Deretan Kiper Tersibuk di Piala Dunia 2014 Brasil

Deretan Kiper Tersibuk di Piala Dunia 2014 Brasil

Bola.net - - Piala Dunia 2014 ini menjadi panggung pertunjukan bagi sejumlah penjaga gawang dari negara-negara non unggulan. Saat berhadapan dengan tim yang secara kualitas berada di atas, barisan penjaga gawang tersebut tampil menggila dan melakukan jumlah penyelamatan yang sangat banyak.

Berikut Bolanet sajikan deretan penjaga gawang dengan aksi penyelamatan terbanyak hingga babak perdelapan final selesai digelar. Sesuai prediksi, sejumlah kiper yang tampil menggila di babak 16 besar merajai daftar ini.

Penasaran siapa sajakah kiper tersibuk di Piala Dunia 2014 kali ini? Simak dalam daftar berikut, dengan data diambil dari situs statistik sepakbola Squawka.

2 dari 10 halaman

20 Penyelamatan

20 Penyelamatan

Vincent Enyeama (Nigeria)

Enyeama sempat membuat Argentina dan Prancis frustasi dalam dua laga terakhir Nigeria di Piala Dunia. Seandainya Enyeama tak melakukan 20 penyelamatan dalam empat laga, bukan tak mungkin Nigeria finish sebagai juru kunci Grup F.
3 dari 10 halaman

19 Penyelamatan

19 Penyelamatan

Diego Benaglio (Swiss)

Kiper asal Swiss ini memang sempat menjadi bulan-bulanan Prancis saat timnya dibantai 2-5 di fase grup, namun secara keseluruhan ia tampil bagus di empat laga Piala Dunia 2014. 19 penyelamatan adalah angka jumlah yang cukup banyak.
4 dari 10 halaman

18 Penyelamatan

18 Penyelamatan

Rais M'Bolhi (Aljazair)

Keperkasaan M'Bolhi sukses membuat pasukan Jerman mati kutu saat kedua tim bertemu di babak perdelapan final. Mampu menahan gawangnya tak kebobolan di waktu normal, M'Bolhi tak kuasa menahan dua gol yang dicetak Der Panzer pada babak perpanjangan waktu.
5 dari 10 halaman

16 Penyelamatan

16 Penyelamatan

Claudio Bravo (Chile)

Kiper anyar Barcelona ini menunjukkan kelasnya dengan melakukan 16 penyelamatan sepanjang turnamen. Sayang timnya harus terhenti di tangan Brasil lewat babak adu penalti.
6 dari 10 halaman

14 Penyelamatan

14 Penyelamatan

Charles Itandje (Kamerun)

Dengan kondisi tim yang kurang harmonis, Kamerun memang menjadi bulan-bulanan tim lain di Grup A. Namun penampilan apik Itandje di bawah gawang membuat timnya tak kebobolan lebih dari delapan gol.
7 dari 10 halaman

13 Penyelamatan

13 Penyelamatan

Keylor Navas (Kosta Rika)

13 penyelamatan yang dilakukan oleh Navas menjadi salah satu alasan mengapa Kosta Rika mampu menjuarai grup maut yang diisi oleh Italia, Inggris, dan Uruguay. Kegemilangannya di babak adu penalti kontra Yunani juga mengantar Kosta Rika meraih sejarah baru.
8 dari 10 halaman

12 Penyelamatan

12 Penyelamatan

David Ospina (Kolombia)

Ospina menjadi palang pintu tak tergantikan yang mengantar Kolombia meraih kemenangan 100% di empat laga. Total ia melakukan 12 penyelamatan dari upaya pemain lawan.
9 dari 10 halaman

10 Penyelamatan

10 Penyelamatan

Noel Valladares (Honduras)
Alexander Dominguez (Ekuador)


Valladares dan Dominguez sama-sama gagal membawa timnya lolos dari fase grup, namun tanpa keberadaan mereka bisa jadi gawang mereka akan menjadi lumbung gol dari tim lawan. Keduanya sama-sama mengoleksi sepuluh penyelamatan.
10 dari 10 halaman

9 Penyelamatan

9 Penyelamatan

Fernando Muslera (Uruguay)
Guillermo Ochoa (Meksiko)
Sergio Romero (Argentina)
Asmir Begovic (Bosnia-Herzegovina)
Igor Akinfeev (Rusia)


Akinfeev dan Begovic yang timnya tidak lolos ke babak knockout mampu melakukan 9 penyelamatan, sama dengan yang dilakukan oleh tiga kiper lainnya yang memainkan satu laga lebih banyak.