9 Free Transfer Terbaik

Bola.net - Bola.net - Zlatan Ibrahimovic sudah memberikan kontribusi besar sejak bergabung dengan Manchester United.

Direkrut dengan gratis pada 2016, banyak yang memprediksi Zlatan bakal kesulitan mencetak gol di Inggris mengingat usianya saat itu sudah menginjak 34 tahun. Namun, sampai sejauh ini ia tampil sangat biasa.

Memang tidak sering terjadi pemain yang didapatkan dengan gratis mampu menunjukkan performa yang sangat hebat. Meskipun begitu, para pemain ini mampu melakukannya.

Berikut ini free transfer terbaik dalam beberapa tahun belakangan ini.

Michael Ballack

Dari: Bayern Munchen
Ke: Chelsea
Tahun: 2006

Michael Ballack memutuskan meninggalkan Bayern Munchen setelah meraih tiga gelar Bundesliga dalam empat musim di sana. Ia kemudian memilih untuk melanjutkan karirnya di Premier League.

Pemain Jerman itu bergabung dengan Chelsea pada usia 29 tahun dan mampu membuktikan kualitasnya di Stamford Bridge. Selama empat tahun berseragam The Blues, Ballack memenangkan Premier League tiga Piala FA dan Piala Liga.

Raul Gonzalez

Dari: Real Madrid
Ke: Schalke
Tahun: 2010

Ketika penyerang legendaris Spanyol tersebut meninggalkan Santiago Bernabeu, banyak yang mengira pemain berusia 33 tahun itu akan melanjutkan karirnya di Qatar atau Amerika Serikat. Namun, Raul justru memutuskan untuk menjajal Bundesliga bersama Schalker dan menghabiskan dua tahun di Gelsenkirchen.

Raul kemudian menjadi pahlawan di sana setelah mencetak 40 gol dalam 98 pertandingan selama dua musim dan memenangkan Piala Jerman dan Piala Super Jerman. Pihak klub bahkan kemudian memensiunkan nomor punggung tujuhnya - selama satu tahun - untuk menghormati jasa-jasanya.

Steve McManaman

Dari: Liverpool
Ke: Real Madrid
Tahun: 1999

Aktivitas transfer terakhir Guus Hiddink sebagai pelatih Real Madrid adalah mendatangkan winger Liverpool secara gratis. McManaman langsung memberikan dampak di Spanyol dan meski sempat mengalami kesulitan karena kebijakan Galacticos, ia mendapat pujian dari legenda seperti Johan Cruyff.

Selama empat tahun bermain untuk Los Blancos, McManaman memenangkan dua gelar La Liga, dua trofi Liga Champions. Selain itu, McManaman juga terpilih sebagai man of the match dalam pertandingan final tahun 2000 saat Madrid mengalahkan Valencia dengan skor 3-0.

Esteban Cambiasso

Dari: Inter Milan
Ke: Leicester City
Tahun: 2014

Direkrut dengan kontrak satu tahun, gelandang Argentina ini bermain bagus untuk Leicester City pada musim pertamanya setelah kembali ke Premier League. Meski sempat berada di posisi juru kunci, penampilan konsisten Cambiasso membantu The Foxes bangkit sehingga berhasil selamat dari ancaman degradasi setelah memenangkan delapan dari sepuluh pertandingan terakhir.

Sayangnya, Cambiasso tidak menambah kontraknya di King Power Stadium sehingga harus meninggalkan klub pada akhir musim. Andai memutuskan bertahan, Cambiasso bisa ikut merayakan gelar Premier League pada musim kemarin.

Zlatan Ibrahimovic

Dari: PSG
Ke: Manchester United
Tahun: 2016

Setelah memenangkan gelar liga di Belanda, Italiam Spanyol dan Prancis, bintang Swedia ini akhirnya memutuskan datang ke Premier League pada usia 34 tahun. Zlatan Ibrahimovic langsung memberikan dampak yang instan di Premier League.

Ibrahimovic tampil sensasional dengan mencetak dua gol di Wembley dalam Community Shield dan final Piala Liga. Ia juga mampu mengantarkan Setan Merah melangkah jauh di Liga Europa dan sudah mencetak 15 gol di Premier League. Sejauh ini Ibrahimovic mampu membungkam semua kritik tentang kemampuannya di Inggris.

Robert Lewandowski

Dari: Borussia Dortmund
Ke: Bayern Munchen
Tahun: 2014

Setelah gagal bergabung dengan Blackburn Rovers dengan sedikit bantuan dari gunung meletus pada 2010, Lewandowski menjelma menjadi striker yang cukup menakutkan di Eropa. Ia mampu mencetak 103 gol dari 187 penampilan bersama Borussia Dortmund.

Setelah dua setengah tahun sejak bergabung dengan Bayern secara gratis, bintang Polandia ini sudah memenangkan dua gelar Bundesliga, Piala Jerman dan Piala Super Jerman. Ia juga telah mencetak 95 gol dari 132 pertandingan untuk Bayern.

Henrik Larsson

Dari: Celtic
Ke: Barcelona
Tahun: 2004

Striker legendaris Swedia ini hanya menghabiskan dua musim di Spanyol. Namun, musim pertama Larsson di Barcelona justru diganggu cedera sehingga hanya mampu mencetak tiga gol dalam 12 pertandingan di La Liga.

Pada pertandingan terakhirnya bersama Barcelona, Larsson memainkan peran penting saat Barcelona memenangkan Liga Champions 2006. Ia mencetak semua assist Barcelona mengalahkan Arsenal dengan skor 2-1.

Sol Campbell

Dari: Tottenham
Ke: Arsenal
Tahun: 2001

Sol Campbell membuat salah satu transfer kontroversial dalam sejarah sepakbola setelah memutuskan menyeberang ke Arsenal setelah membela Tottenham. Hal itu membuat Campbell mendapatkan cap sebagai pengkhianat.

Namun, Campbell tentu tidak menyesal dengan keputusannya mengingat ia memenangkan dua gelar Priemier League dan tiga Piala FA dengan Arsenal. Selain itu, Campbell juga tercatat dalam sejarah sebagai anggota Invincibles saat memenangkan gelar pada tahun 2004 tanpa tersentuh kekalahan.

Andrea Pirlo

Dari: AC Milan
Ke: Juventus
Tahun: 2011

Setelah gagal menemui kata sepakat mengenai kontrak baru, Andrea Pirlo akhirnya memutuskan meninggalkan AC Milan. Meski mendapat banyak tawaran dari luar negeri, Pirlo akhirnya bertahan di Italia dengan bergabung Juventus.

Langkah itu tidak salah karena Pirlo berhasil memenangkan empat gelar Serie A secara beruntun, Coppa Italia 2015 dan menembus final Liga Champions. Ia meninggalkan klub setelah kalah 3-1 dari Barcelona dengan bergabung New York City FC.