Lima Manajer Klub Top Eropa Yang di Ambang Pemecatan

Lima Manajer Klub Top Eropa Yang di Ambang Pemecatan
Steve McClaren (c) AFP

Bola.net - Bola.net - Musim Kompetisi 2015/2016 sudah memasuki akan memasuki bulan ketiga kompetisi memasuki bulan November mendatang. Dengan rata-rata tiap kompetisi sudah memasuki pekan kesepuluh pergerakan tiap klub di klasemen masing-masing liga secara lambat laun semakin bergerak stabil.

Dari klasemen sementara tersebut ada beberapa klub yang menuai rentetan hasil yang buruk sehingga terdampar di papan bawah klasemen Liga tersebut dan beberapa diantaranya adalah klub-klub yang langganan juara liga tersebut.

Anjloknya prestasi tim ini tentu membuat para Manajer selaku penanggung jawab utama klub berada dalam ambang pemecatan apabila mereka tidak membenahi posisi timnya dalam waktu dekat. Siapa sajakah para manajer tersebut? Berikut rangkuman Bolanet untuk Bolaneters sekalian.

1 dari 5 halaman

Massimiliano Allegri

Massimiliano Allegri

Meraih Gelar Scudetto dan Coppa Italia serta membawa Juventus ke Final Liga Champions musim lalu menjadi awal manis perjalanan Massimiliano Allegri di Juventus. Namun semua kenangan manis itu berubah menjadi getir saat Juventus yang dijagokan kembali meraih Scudetto harus terdampar di peringkat 14 klasemen Serie A.

Di musim ini Juventus juga kehilangan poin saat kalah dari beberapa rival pemburu Scudetto seperti Napoli dan AS Roma sehingga jalan untuk kembali meraih Scudetto semakin terjal. Allegri harus segera menemukan solusi dari keterpurukan Juventus apabila ia ingin bertahan sebagai manajer Bianconeri musim ini.
2 dari 5 halaman

David Moyes

David Moyes

Sukses membawa Real Sociedad menjauh dari zona degradasi dan sukses membekuk Barcelona menjadi pencapaian spesial David Moyes di Spanyol. Namun kesuksesan mantan manajer Manchester United ini tinggalah kenangan setelah tim besutannya meraih rentetan hasil negatif.

Musim ini Real Sociedad hanya mampu mengumpulkan satu kemenangan dan enam poin di delapan pertandingan La Liga. Jika hal ini tidak segera diperbaiki, bukan tidak mungkin mimpi buruk pemecatan akan kembali menghampiri mantan manajer Everton dan Manchester United tersebut.
3 dari 5 halaman

Tim Sherwood

Tim Sherwood

Sukses menggantikan peran Andre Villa Boas di Tottenham Hotspur membuat Tim Sherwood mendapat kepercayaan untuk membesut tim asal Birmingham, Aston Villa. Di musim perdananya di Villa Park, ia sukses membawa Brad Guzan dkk melaju ke Final FA Cup dan berada di papan tengah Premier League.

Musim ini, Aston Villa kembali menjadi pesakitan setelah mereka belum mampu meraih satupun kemenangan di musim ini dan berada di peringkat 19 klasemen sementara. Jika Sherwood tidak bisa membawa Villa menjauh dari zona degradasi, ia harus siap-siap hengkang dari Villa Park.
4 dari 5 halaman

Steve McClaren

Steve McClaren

Bertugas sebagai pengganti Alan Pardrew yang meninggalkan Newcastle United untuk menukangi Crystal Palace menjadi tanggung jawab yang harus dilakoni oleh Steve McClaren mulai musim lalu. Mantan Manajer Timnas Inggris tersebut sukses menyelamatkan Newcastle United dari jurang Degradasi di laga terakhir Premier League musim lalu.

Musim ini McClaren kembali menemui kesulitan ketika harus memimpin Newcastle yang saat ini berada di peringkat 18 setelah hanya mampu meraih satu kemenangan dari sembilan pertandingan Premier League. Jika Newcastle tidak segera menjauh dari zona degradasi, Steven harus siap-siap didepak dari kursi manajer The Magpies.
5 dari 5 halaman

Jose Mourinho

Jose Mourinho

Membawa Chelsea menjadi kampiun Premier League musim 2014/2015 membuat nama Jose Mourinho begitu dicintai oleh publik Stamford Bridge. Namun kesuksesan Chelsea musim lalu berubah 180 derajat dimana saat ini mereka bercokol di peringkat 12 klasemen sementara Premier League.

Pemilik Chelsea, Roman Abramovic sudah menyatakan akan mendukung Mourinho dalam periode sulit ini. Namun dengan reputasi Taipan asal Russia tersebut yang gemar memecat Manajer Chelsea, bukan tidak mungkin jika Mourinho bisa ditendang dari Stamford Bridge jika Chelsea tetap terpuruk.