8 Bintang Serie A Gagal di Premier League

8 Bintang Serie A Gagal di Premier League
8 Bintang Serie A (c) AFP

Bola.net - Bola.net - Proses transfer pemain memang suatu hal biasa dalam dunia sepak bola. Satu sisi hal ini bisa membuat karir seorang pemain sepak bola meroket jika menemukan klub yang cocok, namun di sisi lain, hal sebaliknya juga bisa terjadi. Karir mereka akan tenggelam jika berada di klub yang salah.

Berbagai faktor sangat berpengaruh dalam kesuksesan transfer seorang pemain. Mulai dari persaingan merebut tempat inti, motivasi bermain hingga kultur liga tempat bermain.

Berikut kami merangkum beberapa transfer gagal para bintang Serie A yang coba merasakan kerasnya persaingan di Premier League.

Selamat menikmati Bolaneters.

1 dari 8 halaman

Juan Cuadrado

Tampil gemilang bersama Fiorentina membuat Chelsea rela merogoh kocek hingga 34 juta euro pada bulan Januari silam untuk mendapatkan jasa Juan Cuadrado.

Namun, selama berseragam Chelsea pemain Kolombia ini gagal menampilkan permainan terbaiknya. Ia hanya menjadi penghangat bangku cadangan. Kini Cuadrado dipulangkan ke Serie A dengan dipinjamkan ke Juventus.
2 dari 8 halaman

Mario Balotelli

Bakat Balotelli muncul ke permukaan saat membela Inter Milan. Hal tersebut kemudian membuatnya ditarik oleh klub kaya raya Premier League, Manchester City. Gagal menemukan konsistensi permainannya di City, Balotelli kemudian hijrah ke AC Milan pada tahun 2013.

Sempat kembali menemukan permainan terbaiknya, Balotelli kembali terpuruk saat musim lalu menerima tawaran klub Premier League, Liverpool. Kini sang pemain sudah kembali ke Milan dengan status pinjaman.
3 dari 8 halaman

Alberto Aquilani

Setelah menjadi andalan selama bertahun-tahun dan sempat disebut sebagai kapten masa depan AS Roma, Alberto Aquilani justru gagal mengembangkan karirnya ketika memilih hijrah ke Premier League.

Cedera dan kegagalan beradaptasi membuat pemain yang di datangkan Liverpool seharga 20 juta euro ini gagal menunjukkan sinarnya di Premier League.
4 dari 8 halaman

Erik Lamela

Tottenham mendatangkan Erik Lamela dari AS Roma setelah mereka ditinggal oleh Gareth Bale yang hijrah ke Real Madrid. Dengan harga 30 juta euro, Lamela diharap bisa mengisi pos Bale.

Dua musim bersama Spurs, Lamela hanya mencetak 5 gol dan 10 asissts. Jauh dari capaiannya di AS Roma dengan 19 gol dan 11 asissts. Kini Lamela terus berjuang untuk mengembalikan perfornya di Sprurs.
5 dari 8 halaman

Stevan Jovetic

Setelah tampil apik bersama Fiorentina, Stevan Jovetic kemudian mencoba peruntungannya dengan bergabung dengan Manchester City.

Alih-alih mendapatkan tempat inti, Jovetic kalah bersaing dengan Sergio Aguero dan Edin Dzeko. Kini Jovetic telah kembali ke Serie A bersama Inter Milan.
6 dari 8 halaman

Emanuele Giaccherini

Emanuele Giaccherini menjadi salah satu kunci sukses Juventus merajai Serie A pada era pelatih Antonio Conte. Ia juga menjadi salah punggawa timnas Italia dengan kelihaiannya menyisir lapangan.

Namun, pemain 30 tahun ini justru tenggelam di ketatnya persaingan Premier League kala memilih bergabung dengan Sunderland.
7 dari 8 halaman

Maicon

Menjadi salah satu bek kanan terbaik di Serie A kala masih bergabung dengan Inter Milan membuat Manchester City tertarik untuk mendatangkan Maicon.

Namun, selama satu musim di City, musim 2012/2013, Maicon gagal menampilkan penampilan impresifnya. Ia kalah bersinar dengan Pablo Zabaleta.
8 dari 8 halaman

Pablo Osvaldo

Penyerang bengal ini menemukan permainan terbaiknya kala bermain di AS Roma pada musim 2012/2013. Kala itu, pemain naturalisasi Italia ini sukses mencetak 16 gol.

Osvaldo kemudian hijrah ke Premier League bersama Southampton. Hanya saja, tingkah bengalnya membuat Osvaldo gagal bersinar, bahkan ia sempat menjadi sorotan karena berkelahi dengan rekan satu timnya, Jose Fonte.