ANALISIS: Chelsea 2-2 West Brom, Ramires Krusial dan Kontroversial

ANALISIS: Chelsea 2-2 West Brom, Ramires Krusial dan Kontroversial

Bola.net - - West Brom nyaris saja menjadi tim pertama yang meraih kemenangan tandang melawan besutan Jose Mourinho di pentas Premier League. Namun, satu penalti di penghujung laga membuat pasukan Steve Clarke harus puas hanya dengan hasil imbang 2-2. adalah 'aktor' utamanya.

Di Stamford Bridge, Sabtu (09/11), Chelsea memimpin terlebih dahulu melalui Samuel Eto'o yang sukses memanfaatkan bola liar hasil sepakan Eden Hazard pada menit 45. Di babak kedua, tim tamu berbalik unggul lewat sundulan jarak dekat Shane Long memanfaatkan kemelut usai corner pada menit 60 dan gol Stephane Sessegnon pada menit 68 hasil assist Liam Ridgewell plus kesalahan Petr Cech dalam mengantisipasi bola. Di menit ke-4 injury time, wasit Andre Marriner menilai Steven Reid melakukan pelanggaran terhadap Ramires di area terlarang. Para pemain The Baggies memprotes keras penalti tersebut, tapi Marriner tetap pada keputusannya. Hazard maju sebagai algojo dan sukses menghindarkan The Blues dari kekalahan.


Chelsea termasuk jarang membangun serangan lewat sayap kanan. Namun, melawan West Brom, Mourinho sepertinya memberi instruksi spesifik untuk menekan bek kiri Ridgewell habis-habisan. Ramires adalah salah satu, bahkan mungkin aktor utama dalam skema ini. Peran gelandang Brasil itu terbilang sangat krusial.

Kombinasi operan Ramires ke Branislav Ivanovic adalah yang paling sering muncul. Di urutan kedua adalah kombinasi sebaliknya - Ivanovic ke Ramires. Selain itu, Ramires juga berkontribusi besar dalam keunggulan ball possession Chelsea. Ball recoveries Ramires merupakan yang tertinggi dibandingkan pemain-pemain lain di atas lapangan.



Setelah tertinggal akibat kelengahan Ridgewell yang gagal mendeteksi Eto'o di belakangnya, memanfaatkan set-piece dan serangan balik, West Brom mencetak dua gol pembalik keadaan lewat dua dari tiga shot on target mereka.

Chelsea sendiri membukukan total tujuh shot on target, tapi tak bisa mengkonversi semuanya jadi angka karena terbentur ketangguhan Boaz Myhill di bawah mistar.


Gol penyama kedudukan Chelsea lahir di 'menit-menit kematian' berkat aksi Ramires yang membuat West Brom dijatuhi hukuman penalti. Pihak West Brom menilai penalti tersebut sangat kontroversial karena mereka menilai Ramires sengaja menjatuhkan diri.



West Brom pasti kecewa berat karena perjuangan keras mereka, terutama melalui Shane Long (2 shot, 1 on target, 1 gol, 1 key pass), Stephane Sessegnon (2 shot, 1 on target, 1 gol, 1 dribel sukses) dan Youssouf Mulumbu (4 tackle, 7 interception) gagal menghasilkan tiga angka.

Ramires memang tak termasuk lima top performers di Stamford Bridge (rating-nya masih kalah dari Ivanovic dan Hazard). Namun, meski melakukan satu tindakan yang dinilai kontroversial, perannya terbilang krusial dalam menjaga rekor Mourinho. Hingga saat ini, Mourinho belum pernah menelan kekalahan setiap memimpin Chelsea melakoni partai Premier League di Stamford Bridge.




Meski begitu, hasil imbang ini sudah membuat Chelsea terlempar ke peringkat empat, digeser oleh Southampton yang menang 4-1 atas Hull City. Sementara itu, West Brom tertahan di posisi sembilan.

*Data serta statistik via WhoScored, Four Four Two dan Squawka.