh gol ke gawang Swansea City, Stoke City serta Southampton. Di tiga laga tandang setelahnya, melawan Liverpool, Huddersfield dan Chelsea, mereka cuma punya enam shots on target serta hanya bisa mencetak satu gol. Satu gol itupun tercipta ketika kalah melawan Huddersfield, yang notabene merupakan tim promosi di Premier League musim ini.
Shots on target dan gol Manchester United (tandang) di Premier League 2017/18:
Vs Swansea - 8 shots on target, 4 gol
Vs Stoke - 8 shots on target, 2 gol
Vs Southampton - 4 shots on target, 1 gol
Vs Liverpool - 1 shot on target, 0 gol
Vs Huddersfield - 3 shots on target, 1 gol
Vs Chelsea - 2 shots on target, 0 gol.
Manchester Unite di Premier League 2017/18 (c) WhoScored
Dengan performa yang lebih stabil, baik kandang maupun tandang, wajar jika City memimpin klasemen dengan keunggulan cukup lebar atas United dan rival-rival lainnya. Sejauh ini, City cuma imbang sekali, yakni 1-1 melawan Everton pada pekan ke-2.
Sepuluh pertandingan lainnya sukses mereka menangkan. Kemenangan-kemenangan itu mereka raih atas Brighton, Bournemouth, Liverpool, Watford, Palace, Chelsea, Stoke, Burnley, West Brom dan Arsenal.
City juga telah mencetak 38 gol dan cuma kebobolan tujuh. Dengan 31 poin dan selisih gol +31, City pun menorehkan start terbaik di era Premier League dalam 11 pertandingan awal.
Man City’s 31 points and a +31 goal difference is the best-ever start to a #PL season after 11 games pic.twitter.com/Q9fouAlVwp
— Premier League (@premierleague) November 6, 2017
Manchester City di Premier League 2017/18 (c) WhoScored
Klasemen sementara hingga pekan ke-11 (c) Premier League
Bakal sulit bagi United untuk mengejar City jika rival sekotanya itu mampu menjaga konsistensi mereka. Apabila United tak bisa memperbaiki performanya, terutama dalam laga tandang-tandang, semua bakal jadi lebih susah.
United sangat mengharapkan kembalinya Paul Pogba, Marcos Rojo dan Zlatan Ibrahimovic, yang saat ini masih dibekap cedera. Mourinho sendiri mengakui kalau absennya pemain-pemain pilar itulah salah satu sebab penurunan performa mereka.
"Saya kira dalam pertandingan besar, tim kuat melawan tim kuat lainnya, taktik, emosi, dan fisik amat berperan. Tentu anda tahu kami kehilangan beberapa pemain penting, terutama mereka yang punya kualitas dan kekuatan fisik," kata Mourinho setelah kalah melawan Chelsea, seperti dikutip Four Four Two.
Apapun alasannya, fakta bahwa United saat ini tertinggal delapan poin di belakang City tetap tak terbantahkan.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 5 November 2017 15:00
-
Liga Inggris 5 November 2017 08:00
-
Liga Inggris 5 November 2017 07:46
-
Liga Inggris 5 November 2017 07:37
-
Liga Inggris 5 November 2017 07:30
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 20:57
-
Otomotif 21 Maret 2025 17:32
-
Bola Indonesia 21 Maret 2025 16:47
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 16:39
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 16:30
-
Otomotif 21 Maret 2025 16:27
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...