5 Pemain Real Madrid yang Bisa Dikorbankan Demi Neymar

Neymar sebelumnya sangat santer dikaitkan dengan kepindahan ke Barcelona. Namun, sang pemain bisa saja menerima tawaran dari Real Madrid.

Neymar sangat santer dikabarkan bakal hengkang dari PSG pada musim panas ini. Dia ingin pulang ke Camp Nou demi memperbaiki kariernya.

Barcelona disebut-sebut menjadi destinasi favorit Neymar. Namun, tawaran yang diajukan kubu Blaugrana masih belum bisa memuaskan PSG.

Sang rival Real Madrid juga ikut dalam perburuan Neymar pada musim panas ini. Mereka ingin mencegah kepulangan Neymar ke Catalan.

Namun, Los Blancos mungkin tidak mampu membayar biaya transfernya setelah menghabiskan banyak uang di bursa transfer. Karenanya, mereka mungkin harus menawarkan pemainnya untuk mendatangkan superstar Brasil tersebut.

Berikut ini lima pemain yang bisa dikorbankan Real Madrid untuk mendapatkan Neymar seperti dilansir Fox Sports Asia.

Keylor Navas

Empat tahun lalu, Real Madrid mencoba merekrut David De Gea dari Manchester United dengan menawarkan Keylor Navas sebagai gantinya. Meski transfer tersebut gagal, pemain asal Kosta Rika itu terbukti sukses besar di Bernabeu dan memainkan peran penting dalam memenangkan tiga gelar Liga Champions di bawah Zinedine Zidane.

Navas tidak melakukan kesalahan di Real Madrid. Namun, ia menjadi kiper pilihan kedua musim lalu setelah Real Madrid merekrut Thibaut Courtois yang jauh lebih muda.

Navas sekarang berusia 32 tahun tetapi dia masih bisa bermain di level tertinggi beberapa tahun lagi. Namun, di Real, ia harus puas dengan peran sebagai kiper pelapis. Sebaliknya, di PSG, ia bisa menjadi kiper utama di depan Alphonse Areola.

Isco

Isco memasuki musim ketujuhnya bersama Real Madrid dan selama enam musim sebelumnya, ia mencetak 48 gol dalam 278 penampilan. Pemain Spanyol itu sering dimainkan oleh Zidane pada periode pertamanya di klub tetapi masih kesulitan menembus starting XI Real Madrid.

Real Madrid sudah mendatangkan tiga penyerang pada musim panas ini dan itu bisa mengurangi kesempatan bermainnya meski Marco Asensio mengalami cedera. Di lini tengah, ia harus bersaing dengan Luka Modric dan Toni Kroos - dua pemain terbaik di posisi itu di dunia.

Lini tengah PSG bisa dibilang area terlemah di skuat mereka dan pemain dengan pengalaman dan kualitas seperti Isco bisa menjadi tambahan yang sempurna untuk memberikan keseimbangan yang lebih banyak di skuat.

James Rodriguez

Pada tahun 2014, Real Madrid merekrut James Rodriguez setelah ia memenangkan Sepatu Emas di Piala Dunia 2014. Pemain asal Kolombia itu menjalani musim debut yang fantastis di bawah asuhan Carlo Ancelotti. Namun, sejak Zidane mengambil alih, ia terus-menerus diabaikan dan membuatnya menjalani masa peminjaman dua tahun dengan Bayern Munchen.

Tim Bavaria memiliki opsi untuk merekrut James secara permanen pada musim panas ini. Namun, mereka memutuskan untuk tidak menggunakannya meski pemain Kolombia itu mengumpulkan 15 gol dan 20 assist hanya dalam 61 pertandingan. Selama di Real Madrid, Bayern Munchen, Porto dan AS Monaco, ia mencetak 93 gol dan 115 assist dan itu adalah angka yang benar-benar luar biasa.

Selama satu musim di Ligue 1, James mencatat 9 gol dan 13 assist hanya dalam 34 pertandingan di liga. Bersama PSG, statistik James bisa lebih baik dan mungkin saja, ia bisa membantu mereka memenangkan gelar Liga Champions.

Luka Modric

Luka Modric, pemenang terbaru Ballon d'Or, sudah menjadi pemain penting di lini tengah Real Madrid selama tujuh tahun. Ia merupakan pemain reguler di bawah Zidane tetapi gelandang Kroasia mungkin bisa dikorbankan karena dia mendekati ulang tahunnya yang ke-34.

Modric hampir meninggalkan Real Madrid pada musim panas lalu dengan bergabung Inter Milan tetapi transfer itu tidak terwujud. Dia tidak tampil mengesankan pada musim 2018/19 tetapi hampir seluruh pemain Los Blancos memang gagal memenuhi harapan musim lalu.

Gelandang veteran itu bisa tergoda dengan tantangan baru dan gaji besar di PSG. Selain itu, lini tengah PSG akan mengalami peningkatan besar dengan kedatangan mantan pemain Tottenham tersebut.

Gareth Bale

Pemain asal Wales itu bergabung dengan Real Madrid enam tahun lalu dengan memecahkan rekor transfer dunia. Ia sudah mencetak 102 gol untuk klub termasuk gol penentu dalam dua final Liga Champions yang mana salah satunya adalah gol terbaik di final kompetisi.

Terlepas dari kontribusi Bale terhadap kesuksesan Real baru-baru ini, ia merasa sangat frustrasi di klub. Ia punya masalah dengan cedera dan hubungannya dengan Zinedine Zidane cukup rumir. Zidane sepertinya sangat ingin menyingkirkan pemain berusia 30 tahun itu pada musim panas ini tetapi Bale secara mengejutkan menjadi starter dalam pertandingan liga pertama Real Madrid musim ini.

Real Madrid mungkin saja bisa menggunakan Bale sebagai bagian dari kesepakatan untuk membawa Neymar ke klub. Keputusan memainkan Bale mungkin hanya untuk menaikkan nilai pasarnya dan meyakinkan PSG bahwa mantan bintang Spurs itu masih punya banyak hal untuk ditawarkan buat klub top di Eropa.

Sumber: Fox Sports Asia