Dirty XI: Pemain Paling 'Kotor' Dalam Sejarah Premier League

Dirty XI: Pemain Paling 'Kotor' Dalam Sejarah Premier League

Bola.net - - Selama 20 tahun terakhir gelaran Premier League, banyak sekali muncul kandidat pemain yang dapat dilabeli sebagai pemain "paling kotor". Tapi bagaimana seorang pemain dapat dinilai layak dengan sebutan pemain "kotor"?

Yang utama jelas, jumlah kartu merah dan kartu kuning yang dikoleksi oleh sang pemain. Selain itu, seberapa "jahat" pemain itu juga dapat dijadikan pertimbangan.

Namun, dalam daftar ini, kegemaran melakukan diving tidak menjadi salah satu kriteria sebagai seorang pemain "kotor". Kalian bisa berdebat mengenai kelayakan diving termasuk "kotor" atau tidak, tetap yang jelas itu merupakan taktik curang.

Data dalam daftar ini kami dapatkan dari myfootballfacts.com, statbunker.com dan soccerbase.com.

Dan berikut daftar pemain paling kotor di sejarah Premier League dalam formasi 4-3-1-2.

1 dari 11 halaman

Kiper: Jussi Jaaskelainen

Kiper: Jussi Jaaskelainen

Kiper West Ham saat ini,  Jussi Jaaskelainen layak mendapat "kehormatan" sebagai kiper paling "kotor" dalam sejarah Premier League. Namanya mengalahkan Jens Lehmann dan Neville Southall.

Kiper asal Finlandia tersebut telah empat kali dikeluarkan dari pertandingan karena kartu merah. Torehan ini menjadi yang terbanyak dibanding kiper-kiper lain di Premier League.

Semua kartu merah tersebut diperoleh dalam 13 musim kebersamaannya bersama Bolton. Dua kartu merah dan empat kartu kuning pada musim 2001-2002, lainnya ia dapat pada musim 2004-2005 dan pada musim 2010-2011 saat melawan Birmingham City.

2 dari 11 halaman

Bek Kanan: Ben Thatcher

Bek Kanan: Ben Thatcher

Jika empat kartu merah Ben Thatcher tak dapat menjadi alasan untuk masuk dalam kategori "terkotor", ia mempunyai kriteria lain untuk mendapat pengecualian dalam hal ini.

Apalagi kalau bukan "hantaman" kepada Pedro Mendes (Portsmouth) saat Ben Thatcher bermain di Manchester City. Saking kerasnya, Mendes dibuat tak sadarkan diri.

Meski pada laga itu hanya mendapatkan kartu kuning dari wasit, tetapi dia tetap mendapat denda dan larangan bermain dalam delapan pertandingan.

3 dari 11 halaman

Bek Kiri: Franck Queudrue

Bek Kiri: Franck Queudrue

Pemain Prancis tersebut menghabiskan delapan musim di Premier League bersama Middlesbrough, Fulham dan Birmingham dan mencatat enam kali diusir keluar oleh wasit.

Setengah dari jumlah tersebut terjadi pada musim 2002-2003, yakni saat mendapat dua kartu merah dalam tempo sembilan hari dan saat pertandingan terakhir melawan Bolton.

4 dari 11 halaman

Bek Tengah: Richard Dunne

Bek Tengah: Richard Dunne

Sekilas Richard Dunne tampak seperti seorang sahabat yang ramah.

Pemain Republik Irlandia tersebut telah delapan kali dikeluarkan wasit dalam karirnya di Premier League bersama Manchester City dan Aston Villa. Tidak ada seorang pun dalam sejarah Premier League yang mencatat lebih banyak dari Dunne.

Selain itu, Dunne juga telah mengoleksi lebih dari 70 kartu kuning dan yang lebih heboh, catatan sembilan gol bunuh diri yang ia cetak atas namanya.

5 dari 11 halaman

Bek Tengah: Martin Keown

Bek Tengah: Martin Keown

Mantan bek Arsenal tersebut telah enam kali diusir wasit sepanjang karirnya di Premier League. Catatan ini membuatnya disebut-sebut sebagai salah satu pemain yang menghalalkan segala cara untuk menghentikan lawan.

Salah satu contoh terbaik "kenakalan" Keown adalah saat duel melawan Manchester United pada September 2003.

6 dari 11 halaman

Gelandang: Roy Keane

Gelandang: Roy Keane

Jika ada satu pemain dalam sejarah Premier League yang akan membuatmu ingin tetap berada di ruang ganti atau berada di sekitar pihak keamanan, dia adalah Roy Keane.

Dominan, tak kenal takut, intimidatif dan kejam. Itulah salah satu gambaran seorang mantan kapten Manchester United tersebut.

Sepanjang karirnya di Premier League, Keane tealh mengoleksi tujuh kartu merah dan lebih dari 70 kartu kuning.

7 dari 11 halaman

Gelandang:Patrick Vieira

Gelandang:Patrick Vieira

Jika ada kombinasi gelandang tengah yang membuatmu ingin keluar dari permainan, mereka adalah Roy Keane dan Patrick Vieira.

Melihat mereka berdua dalam satu skuad mungkin akan menjadi masalah tersendiri. Pasalnya bukan rahasia lagi bila kedua pemain tersebut terlibat perseteruan legendaris.

Mantan pemain Arsenal tersebut menjadi pemain yang paling banyak menerima kartu merah dalam sejarah Premier League (bersama Richard Dunne).dan tidak pernah melewatkan lebih dari tiga pertandingan tanpa kartu kuning.

8 dari 11 halaman

Gelandang: Joey Barton

Gelandang: Joey Barton

Menempatkan nama Joey Barton dalam daftar pemain "kotor" jelas sangat mudah. Bahkan namanya bisa jadi menjadi kandidat kuat peraih paling kotor sepanjang masa Premier League.

Tak percaya? Berikut beberapa daftar "kenakalan" Barton.

  • Menempelkan cerutu menyala ke dalam mata pemain mudah Manchester City Jamie Tandy pada pesta Natal tahun 2004. Akibat tindakannya ini Barton dikenai denda 60 ribu poundsterling.
  • Menyerang rekan setim Ousmane Dabo di tempat latihan City pada 2007. Dabo harus menerima cedera di matanya, sementara Barton mendapat hukuman empat penjara yang ditangguhkan dan 12 larangan bermain.
  • Memukul Morten Gamst Pedersen (Blackburn) saat bermain untuk Newcastle pada 2010. Meski hanya mendapat kartu kuning pada laga tersebut, Barton harus melewatkan tiga pertandingan tanpa bermain.
  • Kartu merah saat membela QPR usai menyikut Carlos Tevez dan menantang Sergio Aguerro dan Vincent Kompany. Ia mendapat hukuman larangan 12 kali pertandingan dan akhirnya mengakhiri karirnya di Premier League setelah dipinjamkan ke Marseille.
9 dari 11 halaman

Playmaker: Eric Cantona

Playmaker: Eric Cantona

Hanya segelintir pemain yang mampu meninggalkan sebuah kesan mendalam seperti yang dilakukan oleh Eric Cantona.

Disamping kegeniusannya sebagai seorang pemain, Cantona menunjukkan sisi lain dari dirinya saat memperkuat Manchester United.

Pria Prancis tersebut telah enam kali diusir keluar wasit, dan empat kali di antaranya terjadi pada musim 1993-1994.

Salah satu yang terkenal, jelas adalah tendangan kungfu Cantona kepada suporter Cristal Palace, Matthew Simmons- yang memang terus mencemooh Cantona usai diusir wasit.

Bisa ditebak, Cantona mendapat skorsing delapan bulan dan harus menjalani kerja sosial selama 120 jam plus denda 10 ribu pounds.
 

10 dari 11 halaman

Striker: Duncan Ferguson

Striker: Duncan Ferguson

Tidak ada yang lebih cocok memimpin barisan penyerangan skuad "terkotor" selain mantan striker Everton, Duncan Ferguson.

Mantan striker Everton dan Newcastle ini telah delapan kali diusir wasit. Rekor yang sama ia tempati bersama Richard Dunne dan Patrick Vieira. Bahkan dilaporkan, kenakalannya telah berbuah denda yang mencapai 200 ribu poundsterling selama karirnya. Luar biasa bukan?

11 dari 11 halaman

Striker: Kevin Davies

Striker: Kevin Davies

Koleksi 101 kartu kuning tentu saja sebuah catatan yang luar biasa bagi seorang pemain dan semakin tak percaya bila melihat posisinya sebagai striker.

Pemain Bolton Wanderers ini bahkan pernah mencatat rekor catatan pelanggarant terbanyak dalam satu musim, yakni saat musim 2010-2011. Catatan ini memecahkan rekor atas namanya sendiri sebelumnya.

Dan tak ada pemain paling sering melakukan pelanggaran sebanyak yang telah dilakukan seorang Kevin Davies sepanjang sejarah Premier League.