Lima Transfer 'Pengkhianatan' Di Premier League

Lima Transfer 'Pengkhianatan' Di Premier League

Bola.net - - Dalam dunia sepakbola, seorang pahlawan di depan para suporternya bisa berubah menjadi seorang penghianat.

Ketika di sebuah klub, pemain cenderung untuk membangun hubungan yang kuat dengan klub tersebut dan penggemarnya. Tetapi ada kalanya pemain mengkhianati klub mereka dan menyebrang untuk bermain bersama klub rival. Dengan alasan prestasi ataupun uang.

Berikut adalah lima transfer 'penghianatan' di Premier League.

1 dari 5 halaman

Robin van Persie, Arsenal Ke Manchester United

Robin van Persie, Arsenal Ke Manchester United

Untuk kasus Van Persie adalah pengkhianatan yang baru saja terjadi di musim ini. Mantan kapten Arsenal tersebut menjadi penghianat bagi The Gunners dalam hitungan beberapa saat setelah ia secara terbuka mengumumkan keputusannya untuk menolak perpanjangan kontrak di klub dan bergabung dengan Manchester United.

Bersama Arsenal Van Persie tak pernah mendapatkan gelar Premier League dan justru bersama United-lah pemain asal Belanda tersebut berhasil meraih gelar paling prestisius di ranah Inggris tersebut.

2 dari 5 halaman

Carlos Tevez, Manchester United ke Manchester City

Carlos Tevez, Manchester United ke Manchester City

Sama halnya dengan kasus Cole, Tevez meninggalkan United ketika dirinya mampu memenangkan beberapa gelar bersama Setan Merah. Namun lebih memilih untuk bergabung dengan City yang berani membayar lebih mahal.

3 dari 5 halaman

Ashley Cole Arsenal ke Chelsea

Ashley Cole Arsenal ke Chelsea

Beberapa orang akan melabeli Cole sebagai pengkhianat terbesar dalam sepak bola saat ia meninggalkan Arsenal. Pada saat ituCole yang berada di salah satu klub terbaik di dunia memilih untuk bergabung dengan tim yang menghambur-hamburkan uang demi membeli pemain.

Arsenal menawarkan kepada Cole kontrak barudengan gaji 55 ribu poundsterling per-minggu. Namun ternyata Cole menolak dan memilih bergabung dengan Chelsea di mana ia ditawari lebih dari dua kali lipat gaji yang diterima di Arsenal.

 

4 dari 5 halaman

William Gallas, Chelsea-Arsenal-Tottenham

William Gallas, Chelsea-Arsenal-Tottenham

Dicintai di Chelsea, dibenci di Arsenal dan tampaknya juga terjadi di Tottenham setelah serangkaian penampilan buruknya. Setelah membuat lebih dari 150 penampilan untuk Chelsea, Gallas kemudian bergabung dengan Arsenal sebagai bagian dari pertukaran dengan Ashley Cole.

5 dari 5 halaman

Sol Campbell, Tottenham Ke Arsenal

Sol Campbell, Tottenham Ke Arsenal

Pada tahun 2001 lalu, Sol Campbell meninggalkan White Hart Lane menuju Highbury. Sebuah langkah yang tidak banyak yang berani melakukannya. Campbell membiarkan kontraknya habis dan kemudian meninggalkan klub dengan bebas transfer untuk menerima tawaran dari Arsenal.

Bersama Arsenal Campbell berhasil memenangkan beberapa gelar dan sampai saat ini konon penggemar Tottenham masih belum bisa menerima hal tersebut.