Dream Team Premier League 2013-14 Versi CIES

Dream Team Premier League 2013-14 Versi CIES

Bola.net - - CIES (Centre International d'Etude du Sport) Football Observatory sebagai salah satu lembaga riset dan statistik terkemuka di Eropa akhir bulan lalu merilis daftar pemain dengan performa terbaik yang bermain di Premier League musim ini. Nama-nama tersebut disusun berdasarkan statistik dan performa yang ditunjukkan sepanjang musim 2013-14.

Untuk menentukan sebelas pemain yang berhak mengisi skuat ini, CIES menerapkan batasan khusus seperti minimal 60% waktu bermain dan juga menghitung efisiensi permainan yang dibagi dalam enam area lapangan. Selain itu, mereka juga melakukan perhitungan khusus yang sesuai dengan karakteristik posisi masing-masing, misalnya akurasi tembakan untuk striker, kreais peluang dan distribusi untuk gelandang, blok dan recovery bola untuk defender, serta penyelamatan untuk kiper.

Setelah sejumlah statistik yang terkumpul dihitung menggunakan formula yang cukup rumit, akhirnya terpilih sebelas nama dengan statistik keseluruhan terbaik di Premier League musim lalu. Daftar ini disusun dengan formasi 4-4-2, sesuai dengan posisi asli masing-masing.

Simak daftar sebelas pemain terbaik Premier League tersebut dalam daftar berikut.

1 dari 12 halaman

Kiper

Kiper

Vito Mannone
Usia: 26 tahun
Klub: Sunderland
Kewarganegaraan: Italia

Performa luar biasa Mannone di bawah mistar Sunderland menjadi salah satu faktor penting di balik keberhasilan The Black Cats bertahan di Premier League. Ia mencatatkan 12 cleansheets dari 29 laga dan juga rata-rata melakukan 2,83 saves per laga. Visinya yang baik juga membuat Mannone mencatatkan kesuksesan 96% memotong umpan berbahaya.
2 dari 12 halaman

Bek Kiri

Bek Kiri

Cesar Azpilicueta
Usia: 24 tahun
Klub: Chelsea
Kewarganegaraan: Spanyol

Bukan tanpa alasan Jose Mourinho lebih memilih Cesar Azpilicueta alih-alih Ashley Cole di sektor kiri pertahanan Chelsea. Pemain asal Spanyol ini mencatatkan rata-rata 8 aksi defensif sukses tiap laganya. Selain itu, ia juga mencatatkan akurasi tackle sebesar 53% dengan hanya mendapatkan satu kartu kuning dalam 29 laga.
3 dari 12 halaman

Bek Tengah

Bek Tengah

Martin Demichelis
Usia: 33 tahun
Klub: Manchester City
Kewarganegaraan: Argentina

Demichelis memang kerap dikritik karena sering membahayakan pertahanan City karena kurangnya kecepatan yang dimilikinya, namun statistik membuktikan bahwa ia masih merupakan tembok yang cukup kokoh. Ia merupakan pemain yang paling sering melakukan clearance (169) dan kedua terbanyak dalam hal intercept (69). Ia juga memiliki angka kemenangan duel udara yang cukup tinggi, mencapai 63%.
4 dari 12 halaman

Bek Tengah

Bek Tengah

Vincent Kompany
Usia: 28 tahun
Klub: Manchester City
Kewarganegaraan: Belgia

Kehadiran sang kapten masih tak tergantikan di lini belakang The Citizens. Ia melakukan rata-rata 8 aksi defensif per laga namun juga cukup produktif dengan mencetak empat gol. Kompany sulit dilewati dalam duel satu lawan satu (78% kemenangan) dan juga duel udara (73% kemenangan).
5 dari 12 halaman

Bek Kanan

Bek Kanan

Angel Rangel
Usia: 31 tahun
Klub: Swansea City
Kewarganegaraan: Spanyol

Munculnya nama Rangel di posisi bek kanan sekilas terlihat seperti kejutan, namun hal tersebut wajar saja jika melihat dari statistik yang dibukukannya. Dalam 30 penampilan, ia mencatatkan rata-rata tujuh aksi defensif sukses. Akurasi umpannya mencapai 85%, dan ia juga mampu memenangkan 58% duel satu lawan satu dengan penyerang lawan.
6 dari 12 halaman

Gelandang Bertahan

Gelandang Bertahan

Yaya Toure
Usia: 31 tahun
Klub: Manchester City
Kewarganegaraan: Pantai Gading

Tak terbantahkan lagi, keberadaan Toure adalah faktor penting di balik keberhasilan City menjuarai Premier League. Ia mampu melakukan apapun dari lapangan tengah, mulai dari mencetak 20 gol, menciptakan 9 assist dari 40 kreasi peluang, mencatatkan 90% akurasi umpan, dan juga memenangkan 75% duel satu lawan satu.
7 dari 12 halaman

Gelandang Bertahan

Gelandang Bertahan

Mikel Arteta
Usia: 32 tahun
Klub: Arsenal
Kewarganegaraan: Spanyol

Arteta menunjukkan bahwa ia masih menjadi salah satu maestro umpan terbaik di Arsenal. Akurasi umpannya mencapai 92% dengan rata-rata jarak 18 meter. Ia juga cukup aktif membantu pertahanan dengan 4 aksi defensif per laga, dan memenangkan 77% duel satu lawan satu melawan pemain lawan.
8 dari 12 halaman

Gelandang Serang

Gelandang Serang

Mesut Ozil
Usia: 25 tahun
Klub: Arsenal
Kewarganegaraan: Jerman

Sebelum banyak terganggu oleh cedera di paruh kedua musim, Ozil sempat tampil luar biasa di setengah musim pertamanya. Dalam 26 laga, ia mencetak 5 gol dengan akurasi tembakan mencapai 75%. Dari total 76 kreasi peluang, sembilan di antaranya berbuah assist. Ozil juga memiliki 88% akurasi umpan dengan rataan jarak 16 meter.
9 dari 12 halaman

Gelandang Serang

Gelandang Serang

David Silva
Usia: 28 tahun
Klub: Manchester City
Kewarganegaraan: Spanyol

Keberadaan Silva di merupakan salah satu alasan utama di balik produktivitas gol City yang sangat menggila musim ini. Total 84 peluang ia hasilkan dengan sembilan di antaranya berbuah menjadi assist. Silva juga melakukan 66% dribble sukses, 88% umpan akurat, dan juga mencetak tujuh gol.
10 dari 12 halaman

Penyerang

Penyerang

Luis Suarez
Usia: 27 tahun
Klub: Liverpool
Kewarganegaraan: Uruguay

Bersanding dengan Cristiano Ronaldo sebagai peraih sepatu emas Eropa musim ini adalah bukti nyata kualitas El Pistolero. Dalam 33 laga, ia mampu membukukan 31 gol dari 53% tembakan akurat. Suarez juga menjadi nyawa serangan Liverpool dengan sumbangan 12 assist dari 87 kreasi peluang yang dilakukannya. Begitu berbahayanya Suarez, ia sampai menerima 67 pelanggaran sepanjang musim ini.
11 dari 12 halaman

Penyerang

Penyerang

Daniel Sturridge
Usia: 24 tahun
Klub: Liverpool
Kewarganegaraan: Inggris

Sturridge menjadi andalan Liverpool saat Luis Suarez absen, dan tetap menjadi senjata berbahaya sekembalinya El Pistolero ke lapangan hijau. Rasio golnya cukup mengerikan dengan 21 gol dari 42 tembakan ke gawang, atau setara dengan satu gol per dua shoot on target. Sturridge juga mampu berperan sebagai kreator dengan jumlah tujuh assist dari 29 kreasi peluang yang dicatatkannya.