
Bola.net - - Meskipun belum pernah meraih gelar juara maupun prestasi individual lainnya di Premier League, namun Fabrice Muamba akan selalu dikenang sebagai salah satu pemain paling ikonik di kompetisi tertinggi Inggris tersebut.
Kolapsnya gelandang keturunan Zaire tersebut saat membela Bolton dalam laga FA Cup kontra Tottenham pada 17 Maret 2012 membuat kesadaran koordinator kompetisi terkait bahaya serangan jantung yang bisa dialami oleh pemain. Sejak saat itu, standarisasi perlengkapan medis di lapangan semakin diperketat di seluruh dunia, dengan contoh keberhasilan menyelamatkan nyawa Muamba menjadi tolak ukur.
Muamba memang terpaksa pensiun dini lima bulan berselang karena kesehatannya tak lagi memungkinkan untuk terus bermain, namun ia tetap aktif di dunia sepakbola sebagai komentator. Ia juga aktif bergerak dalam kegiatan-kegiatan sosial.
Rabu lalu (20/08), Premier League memberikan keistimewaan kepada Muamba untuk memilih sebelas pemain terbaik yang pernah merumput di Premier League. Pemain 26 tahun ini lantas menyusun para pemain tersebut dalam formasi 4-4-2 sesuai dengan posisi asli masing-masing.
Siapa sajakah sebelas pemain terbaik Premier League yang dipilih oleh Muamba? Simak dalam daftar berikut.
Kiper
Kata Muamba: Saya bermain bersama Harty di Timnas Inggris U-21. Dia mampu memimpin pertahanan dan bekerja keras di sesi latihan. Distribusi bolanya juga makin baik dari hari ke hari. Bisa bermain reguler bersama pemain kelas dunia telah meningkatkan kemampuannya.
Bek Kiri
Kata Muamba: Cole adalah bek kiri kedua terbaik dunia setelah Philipp Lahm. Tak banyak pemain yang bisa menjinakkan Cristiano Ronaldo selama 90 menit seperti dia.
Saat saya memulai karir di Arsenal, Don Howe sering berbicara tentang Ashley. Terkadang Ashley juga menyempatkan diri berlatih bersama pemain muda. Dari segi penempatan posisi, tak ada defender yang lebih baik lagi.
Bek Tengah
Kata Muamba: Ada banyak periode naik turun dalam karirnya. Kepindahan menuju Chelsea membuat kemampuan bertahannya berkembang. Ia juga piawai mencetak gol.
Bek Tengah
Kata Muamba: Anda tahu bahwa anda bisa mengandalkan Vidic, yang selalu mempertaruhkan tubuhnya di saat genting. Saat semua pemain takut melakukan tantangan, ia malah siap merasakan sakit demi membantu tim.
Bek Kanan
Kata Muamba: Saya hanya sempat sekali bermain melawannya, namun penempatan posisinya sangat luar biasa. Ia benar-benar mampu membaca permainan. Saat ia bermain menghadapi lawan yang berpengalaman, ia akan menjaga jarak karena tahu bisa menang kecepatan. Namun saat ia menghadapi pemain muda, ia akan mengawal dengan sangat ketat, sampai-sampai sang lawan tak punya kesempatan untuk melakukan apapun. Dia sangat cerdas dan konsisten.
Winger Kiri
Kata Muamba: Dia adalah pesepakbola dengan kemampuan umpan satu sentuhan terbaik yang pernah mengenakan jersey Arsenal. Saya pikir Arsenal tak pernah lagi memiliki winger sekomplit Pires di era modern.
Pires cerdas, berteknik tinggi, dan permainannya fantastis. Ia sempat melewati periode buruk saat cedera, namun beitu kembali ia mampu menghadirkan perbedaan dalam tim. Ia sering mencetak gol-gol cantik juga.
Gelandang Tengah
Kata Muamba: Dengan memiliki Patrick, maka tim anda akan dominan dalam duel fisik. Namun ia juga mampu mengalirkan bola dengan baik.
Gelandang Tengah
Kata Muamba: Scholes mampu mendistribusikan bola dengan baik. Selain itu ia juga punya sikap baik yang bisa ditularkan untuk tim, meski ia juga punya sejumlah sisi buruk. Semua tim butuh pemain seperti dia, yang bisa tertawa bersama anda namun di saat yang lain tak ragu untuk menjatuhkan anda.
Winger Kanan
Kata Muamba: Rekor golnya fenomenal. Saat masih di Manchester United, ia sungguh luar biasa, namun begitu gabung Madrid kemampuannya melonjak 20 sampai 30 persen. Saat ini ia ada di level yang berbeda. Jika saya adalah seorang defender, saya lebih suka tak menghadapi dia.
Penyerang
Kata Muamba: Kontribusinya sangat vital bagi kesuksesan Arsenal. Dia sangat cepat dan mematikan. Anda harus bermain satu lapangan bersamanya untuk melihat betapa mematikannya dia. Bahkan jika anda memepetnya dengan jarak dua yards, ia masih bisa berlari melewati anda.
Penyerang
Kata Muamba: Dia sungguh jenius dan mirip dengan Dennus Bergkamp. Perbedaan keduanya hanya tinggi badan, namun dari segi kontrol bola dan visi, kedua penyerang tersebut membentuk Premier League menjadi seperti sekarang. Sungguh beruntung kami pernah menyaksikan talenta luar biasa seperti dia, Zola seharusnya mendapatkan lebih banyak penghargaan ketimbang yang seharusnya.
Baca Juga
Baca Juga
- Sejarah Invasi Korean Wave di Premier League
- Rekam Jejak Para Alumnus Arsenal Bersama Barcelona
- Inilah Deretan Selebritis Top Yang Menjadi Fans Liverpool
- Best XI Italian Abroad; Skuat Ekspor Italia Terbaik Musim Depan
- Toni Kroos dan Sejarah Indah Pemain Jerman Bersama Real Madrid
- Dream Team Piala Dunia 2014 Versi Paul Scholes
- Sanchez, Fabregas, dan Deretan Penjualan Termahal Barca Lainnya
- Kisah Unik 'Gaucho da Copa', Kakek Sedih Pemeluk Trofi Piala Dunia
- 'Belalang James' dan Hewan Penyusup Lainnya di Dunia Sepakbola
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 22 Agustus 2014 23:49
-
Liga Inggris 22 Agustus 2014 23:43
-
Liga Inggris 22 Agustus 2014 23:35
-
Liga Inggris 22 Agustus 2014 23:20
-
Liga Inggris 22 Agustus 2014 23:09
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 17:01
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 16:44
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 16:12
-
Otomotif 20 Maret 2025 16:03
-
Liga Eropa Lain 20 Maret 2025 16:00
-
Amerika Latin 20 Maret 2025 15:59
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...