9 Pemain Beruntung Yang Pernah Ditangani Banyak Pelatih Juara UCL

9 Pemain Beruntung Yang Pernah Ditangani Banyak Pelatih Juara UCL
Sergio Ramos (c) AFP

Bola.net - Bola.net - Liga Champions adalah trofi yang sangat prestisius di level klub. Kompetisi ini mempertemukan tim terbaik dari negara-negara Eropa dan sangat sulit untuk dimenangkan.

Meski begitu, sudah cukup banyak pemain berhasil mengangkat trofi tersebut. Di samping itu ada beberapa pemain beruntung karena ditangani oleh banyak pelatih juara Liga Champions dalam sepanjang karirnya.

Sampai sejauh ini ada sembilan pemain yang pernah bermain untuk enam atau lebih pelatih yang pernah memenangkan Liga Champions. Siapa saja pemain hebat tersebut? Berikut ini daftarnya.

1 dari 9 halaman

Clarence Seedorf

Clarence Seedorf

Pelatih: 8 - Louis van Gaal (Ajax & Belanda); Guus Hiddink (Real Madrid & Belanda), Fabio Capello (Real Madrid), Jupp Heynckes (Real Madrid), Vicente Del Bosque (Real Madrid); Frank Rijkaard (Belanda); Marcello Lippi (Inter Milan); Carlo Ancelotti (AC Milan).

Memulai karirnya di Belanda bersama Ajax, Seedorf kemudian menjadi salah satu pemain Belanda yang paling sukses. Ia memenangkan gelar liga di Belanda, Italia, Spanyol dan Brasil serta empat Liga Champions.

Meski memulai karirnya sebagai gelandang kanan, Seedorf bertransformasi menjadi gelandang tengah dan tampil hebat di lapangan dengan daya tahan tubuhnya, kekuatan dan tekniknya.
2 dari 9 halaman

Toni Kroos

Toni Kroos

Pelatih: 7 - Ottmar Hitzfeld, Van Gaal dan Josep Guardiola (Bayern Munchen); Jupp Heynckes (Bayer Leverkusen & Bayern Munchen); Carlo Ancelotti, Rafael Benítez dan Zinedine Zidane (Real Madrid).

Kroos memulai karirnya di Bayern Munchen dan membuat debutnya di usia 17 tahun. Gelandang tengah dengan kemampuan passing sempurna, ia sering memberikan kontribusi baik assist dan gol dalam pertandingan penting.

Kroos sudah memenangkan setiap trofi yang ada selama waktunya di Jerman, memenangkan liga Jerman tiga kali dan Liga Champions sekali. Setelah terjadi kisruh tentang kontraknya, Kroos kemudian pergi ke Real Madrid untuk bergabung dengan Carlo Ancelotti pada bulan Juli tahun 2014.

Ia belum memenangkan gelar liga di Spanyol, tapi berhasil mengangkat trofi Liga Champions lagi di musim lalu.
3 dari 9 halaman

John Terry

John Terry

Pelatih: 6 - Jose Mourinho, Guus Hiddink, Carlo Ancelotti, Roberto Di Matteo, Rafael Benitez (Chelsea) dan Fabio Capello (Inggris).

Bek tengah dengan kemampuan bertahan yang luar biasa, Terry memulai karirnya di Chelsea dan kini sudah berada di klub London Barat selama 22 tahun. Selama di klub, Terry telah memenangkan banyak trofi termasuk empat titel Premier League, Liga Champions dan Liga Europa.

Sebelum pensiun dari kancah internasional, ia pernah menjadi kapten Inggris dan mengoleksi 78 caps untuk tim nasional.
4 dari 9 halaman

Frank Lampard

Frank Lampard

Pelatih: 6 - Jose Mourinho, Guus Hiddink, Carlo Ancelotti, Roberto Di Matteo, Rafael Benítez (Chelsea) dan Fabio Capello (Inggris).

Memulai karirnya di West Ham, Lampard diberi kesempatan oleh Harry Redknapp dan dengan cepat menjelma sebagai salah satu gelandang terbaik di Premier League.

Lampard kemudian menghabiskan 13 tahun di Chelsea, mencetak 147 gol, memenangkan gelar liga tiga kali dan Liga Champions. Setelah itu ia pindah ke Manchester City dan New York City. Ia juga mengemas 106 caps untuk Inggris dan mencetak 26 gol.
5 dari 9 halaman

Ashley Cole

Ashley Cole

Pelatih: 6 - Jose Mourinho, Guus Hiddink, Carlo Ancelotti, Roberto Di Matteo, Rafael Benitez (Chelsea) dan Fabio Capello (Inggris).

Cole dianggap sebagai salah satu bek kiri terbaik Inggris. Memulai karirnya di Arsenal, Cole merupakan bagian dari tim 'Invincibles' pada musim 2003/04 dan mengklaim dua gelar liga selama bermain di Highbury.

Cole mengangkat trofi Liga Champions setelah pindah ke Chelsea dan berkembang menjadi defender yang hebat serta memenangkan gelar liga di sana. Ia pindah ke klub Italia AS Roma sebelum melanjutkan karirnya bersama LA Galaxy.
6 dari 9 halaman

Pedro

Pedro

Pelatih: 6 - Frank Rijkaard, Josep Guardiola, Luis Enrique (Barcelona); Jose Mourinho, Guus Hiddink (Chelsea) dan Vicente del Bosque (Spanyol).

Pedro Eliezer Rodríguez Ledesma, umumnya dikenal sebagai Pedro, muncul dari akademi La Masia Barcelona yang terkenal. Bisa bermain di kedua sisi sayap atau sebagai striker, pemain Spanyol ini sangat efektif bermain melebar dan punya insting seorang striker.

Di bawah asuhan Josep Guardiola, Pedro berkembang menjadi salah satu pemain sayap yang berbahaya di Eropa, memenangkan La Liga lima kali dan Liga Champions tiga kali. Sejak pindah ke Chelsea, Pedro menjadi pemain reguler di bawah Antonio Conte.
7 dari 9 halaman

Sergio Ramos

Sergio Ramos

Pelatih: 6 - Fabio Capello, Jose Mourinho, Carlo Ancelotti, Rafael Benítez, Zinedine Zidane (Real Madrid) dan Vicente Del Bosque (Spanyol).

Sergio Ramos memulai karirnya di Sevilla, tapi setelah bermain satu musim, Real Madrid merekrut Ramos yang saat itu berusia 19 tahun. Ia kemudian berkembang menjadi salah satu bek tengah terbaik di dunia.

Pemain Spanyol ini sudah membuat lebih dari 300 penampilan untuk klub raksasa La Liga, mendapatkan 21 kartu merah dan memenangkan setiap trofi yang ada. Ramos sudah mengangkat trofi La Liga tiga kali dan Liga Champions dua kali.
8 dari 9 halaman

Arjen Robben

Arjen Robben

Pelatih: 6 - Guus Hiddink (PSV Eindhoven dan Belanda); Jose Mourinho (Chelsea); Louis Van Gaal (Bayern Munchen dan Belanda); Jupp Heynckes, Josep Guardiola dan Carlo Ancelotti (Bayern Munchen).

Robben memulai karirnya di Belanda bersama Gronigen di mana ia membuktikan dirinya sebagai pemain sayap kaki kiri yang menarik, dengan kemampuan melakukan cut inside dan mencetak gol.

Setelah berjalan dua musim, raksasa Belanda PSV merekrutnya dan ia memenangkan gelar Eredivisie pada musim pertamanya. Robben kemudian melanjutkan karirnya di Chelsea, Real Madrid dan Bayern Munchen, memenangkan gelar liga dengan tiga klub tersebut.

Namun, Robben hanya berhasil memenangkan Liga Champions satu kali, ketika ia mencetak gol untuk klub raksasa Jerman melawan klub rival Borussia Dortmund di final 2012/13.
9 dari 9 halaman

Samuel Eto’o

Samuel Eto’o

Pelatih: 6 - Vicente Del Bosque (Real Madrid); Frank Rijkaard, Josep Guardiola (Barcelona); Josep Mourinho, Rafael Benitez (Inter Milan) dan Guus Hiddink (Anzhi Makhachkala).

Eto'o tampil sangat menonjol di Barcelona di bawah asuhan Frank Rijkaard sebagai sosok striker yang cepat tapi sangat tajam. Namun, pemain Kamerun ini sebenarnya memulai karirnya di Real Madrid, yang muncul dari tim junior sebelum pindah ke Real Mallorca.

Barcelona kemudian mendapatkan servis Eto'o dan ia memenangkan La Liga tiga kali dan Liga Champions dua kali sebelum pindah ke Inter Milan, di mana ia memenangkan Liga Champions lagi.

Setelah itu Eto'o melanjutkan karirnya ke Anzhi Makhachkala, Chelsea, Everton, Sampdoria dan saat ini masih bermain untuk Antalyaspor di Turki.