Dikubur Lionel Messi

Dikubur Lionel Messi
(c) AFP / Corriere dello Sport

Bola.net - Bola.net - Corriere dello Sport memilih judul 'Messi Sotto' untuk halaman depan mereka pagi ini. Frase itu bisa diinterpretasikan menjadi: 'Dikubur Messi'.

Siapa yang dikubur oleh Messi? , hidup-hidup. Dia membawa Barcelona menggilas Bianconeri 3-0 di Camp Nou. Dendam Barcelona dari musim lalu pun terbalaskan sudah. Selain itu, kini tak ada lagi Messi yang tidak pernah mampu membobol gawang Gianluigi Buffon.

Mengawali langkah di Liga Champions musim ini, Juve tumbang oleh magis Messi. Superstar Argentina itu mencetak dua gol dan melakukan penetrasi yang berujung pada gol Ivan Rakitic.

"Jika Anda memberi celah pada Messi, dia pasti akan mencetak gol," kata pelatih Juventus Massimiliano Allegri usai timnya tersungkur di Camp Nou, seperti dilansir UEFA.com.

Barcelona menjamu Juventus di matchday pembuka Grup D Liga Champions 2017/18, Rabu (13/9). Barcelona menang 3-0. Messi membuka keunggulan Barcelona memanfaatkan assist Luis Suarez 30 detik sebelum jeda babak pertama. Rakitic lalu menggandakannya di menit 56. Pada menit 69, dari assist Andres Iniesta, Messi menyarangkan gol keduanya sekaligus menegaskan kemenangan sang raksasa Catalan.

Musim lalu, saat Barcelona masih diperkuat Neymar (sekarang di PSG dan posisinya digantikan Ousmane Dembele) dan Juventus masih memiliki Leonardo Bonucci (sekarang di AC Milan), kedua tim bertemu di babak perempat final. Juventus menyingkirkan Barcelona dengan agregat 3-0. Sekarang, giliran Juventus yang dibikin KO.

GOL PERDANA MESSI KE GAWANG BUFFON

Sebelum ini, Messi sudah tiga kali menghadapi Juventus bersama Barcelona, yakni di final Liga Champions 2015 dan dua leg perempat final musim lalu. Barcelona menang 3-1 di final itu, tapi Messi tak menyumbang gol - begitu pula ketika tumbang 0-3 di Turin dan imbang 0-0 di Camp Nou pada edisi sebelumnya.

Kali ini, Messi langsung membobol gawang Buffon dua kali. Gol perdananya bahkan tercipta lewat sentuhan pertama yang dia lakukan di dalam kotak penalti La Vecchia Signora.

"Para pemain tampil cukup bagus. Namun, jika mendapatkan peluang di sini, kami harusnya bisa memaksimalkannya. Kami dihukum gara-gara error pertama, 30 detik sebelum jeda babak pertama, ketika kami tidak menutup ruang gerak Messi atau kalau perlu melanggarnya," kata Allegri, seperti dikutip Football Italia.

Messi akhirnya mencetak gol kontra Buffon. Meme ini pun sudah tidak bisa dipakai lagi.

"Ini kekalahan yang mengecewakan. Kami sudah memberikan segalanya, tapi itu tidak cukup," kata gelandang Juventus .

Dia menambahkan: "Messi sungguh luar biasa, pemain dari planet lain."

Suara senada juga terlontar dari mulut Miralem Pjanic: "Kami tak seharusnya kebobolan gol itu, karena babak pertama sudah hampir selesai. Kami memang kehilangan beberapa pemain, tapi itu bukan alasan. Kami hanya perlu belajar dari kesalahan ini dan terus melangkah maju."

CAMP NOOO!

Juventus bermain jauh di bawah standar. Paulo Dybala dan Gonzalo Higuain yang diharapkan bisa merepotkan lini belakang Barcelona justru tampil mengecewakan.

Tuttosport, media yang berbasis di Turin, bahkan rela memberi rating 4 untuk dua orang tersebut. Namun bukan cuma mereka. Alex Sandro, Mehdi Benatia dan Douglas Costa juga mendapatkan rating yang sama buruknya.

"Mehdi Benatia bermain bagus di babak pertama, juga pemain-pemain lainnya, tapi sulit bertahan melawan Barcelona saat mereka mendapatkan ruang untuk berlari. Ini sesuatu yang perlu kami benahi," ujar Allegri.

"Dengan semua peluang yang kami dapatkan di babak pertama, kami harusnya bisa mendapatkan hasil di sini, tapi determinasi serangan kami kurang. Kami harusnya tetap tenang di babak kedua dan tidak terburu-buru. Jika Anda memberi celah pada Messi, dia pasti akan mencetak gol."

MIMPI BURUK BUFFON DAN JUVENTUS

Dengan hasil ini, berarti Buffon sudah kebobolan masing-masing dua gol melawan Cristiano Ronaldo dan Messi dalam dua penampilan terakhirnya di Liga Champions. Melawan Ronaldo dialaminya saat Juventus dikalahkan Real Madrid 1-4 di final musim lalu.

Sementara itu, bagi Juventus, ini adalah pertama kalinya mereka menelan kekalahan tandang 0-3 di European Cup/Liga Champions. Ini menjadi kekalahan tandang terbesar Bianconeri di kompetisi elit ini.

Berdasarkan statistik Opta, ini juga pertama kalinya Juventus kebobolan minimal tiga gol dalam sebuah pertandingan fase grup Liga Champions sejak melawan Bayern Munchen pada Desember 2009. Waktu itu, Juventus main kandang dan tumbang 1-4.

Aktor utama di balik kekalahan Juventus ini tentu saja Messi. Man of the Match!

MESSI 99

Dengan dua gol kontra Juventus, berarti Messi telah mencetak total 99 gol untuk Barcelona di kejuaraan Eropa. Dia mencetak 96 gol di Liga Champions dan tiga gol di Piala Super Eropa.

Satu lagi, Messi akan mencapai 100 gol di kompetisi Eropa. Gol ke-100 itu berpeluang tercipta saat Barcelona tandang ke markas Sporting Lisbon pada matchday 2.

Ada baiknya mantan klub Cristiano Ronaldo tersebut tidak membiarkan Messi bergerak dengan leluasa dalam duel di Lisbon pada 27 September mendatang. Jika tidak, bisa-bisa mereka dikubur olehnya, seperti yang baru saja dialami oleh La Vecchia Signora.