Balotelli dan Sejarah Buruk Italiano Bersama Liverpool

Balotelli dan Sejarah Buruk Italiano Bersama Liverpool

Bola.net - - Kepindahan penyerang Mario Balotelli dari AC Milan menuju menjadi transfer paling hangat dibicarakan di pekan ketiga Agustus 2014 ini. Meski didapatkan The Reds dengan harga yang konon dianggap lebih murah dari yang seharusnya, namun 16 juta Pounds yang dibayarkan kepada Rossoneri bisa dianggap sebagai perjudian beresiko tinggi.

Hal tersebut disebabkan karena banyaknya potensi kerugian yang bisa ditanggung oleh Liverpool dengan hadirnya Balotelli dalam skuat mereka. Meskipun memiliki kemampuan sebagai seorang striker yang patut diacungi jempol, namun pemain keturunan Ghana ini kerap melakukan hal-hal konyol yang tidak perlu dan bisa merugikan klub, baik di atas maupun di luar lapangan.

Selain itu, ada satu hal non teknis lainnya yang turut menghantui kepindahan Balotelli ke Anfield, yaitu buruknya tradisi Liverpool dengan para pemain Italia. Hingga saat ini, tercatat ada lima pemain asal Negeri Pizza yang pernah membela Liverpool, dan tak ada satupun yang bisa dikatakan sukes.

Penasaran dengan siapa sajakah para Italiano yang tampil melempem bersama The Reds tersebut? Simak dalam rangkuman berikut.

1 dari 6 halaman

Italiano Milik Liverpool (1)

Italiano Milik Liverpool (1)

Gabriel Paletta (2006-07)

Paletta direkrut saat masih berusia 20 tahun dari klub Argentina, Banfield. Meskipun punya reputasi mentereng sebagai bek muda potensial di negaranya, namun Paletta gagal menembus skuat utama Liverpool dan hanya mengoleksi delapan penampilan dalam semusim. Pada musim panas tahun 2007, Paletta akhirnya dilepas Liverpool ke Boca Juniors sebagai bagian dari kesepakatan transfer Emiliano Insua.

Terlahir sebagai warga negara Argentina, Paletta yang memiliki garis keturunan Italia dinaturalisasi oleh Gli Azzurri pada tahun 2014, jelang Piala Dunia Brasil silam.
2 dari 6 halaman

Italiano Milik Liverpool (2)

Italiano Milik Liverpool (2)

Daniele Padelli (2007)

Padelli dipinjam The Reds selama setengah musim pada Januari 2007 dari Sampdoria. Memiliki reputasi sebagai salah satu penjaga gawang muda terbaik di Italia, Padelli hanya sempat sekali turun membela The Reds dalam laga kontra Charlton di Anfield. Penampilan Padelli tidak meyakinkan dan berhasil dibobol dua kali oleh Matt Holland dan Darren Bent dalam laga yang berakhir imbang 2-2 tersebut.
3 dari 6 halaman

Italiano Milik Liverpool (3)

Italiano Milik Liverpool (3)

Andrea Dossena (2008-10)

Dossena dibeli dari Udinese dengan nilai transfer 7 juta Pounds sebagai pengganti dari bek kiri John-Arne Riise. Ia kesulitan beradaptasi dengan sepakbola Inggris dan juga kalah bersaing dengan Fabio Aurelio serta Emiliano Insua.

Total ia bermain dalam 31 laga selama dua musim sebelum dilepas ke Napoli. Meski demikian, Dossena mampu menciptakan dua gol bersejarah ke gawang Manchester United dan Real Madrid selama berkostum Liverpool.
4 dari 6 halaman

Italiano Milik Liverpool (4)

Italiano Milik Liverpool (4)

Alberto Aquilani (2009-12)

Dibeli seharga 20 juta Euro dari AS Roma, Aquilani dikenang sebagai salah satu pembelian terburuk yang pernah dilakukan oleh Liverpool. Aquilani tak mampu beradaptasi dengan permainan fisik khas Inggris dan jarang bermain penuh selama 90 menit. Di musim perdana, ia hanya mencatatkan 26 penampilan di seluruh kompetisi.

Dua musim selanjutnya, Aquilani kehilangan tempat di skuat utama The Reds dan dipinjamkan ke dua klub besar Serie A secara berturut-turut, Juventus dan AC Milan. Ia akhirnya dilepas secara permanen ke Fiorentina pada tahun 2012.
5 dari 6 halaman

Italiano Milik Liverpool (5)

Italiano Milik Liverpool (5)

Fabio Borini (2012-...)

Borini menjadi rekrutan pertama Brendan Rodgers di Liverpool dengan nilai transfer 13 juta Euro dari AS Roma. Namun karirnya di Anfield cukup melempem dengan hanya mampu mencetak dua gol dalam 20 laga. Faktor cedera juga berperan penting dalam menghambat karir Borini.

Di musim selanjutnya, Borini yang dipinjamkan ke Sunderland mampu tampil lebih baik dengan torehan 10 gol dalam 40 laga. Kembali ke skuat utama The Reds musim ini, nama Borini masih belum aman dan kemungkinan akan lebih akrab dengan bangku cadangan, dengan catatan ia tak dijual sebelum bursa transfer resmi ditutup.