6 Klub Yang Bisa Akhiri Mimpi Buruk Isco di Madrid

6 Klub Yang Bisa Akhiri Mimpi Buruk Isco di Madrid
Isco (c) AFP

Bola.net - - Kedatangan Toni Kroos dan James Rodriguez adalah mimpi buruk bagi . Kariernya di Real Madrid terancam.

Terlebih lagi, pelatih Carlo Ancelotti mulai beralih dari 4-2-3-1 ke 4-3-3. Skema itu sama saja mengamputasi peran sang playmaker muda Spanyol di skuat Los Blancos.

Meski nanti Ancelotti kembali memakai pakem 4-2-3-1, Isco diyakini bakal tetap kalah bersaing dengan James untuk posisi 'nomor 10'.

Walau kontraknya masih berlaku sampai 2018, jalan terbaik bagi Isco sekarang adalah hengkang.

Enam klub berikut bisa membantu dia menghidupkan lagi kariernya.

1 dari 8 halaman

Bayern Munich

Bayern Munich

Bayern Munich tak kekurangan pemain tengah berkualitas. Namun, The Bavarians baru saja kehilangan figur penting bernama Toni Kroos ke Real Madrid.

Musim lalu, Kroos melakoni total 35 start di Bundesliga dan Liga Champions.

Style permainan Kroos adalah sebagai flat midfielder yang kerap merangsek naik dan menusuk ke ruang-ruang kosong yang tercipta di area pertahanan lawan.

Isco juga bisa melakukannya dan dia tidak bakal mengecewakan.

Isco adalah seorang bintang. Gaya permainannya sebagai seorang Spanyol pun diyakini takkan sulit melebur dengan taktik Josep Guardiola.
2 dari 8 halaman

Atletico Madrid

Atletico Madrid

Ini skenario yang cukup sulit direalisasikan.

Rivalitas Atletico dan Real terlalu dalam hingga membuat kedua kubu hampir tak pernah melakukan transaksi di lantai bursa.

Ambil contoh Radamel Falcao. Banyak orang beranggapan bahwa Atletico menjualnya ke AS Monaco terlebih dahulu agar nanti dia bisa bergabung dengan Los Blancos. Intinya, Falcao tidak menyeberang langsung dari Vicente Calderon ke Santiago Bernabeu.

Begitu juga sebaliknya.

Kembali ke masalah Isco. Kalau Real benar-benar tak butuh Isco lagi, kesepakatan bisa saja tercapai.

Bila itu terwujud, berarti Atletico mendapatkan playmaker berkualitas yang dapat menutup luka akibat ditinggal sejumlah pemain intinya. Isco sendiri, di bawah besutan Diego Simeone, diyakini bisa menaikkan level permainannya.
3 dari 8 halaman

AC Milan

AC Milan

Eksperimen dengan Keisuke Honda bisa dibilang gagal, meski tidak gagal total.

Selain itu, kabar perekrutan Sofiane Feghouli dari Valencia pun sepertinya takkan pernah jadi kenyataan.

Rossoneri baru racikan Filippo Inzaghi sudah punya Stephan El Shaarawy, Mario Balotelli, Nigel de Jong, Riccardo Montolivo dan lain-lain di starting xi. Namun, mereka masih kekurangan satu unsur penting, yakni seorang 'nomor 10' pemilik kemampuan untuk mengubah jalannya laga, baik dengan dribel, assist maupun gol.

Isco bisa menjadi orang yang tepat dan salah satu yang dibutuhkan Milan untuk memulihkan status sebagai tim papan atas Italia serta Eropa.
4 dari 8 halaman

Juventus

Juventus

Seiring kepergian Antonio Conte, skema 3-5-2 pun diperkirakan bakal ikut lenyap dari permainan Juventus.

Pelatih baru Massimiliano Allegri dikenal sebagai penganut pakem dasar 4-3-1-2. Masalahnya, saat ini, dia tak punya sosok 'nomor 10' di skuatnya.

Carlos Tevez bisa diplot di pos tersebut jika duet lini depan diisi Fernando Llorente dan Alvaro Morata.

Namun, skenario yang lebih ideal adalah menempatkan Isco di belakang Tevez-Llorente/Morata.
5 dari 8 halaman

Manchester City

Manchester City

Isco melejit ketika masih dilatih Manuel Pellegrini di Malaga.

Mungkin, reuni dengan Pellegrini di Manchester City adalah jalan yang dibutuhkan Isco untuk menghidupkan kembali kariernya.

City sendiri dihadapkan pada perjuangan sangat berat untuk mempertahankan takhta mereka di Premier League musim ini. Salah satunya sebut saja karena keberadaan Louis van Gaal di Manchester United.

Jika David Silva cedera, City bisa kolaps dan kehilangan angka.

Keberadaan Isco bisa sangat berguna.

Terlebih lagi, Pellegrini pasti tahu bagaimana cara untuk menarik keluar semua kemampuan terbaik mantan pemainnya tersebut.
6 dari 8 halaman

AS Monaco

AS Monaco

Inilah salah satu skenario yang bisa jadi pertimbangan utama.

Jika Isco kehilangan tempat seiring kedatangan James Rodriguez di Santiago Bernabeu, maka ambil saja tempat James di Stade Louis II.

Sesederhana itu.

Apalagi, pelatih Leonardo Jardim di Monaco pasti butuh gelandang kreatif untuk menjaga atau bahkan meningkatkan daya dobrak timnya usai ditinggal James.

Bagi Isco sendiri, bermain bersama Geoffrey Kondogbia, Jeremy Toulalan dan Joao Moutinho di pentas elit Liga Champions adalah opsi yang bisa dipilih untuk mengubah mimpi buruknya kembali menjadi mimpi indah.
7 dari 8 halaman

Profil Singkat Isco

Profil Singkat Isco

Nama lengkap: Francisco Roman Alarcon Suarez
Tanggal lahir: 21 April 1992
Tempat lahir: Benalmadena, Spanyol
Klub sekarang: Real Madrid
Nomor jersey: 23
Posisi: Gelandang serang

Karier senior
2009-2011 Valencia B
2010-2011 Valencia
2011-2013 Malaga
2013-???? Real Madrid

Tim nasional senior
2013-???? Spanyol

Statistik di La Liga 2013/14
Total penampilan: 32 (29 starter)
Gol: 8
Assist: 6

Statistik di Liga Champions 2013/14
Total penampilan: 12 (6 starter)
Gol: 3
Assist: 1

Di Real Madrid sejak: 1 Juli 2013
Kontrak sampai: 30 Juni 2018
Market value sekarang: €35 juta.