Dua 'Dewa' di Fortaleza

Dua 'Dewa' di Fortaleza

Bola.net - - Dua kiper terbaik dunia menunjukkan makna sportivitas yang sebenarnya dalam partai semifinal Piala Konfederasi di Fortaleza.

Sebuah laga berkelas dan penuh drama tersaji di Estadio Castelao, Jumat (28/6), ketika dan bertemu guna memperebutkan satu tiket ke partai puncak Brasil 2013. Tidak ada gol tercipta sepanjang waktu normal maupun babak ekstra, dan salah satu penyebabnya adalah ketangguhan Gianluigi Buffon di bawah mistar Azzurri serta Iker Casillas di benteng terakhir La Furia Roja.

Pertarungan terpaksa berlanjut ke adu penalti - sebuah high class penalty shoot-out, di mana dua kiper berkelas 'dewa' tersebut sama-sama dibuat gagal melakukan penyelamatan. Spanyol menang 7-6 dan lolos ke final.

Setelah itu, momen terbaik di Fortaleza pun tercipta. Ketika Buffon berbesar hati menerima kekalahan, Casillas tidak langsung pergi merayakan kemenangan dengan rekan-rekannya. Casillas justru mengutamakan untuk menyapa sang lawan, bersalaman, bertukar jersey, serta menunjukkan sisi terbaik dari sepak bola - jangan pernah ada permusuhan.

Benar, menang atau kalah pasti ada dalam satu pertandingan. Namun, yang paling penting adalah bagaimana kita menyikapinya. Buffon dan Casillas sudah mencontohkannya, bahkan sejak dari awal laga.



Jika kita flashback ke setahun yang lalu, tepatnya ke Euro 2012, ketika Spanyol bertemu Italia di fase grup dan babak final, sportivitas serta respek antara Casillas dan Buffon juga bisa kita lihat.







Kita tahu bahwa, apabila ada dua pemain hebat, pasti ada perbandingan. Tak jarang orang membandingkan siapa yang terbaik di antara Buffon dan Casillas. Well, jawabannya 'tidak ada'. Mereka berdua sama-sama kiper hebat serta profesional dan teladan sejati di atas lapangan.

Salut untuk Buffon dan Casillas.