9 Pembelian Sukses Dari Eredivisie

9 Pembelian Sukses Dari Eredivisie
Luis Suarez (c) AFP

Bola.net - Bola.net - sudah menuntaskan transfer Vincent Janssen dari klub Belanda AZ Alkmaar setelah menjadi top skor Eredivisie dengan 27 gol dari 34 pertandingan musim lalu. Janssen juga memenangkan trofi Johan Cruyff, penghargaan yang diberikan kepada pemain muda terbaik di bawah usia 21 tahun.

Namun, pemain berusia 22 tahun itu justru disambut negatif oleh para fans Spurs. Mereka teringat akan Mateja Kezman dan Afonso Alves yang datang dengan reputasi mesin gol tapu justru flop ketika meninggalkan Belanda.

Meskipun begitu, tidak semua pemain yang direkrut dari liga Belanda selalu gagal. Berikut ini adalah pemain yang berasal dari Eredivisie dan bisa meraih sukses di tempat lain.

1 dari 9 halaman

Christian Eriksen

Christian Eriksen

Meninggalkan Ajax ke Tottenham tahun 2013

Eriksen merupakan salah satu pembelian terbaik Tottenham dan telah menjadi pemain penting Spurs sejak didatangkan dari Ajax pada tahun 2013. Pemain Denmark itu mempunyai reputasi yang impresif di Belanda dan sama seperti Janssen, ia juga memenangkan trofi Johan Cruyff pada tahun 2011.
2 dari 9 halaman

Arjen Robben

Arjen Robben

Meninggalkan PSV Eindhoven ke Chelsea tahun 2004

Sejak meninggalkan negaranya Belanda, Robben pernah memperkuat Chelsea, Real Madrid dan Bayern Munchen serta selalu memenangkan gelar liga di negara tersebut. Robben tampil bersinar pada tahun 2003 dan meraih trofi Johan Cruyff dengan berseragam PSV.
3 dari 9 halaman

Wesley Sneijder

Wesley Sneijder

Meninggalkan Ajax ke Real Madrid tahun 2007

Sneijder merupakan produk dari akademi Ajax dan memenangkan trofi Johan Cruyff pada tahun 2004. Real Madrid membayar 27 juta euro untuk membawanya pada tahun 2007 dan mencetak gol kemenangan melawan Atletico Madrid di laga La Liga pertamanya. Ia kemudian bergabung dengan Inter Milan pada tahun 2009 dan menjadi bagian tim yang memenangkan treble tahun 2010.
4 dari 9 halaman

Ruud van Nistelrooy

Ruud van Nistelrooy

Meninggalkan PSV ke Manchester United tahun 2001

Van Nistelrooy merupakan top skor Eredivisie secara beruntun pada tahun 1999 dan 2000 dengan 31 dan 29 gol di mana ia juga memenangkan Pemain Terbaik Belanda. Manchester United merekrutnya pada tahun 2001 dengan biaya 19 juta pounds dan mencetak 150 gol dari 219 pertandingan sebelum pindah ke Real Madrid pada tahun 2006.
5 dari 9 halaman

Rafael van der Vaart

Rafael van der Vaart

Meninggalkan Ajax ke Hamburg tahun 2005

Van der Vaart memenangkan trofi Johan Cruyff pada tahun 2001 dan pemain pertama yang memenangkan penghargaan Golden Boy pada tahun 2003. Setelah bergabung dengan Hamburg, Van der Vaart pindah ke Real Madrid pada tahun 2008 dan menjadi pemain favorit fans selama dua tahun di Tottenham di mana ia membantu klub menembus perempat final Liga Champions.
6 dari 9 halaman

Robin van Persie

Robin van Persie

Meninggalkan Feyenoord ke Arsenal tahun 2004

Van Persie merupakan pemenang Piala UEFA dan trofi Johan Cruyff saat datang ke Inggris pada tahun 2004. Sejak itu ia memenangkan sejumlah gelar individu termasuk dua Golden Boot Premier League dan PFA Player of the Year. Torehan gol Van Persie membantu Manchester United memenangkan Premier League pada tahun 2004.
7 dari 9 halaman

Luis Suarez

Luis Suarez

Meninggalkan Ajax ke Liverpool tahun 2011

Suarez mencetak 35 gol untuk Ajax di musim 2009/10 sehingga menjadi top skor dan ia juga memenangkan penghargaan Player of the Yerar. Liverpoll mengeluarkan dana sebesar 22 juta pounds untuk mendatangkannya pada tahun 2011 dan sejak itu terus tampil tajam di Premier League. Suarez kemudian bergabung dengan Barcelona dengan biaya 75 juta pounds pada tahun 2014 dan sudah memenangkan dua gelar La Liga dan Liga Champions.
8 dari 9 halaman

Ronaldo

Ronaldo

Meninggalkan PSV ke Barcelona tahun 1996

Pada tahun 1995, Ronaldo yang dianggap salah satu striker terbaik sepanjang masa merupakan top skor PSV dengan 30 gol. Selama dua tahun di Belanda, Ronaldo mencetak 54 gol dari 58 pertandingan dan kemudian bermain untuk Barcelona, Inter Milan, Real Madrid dan AC Milan. Ia juga mencetak dua gol di final Piala Dunia 2002 untuk membantu Brasil mengalahkan Jerman.
9 dari 9 halaman

Denis Bergkamp

Denis Bergkamp

Meninggalkan Ajax ke Inter Milan tahun 1993

Pada tahun 1990, Bergkamp memenangkan Dutch Football Talent of the Year sebelum berganti nama menjadi trofi Johan Cruyff pada tahun 2003. Bergkamp juga merupakan top skor Eredivisie pada tahun 1991, 1992 dan 1993 bersama Ajax. Ia pindah ke Inter Milan ketika Serie A dalam masa jayanya di Eropa sebelum pindah ke Arsenal di tahun 1995. Bergkamp tidak mempunyai karir yang buruk di Inggris.