5 Pemain Asing Tersubur di Premier League

Bola.net - Bola.net - Premier League selalu menjadi panggung bagi pemain paling berbakat dan menakjubkan sepanjang masa. Dari Alan Shearer hingga Harry Kane, kasta tertinggi sepakbola Inggris itu menghasilkan banyak pencetak gol yang luar biasa.

Tak diragukan lagi kalau pemain lokal adalah aset terbesar bagi semua klub di Premier League, dengan sembilan pemain Inggris masuk dalam daftar sepuluh besar pencetak gol terbanyak sepanjang masa. Namun, pemain asing juga berhasil mencatatkan nama mereka di buku sejarah Premier League dengan penampilan cemerlang dan kemampuannya mencetak gol.

Dwight Yorke, Luis Suarez, Didier Drogba merupakan contoh pemain asing yang tampil hebat di Premier League dan memenangkan Sepatu Emas.

Berikut ini lima pemain asing yang mencetak gol paling banyak di Premier League seperti dilansir Sportskeeda.

Thierry Henry - 175 Gol

Thierry Henry - 175 Gol

Pemain Prancis, Thierry Henry telah mencetak 175 gol dalam 258 pertandingan di Premier League, membuatnya menjadi pemain asing dengan catatan gol terbanyak di Premier League.

Dia bergabung dengan Arsenal pada tahun 1999 dan sukses di sana. Dia menghabiskan delapan tahun di Arsenal sebelum pindah ke Barcelona pada 2007. Selama bermain bersama The Gunners, dia finis sebagai pencetak gol terbanyak dalam tujuh musim.

Dia juga memenangkan Sepatu Emas Premier League dalam kesempatan berbeda dan menjadi runner-up Ballon d'Or di tahun 2003. Dia juga meraih posisi ketiga dalam perebutan Ballon d'Or di tahun 2006.

Henry sempat kembali ke Arsenal dengan status pinjaman pada tahun 2012 selama bermain di klub MSL New York Red Bulls. Periode keduanya bersama klub tidak begitu produktif seperti periode pertamanya karena dia mencetak hanya satu gol dalam empat pertandingan di Premier League.

Robin van Persie - 144 Gol

Robin van Persie - 144 Gol

Mantan striker Arsenal dan Manchester United, Robin Van Persie telah mencetak 144 gol dalam 280 pertandingan di Premier League.

Robin Van Persie memulai karirnya di Premier League saat Arsenal merekrutnya dari klub Belanda, Feyenoord pada 2004. Dia memulai karirnya di sana sebagai pemain sayap kiri sebelum Arsene Wenger mengubahnya menjadi penyerang. Awal karirnya di Premier League cukup lamban dan dia hanya mencetak 10 gol dalam 50 pertandingan Premier League pertamanya.

Ketika Arsenal menjual Theirry Henry ke Barcelona pada 2007, Robin van Persie mendapat kesempatan untuk menjadi penyerang utama The Gunners. Dia mampu menunjukkan kemampuan terbaiknya dan kemudian mencetak 86 gol di liga dalam enam musim berikutnya. Dia adalah pencetak gol terbanyak di Premier League pada musim 2011-12.

Setelah menghabiskan delapan tahun bersama Arsenal, dia pindah ke Manchester United pada 2012. Selama tahun pertamanya bersama The Red Devils, dia finis sebagai pencetak gol terbanyak di liga dan memainkan peran penting dalam United meraih gelar Premier League.

Dia pindah ke Fenerbahce pada tahun 2015, sebelum kembali ke klub profesional pertamanya, Feyenoord tahun ini.

Sergio Aguero - 143 Gol

Sergio Aguero - 143 Gol

Sergio Aguero tentu saja masuk dalam daftar ini. Dia sudah mencetak 143 gol untuk Manchester City dalam 205 pertandingan di Premier League.

Dianggap sebagai salah satu pemain terbaik Amerika Selatan yang pernah bermain di Premier League, Sergio Aguero bergabung dengan Manchester City pada tahun 2011 dan telah memimpin lini depan mereka sejak saat itu. Tidak mengherankan jika ia sekarang menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa di klub.

Aguero juga memainkan peran penting dalam dua gelar Premier League yang dimenangkan City dalam enam musim terakhir dan berakhir sebagai pencetak gol terbanyak di liga pada musim 2014-15.

Dia adalah satu-satunya pemain dalam daftar ini yang masih bermain di Premier League. Pada usia 29 tahun, dia masih bisa bermain di level tertinggi selama beberapa tahun lagi.

Jimmy Floyd Hasselbaink - 127 Gol

Jimmy Floyd Hasselbaink - 127 Gol

Di posisi nomor empat dalam daftar ini adalah pemain Belanda, Jimmy Floyd Hasselbiank. Dia mencetak 127 gol dalam 288 pertandingan di Premier League.

Hasselbaink pertama kali datang ke Premier League saat Leeds United merekrutnya dari Boavista pada 1997. Dia tinggal di Leeds selama dua musim dengan mencetak 34 gol dalam 69 pertandingan dan dia juga menjadi pencetak gol terbanyak bersama di Premier League pada musim 1998-99.

Setelah tampil mengesankan dengan Leeds, ia pindah ke Athletico Madrid pada tahun 1999 namun kembali ke Premier League setelah hanya satu musim, saat Chelsea merekrutnya dengan biaya yang memecahkan rekor transfer klub sebesar 15 juta pounds.

Dia membuktikan biaya transfer besarnya dengan penampilan di atas lapangan dan mencetak 69 gol di liga. Dia adalah pencetak gol terbanyak Premier League pada musim 2000-01.

Setelah meninggalkan Chelsea pada tahun 2004, ia sempat bermain untuk Middlesbrough dan Charlton Athletic sebelum menyelesaikan karir profesionalnya di tahun 2008 dengan klub Championship, Cardiff City. Saat ini, dia menangani klub League One, Northampton Town.

Robbie Keane - 126 Gol

Robbie Keane - 126 Gol

Setelah menghabiskan tiga musim di Championship bersama Wolverhampton Wanderers, ia menandatangani kontrak dengan tim Premier League, Coventry City. Dia mencetak 12 gol di musim pertamanya di Premier League namun pindah ke Inter Milan pada musim berikutnya.

Dia tidak sukses di Italia dan kembali ke Premier League dengan bergabung Leeds United dengan status pinjaman. Leeds kemudian mempermanenkan statusnya dan dia mencetak 13 gol di liga selama tiga tahun di klub.

Dia direkrut Tottenham pada tahun 2002, di mana dia menikmati tahun-tahun terbaik dalam karirnya. Dia bermain 238 pertandingan untuk Spurs dalam dua periode yang berbeda dan mencetak 91 gol.

Dia pernah bermain untuk dengan Liverpool, Aston Villa, dan West Ham sebelum akhirnya menutup karirnya dengan klub MLS, LA Galaxy.