8 Momen Penting Persiapan Timnas Jelang Lawan Valencia

8 Momen Penting Persiapan Timnas Jelang Lawan Valencia

Bola.net - - Setelah gagal tampil di turnamen Java Cup 2012, Timnas senior seketika mengalihkan fokus untuk menghadapi Valencia FC, Sabtu (4/8).

Rencananya, tim asuhan Nil Maizar tersebut akan kembali menjalani pemusatan latihan pada Senin (30/7) di lapangan Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.

Menurut Koordinator PSSI, Bob Hippy, laga menghadapi Valencia merupakan salah satu tahapan yang disusun oleh tim pelatih. Berbagai momen menarik mengiringi persiapan Timnas menuju laga menghadapi Kelelawar Mestalla, mulai rencana pembentukan tim, hingga jadwal sebagai laga uji coba berkualitas menjelang turnamen Piala AFF 2012 November mendatang.

1 dari 8 halaman

PSSI Belum Tentukan Pemain

PSSI Belum Tentukan Pemain

bola

Lima hari menjelang pertandingan menghadapi Valencia FC dalam laga persahabatan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Sabtu (4/8) nanti, PSSI masih belum juga menentukan skuad yang akan turun di laga tersebut.

Menurut Sekretaris Jenderal PSSI, Tri Goestoro, tim pelatih sudah menentukan nama-nama pemain, baik dari klub Indonesia Super League (ISL) maupun Indonesian Premier League (IPL). Namun, ia masih belum dapat mengambil keputusan mengenai 23 pemain yang akan ditampilkan.

Terkait izin klub para pemain yang bersangkutan, Tri Goestoro juga belum berani memastikan. Sejauh ini ia masih melobi petinggi klub yang menaungi sang pemain agar dilepas memperkuat Timnas.

2 dari 8 halaman

Nil Maizar Rilis 23 Pemain

Nil Maizar Rilis 23 Pemain

bola

Jika PSSI masih menutup rapat nama-nama pemain yang dipanggil  untuk laga melawan Valencia FC, tidak demikian halnya dengan pelatih Timnas Indonesia, Nil Maizar.

Mantan pelatih Semen Padang tersebut secara terang-terangan merilis daftar nama-nama pemain yang ia panggil. Berikut para pemain yang dipanggil Nil Maizar untuk laga melawan Valencia.

Kurnia Meiga Hermansyah (Arema ISL), Ahmad Bustomi (Mitra Kukar), Bambang Pamungkas (Persija Jakarta ISL) Titus Bonai, Patrich Wanggai (Persidafon), Ferdinand Sinaga (Semen Padang), Firman Utina (Sriwijaya FC), M. Ridwan (Sriwijaya ISL), Wahyu Tri Nugroho (Persiba Bantul), Oktovianus Maniani, Vendry Mofu (Semen Padang), Samsul Arif (Persibo), Bima Sakti (Persema, Hendra Bayauw (Persija IPL), Handi Ramdhan (Persija IPL), Abdul Rahman (Semen Padang), Wahyu Wijiastanto (Persiba), Ponaryo Astaman (Sriwijaya ISL), Valentino (Bontang FC), Hengki Ardiles (Semen Padang), Novan Setya Sasongko (Persibo), Richardo Salampessy (Persipura Jayapura), Zulkifli Syukur (Persib Bandung).

3 dari 8 halaman

Pemain ISL Gabung Timnas

Pemain ISL Gabung Timnas

bola

Bambang Pamungkas akhirnya kembali memperkuat Timnas, setelah sempat absen membela tim Garuda akibat dualisme persepakbolaan nasional.

Striker Persija Jakarta tersebut rupanya tidak datang sendirian. Dua pemain Sriwijaya FC, Firman Utina dan Ponaryo Astaman juga turut bergabung pada latihan perdana Timnas tersebut.

Bergabungnya tiga pemain senior 'anyar' ke skuad Timnas ini adalah kali pertama sejak PSSI dipimpin Djohar Arifin. Meski baru pertama bergabung, ketiga pemain tersebut tampak tidak canggung berbaur dengan rekan barunya di Timnas.

4 dari 8 halaman

Nil Maizar: Hanya Ada Merah Putih

Nil Maizar: Hanya Ada Merah Putih

bola

Nil Maizar menolak adanya sekat di antara pemain Timnas yang ia bentuk. Menurutnya, pemain yang bergabung di Timnas tidak boleh lagi membawa label kompetisi di mana mereka bermain.

Hal itu dikarenakan saat ini semua berjuang untuk satu nama Merah Putih. Bagi Nil Maizar, semua yang mengikuti latihan adalah anak Indonesia.

Ia berharap kedatangan para pemain akan membuka mata dan hati para pengurus supaya lekas bersatu, demi nama bangsa dan negara.

5 dari 8 halaman

Titik Awal Benahi Timnas

Titik Awal Benahi Timnas

bola

Kembali mengenakan kostum Merah Putih, Ponaryo Astaman berharap langkah ini menjadi titik balik untuk memperbaiki kondisi sepak bola Indonesia.

Bersama Bambang Pamungkas dan Firman Utina, wakil kapten Sriwijaya FC ini mengikuti latihan perdana Timnas jelang laga uji coba melawan Valencia FC. Sebelumnya para pemain ISL ini tidak bisa memperkuat Timnas akibat kisruh di sepakbola Indonesia.

Popon menambahkan, kehadirannya di latihan Timnas adalah untuk menunjukkan bahwa di tengah konflik yang tengah melanda PSSI, ia dan beberapa pemain lain masih memiliki niat baik, serta mengaku tidak berada di pihak mana pun.

6 dari 8 halaman

Cairkan Kebekuan

Cairkan Kebekuan

bola

Penanggungjawab Tim Nasional Indonesia, Bernhard Limbong, mengaku senang dengan bergabungnya para pemain ISL ke skuad Tim Nasional. Dengan begitu, kebekuan pemain ISL dan IPL diakuinya sudah mulai mencair.

Momen bersatunya para pemain tersebut menurutnya merupakan awal yang bagus bagi perkembangan sepak bola nasional. Ia juga meminta, demi Indonesia supaya tidak ada lagi perbedaan perihal asal kompetisi.

7 dari 8 halaman

La Nyalla: Mereka Amatir!

La Nyalla: Mereka Amatir!

bola

Bergabungnya sejumlah pemain ISL ke Timnas Indonesia yang akan menghadapi Valencia FC dikritik Ketum PSSI versi KLB Ancol, La Nyalla Mahmud Mattalitti.

Ia menegaskan bahwa klub seharusnya memberi sanksi kepada para pemain yang membelot. La Nyalla pun menyebut para pemain tersebut bermental amatir, karena telah meninggalkan klub dan mengabaikan kebijakan.

8 dari 8 halaman

Modal Penting Menuju Piala AFF

Modal Penting Menuju Piala AFF

bola

Meski berlabel persahabatan, Bernhard Limbong berharap Timnas mampu tampil apik sebagai modal berharga menjelang dimulainya Piala AFF 2012.

Keinginan Limbong bukan tanpa alasan. Bergabungnya seluruh pemain terbaik Indonesia dari liga mana pun dipercaya mampu menjadikan Timnas Indonesia lebih kuat. Ia berharap semua pemain dapat menunjukkan kemampuan terbaik serta bisa mencuri ilmu dari klub berjuluk Los Che tersebut.

Selain itu, pelatih Valencia FC, Mauricio Pellegrino dikabarkan akan membawa skuad terbaiknya ke Indonesia. Kelelawar Mestalla pun siap menyajikan penampilan terbaik untuk memuaskan publik Indonesia.

Tentu saja ini akan menjadi momen yang menguntungkan bagi kebangkitan Timnas Indonesia. Saat pemain terbaik kembali bersatu melawan tim berkualitas yang sudah menanti. Selamat berjuang Timnas Garuda!