Kakak Beradik Yang Bermain Bersama di Euro

Kakak Beradik Yang Bermain Bersama di Euro
Taulant dan Granit Xhaka (c) AFP

Bola.net - Bola.net - Sudah cukup banyak pasangan kakak beradik yang menjalani karier sebagai pemain sepakbola. Termasuk juga yang tampil bersama di Euro 2016.

Salah satu contohnya adalah adalah Taulant dan Granit Xhaka. Uniknya, pasangan kakak beradik itu tidak membela negara yang sama. Jika Taulant memilih Albania, maka Xhaka memilih Swiss sebagai tim nasional yang akan dibelanya.

Namun, Xhaka bersaudara bukanlah kakak beradik pertama yang pernah bermain bersama-sama dalam sepanjang sejarah Euro. Sebelumnya, Euro sudah banyak menampilkan pasangan saudara. Inilah di antaranya.

1 dari 9 halaman

Euro 1976

Euro 1976

Pasangan kakak beradik yang bermain bersama pertama kali muncul di Euro 1976. Mereka adalah Rene dan Willy van de Kerkhof yang sama-sama membela Belanda.

Kedua pasangan tersebut berhasil mengantarkan Belanda meraih peringkat ketiga di turnamen setelah setelah mengalahkan tuan rumah dengan skor 3-2. Willy van de Kerkhof mencetak satu gol dalam pertandingan tersebut.
2 dari 9 halaman

Euro 1980

Euro 1980

Italia ditunjuk sebagai tuan rumah Euro 1980 dan yang keluar sebagai pemenang adalah Jerman Barat setelah mengalahkan Belgia. Uniknya, ketiga negara tersebut memiliki pasangan kakak beradik yang tampil di turnamen ini.

Belgia diperkuat Luc dan Marc Millecamps, di Italia ada pasangan Franco dan Giuseppe Baresi dan Jerman Barat mempunyai Bernd dan Karlheinz Forster. Semua pemain itu mempunyai posisi defender kecuali Marc Millecamps yang merupakan gelandang.
3 dari 9 halaman

Euro 1984

Euro 1984

Pasangan kakak beradik Bernd dan Karlheinz Forster masih tetap membela Jerman Barat di Euro 1984. Namun mereka adalah satu-satunya pasangan bersaudara yang bermain di turnamen ini.
4 dari 9 halaman

Euro 1988

Euro 1988

Belanda berhasil keluar sebagai juara di Euro 1988. Di turnamen itu, tim Oranje diperkuat pemain legenda seperti Ruud Gullit, Frank Rijkaard dan Marco van Basten.

Namun ada pemain lainnya yang juga punya peran yang tak kalah pentingnya dengan trio tersebut. Mereka adalah pasangan kakak beradik Erwin dan Ronald Koeman.
5 dari 9 halaman

Euro 1996

Euro 1996

Brian dan Michael Laudrup tidak bermain bersama-sama ketika Denmark menjuarai Euro 1992. Hanya Brian yang tampil di turnamen tersebut sementara Michael menolak membela timnas. Namun, kedua pasangan kakak beradik itu akhirnya tampil bersama-sama membela tim Dinamit pada turnamen Euro 1996.

Selain Denmark, ada juga pasangan kakak beradik lainnya di turnamen tersebut. Tuan rumah Inggris memiliki Gary dan Phil Neville di skuat mereka.
6 dari 9 halaman

Euro 2000

Euro 2000

Euro 2000 untuk pertama kalinya diselenggarakan di dua negara yaitu Belanda dan Belgia. Dalam turnamen tersebut ternyata ada empat pasang pasangan kakak beradik.

Gary dan Phil Neville masih membela Inggris di turnamen tersebut. Selain itu ada Emil dan Mbo Mpenza dari Belgia, Frank dan Ronald de Boer dari Belanda, serta Daniel dan Patrik Andersson dari Swedia.
7 dari 9 halaman

Euro 2004

Euro 2004

Euro 2004 diselenggarakan di Portugal tapi mampu menghadirkan kejutan setelah Yunani keluar sebagai juaranya. Gary dan Phil Neville ternyata kembali hadir pada turnamen ini dengan membela Inggris. Ini menjadi partisipasi terakhir mereka dalam ajang Euro.

Niko dan Robert Kovac dari Kroasia merupakan pasangan kakak beradik lainnya yang ikut tampil di Euro 2004. Selain itu juga ada Murat dan Hakan Yakin yang membela Swedia.
8 dari 9 halaman

Euro 2008

Euro 2008

Dua negara Austria dan Swiss dipercaya untuk menyelenggarakan Euro pada tahun 2008. Di turnamen ini Spanyol menjadi yang terbaik setelah mengalahkan Jerman di partai final.

Di turnamen ini juga dihiasi pasangan kakak beradik yang bermain di tim yang sama. Mereka adalah Niko dan Robert Kovak yang kembali membela Kroasia. Selanjutnya ada pasangan baru Vasili dan Aleksei Berezutski dari Rusia.
9 dari 9 halaman

Euro 2016

Euro 2016

Di turnamen Euro 2016 menghadirkan empat pasangan kakak beradik. Salah satunya adalah Taulant Xhaka (Albania) dan Granit Xhaka (Swiss).

Selain mereka juga ada Corry dan Jonny Evans dengan Irlandia Utara, dan Romelu dan Jordan Lukaku dengan Belgia. Sementara itu pasangan Vasili dan Aleksei Berezutski kembali hadir untuk membela Rusia.