Analisa Kegagalan Barcelona Musim ini

Analisa Kegagalan Barcelona Musim ini

Bola.net - - gagal mempertahankan gelar La Liga musim ini, setelah bermain imbang 1-1 melawan Atletico di Camp Nou. Setelah laga, Gerardo Martino mengumumkan pengunduran dirinya dari posisi pelatih Barca.

Spekulasi pengganti Martino terus mencuat dengan nama Luis Enrique sebagai kandidat terkuat. Namun siapapun yang akan menjadi pelatih baru Barca, klub asal Catalan itu memiliki banyak masalah di musim ini. Kehadiran pelatih baru tak lantas menyelesaikan semua permasalahan yang terjadi di dalam kubu Barca.

Seperti dikutip Bleacherreport, berikut analisa masalah di kubu Barca hingga membuat mereka tampil limbung musim ini.

1 dari 3 halaman

Bayang-bayang Pep Guardiola

Bayang-bayang Pep Guardiola

Tak perlu diragukan lagi pengaruh Pep Guardiola masih kuat di dalam kubu Barca, meski pelatih plontos itu sekarang tak lagi berada di Camp Nou. Filosofi dan prestasi menakjubkan yang ditorehkan Guardiola akan selalu dijadikan patokan bagi para fans Blaugrana.

Sukses di era Guardiola adalah satu kesatuan proses. Barca tentu tidak bisa mengharapkan hasil yang sama jika kehilangan salah satu elemen dari kesatuan proses tadi. Barcelona perlu segera move on dari era Guardiola dan kembali menemukan jati diri mereka sendiri.

Dalam sepakbola, kesuksesan tidak akan bertahan selamanya. Barca tidak hanya perlu menyadari hal ini, tetapi perlu segera menemukan cara untuk beradaptasi untuk meraih sukses tanpa harus merombak total filosofi grup yang berlangsung lebih dari satu dekade terakhir.
2 dari 3 halaman

Menurunnya Performa Lionel Messi

Menurunnya Performa Lionel Messi

Penyerang andalan Barcelona. Lionel Messi memang dihantam isu cedera dalam 12 bulan terakhir. Karena pengaruh tadi, Messi tidak lagi mencatatkan musim yang mengagumkan seperti musim sebelumnya. Meski begitu, Messi masih mencatatkan 28 gol dari 29 kali menjadi starter.

Sayangnya rasio gol kurang dari 1 bukanlah hal yang wajar bagi standar Messi. Menurunnya performa Messi berdampak besar bagi pencapaian Barca musim ini.

Di saat penamoilan Messi di bawah standar, beberapa pemain senior di Barca seperti Xavi dan Carles Puyol malah gagal mengangkat moral rekan satu timnya. Sementara Neymar juga belum bisa tampil maksimal dan cenderung angin-anginan.

Barca jelas butuh mendatangkan pemain baru di bursa transfer musim panas mendatang. Pemain yang bisa tampil konsisten serta untuk menciptakan aroma kompetitif dalam tim yang sempat hilang di musim ini.
3 dari 3 halaman

Masalah di luar lapangan

Masalah di luar lapangan

Banyaknya masalah non teknis juga turut menjadi penyebab kondisi tidak kondusif dalam skuat Barca. Mulai dari masalah pajak yang menimpa Messi, transfer Neymar, mundurnya Sandro Rosell, embargo transfer FIFA hingga alotnya pembicaraan kontrak baru Messi.

Masalah non teknis membuat tim tidak sepenuhnya fokus mengejar kemenangan di lapangan. Malah media Spanyol mengabarkan jika kontrak selangit Neymar menyebabkan perpecahan internal dalam skuat Barca. Bahkan ini juga yang kabarnya memicu Messi untuk meminta kontrak baru dengan nilai yang berada di atas Neymar.

Kisruh transfer Neymar tak hanya berdampak pada mundurnya Sandro Rosell. Jika Barca rela merogoh kocek dalam untuk Neymar, kemungkinan klub lainnya akan jual mahal dan mengulur waktu untuk mendapatkan harga mahal.

Kisruh di jajaran petinggi Barcelona, sedikitnya lulusan akademi La Masia membuat Barca gagal meneruskan tradisi juara di era Guardiola. Untuk bisa bangkit dan kembali mendominasi Eropa, Barcelona bersama pelatih baru mereka perlu banyak bekerja keras sepanjang musim panas mendatang.