5 Pelatih Timnas yang Bisa Menggantikan Solskjaer di Manchester United

5 Pelatih Timnas yang Bisa Menggantikan Solskjaer di Manchester United
Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer. (c) AP Photo

Bola.net - Manchester United saat ini sedang berada dalam situasi yang kurang baik. Karena itu, Ole Gunnar Solskjaer tengah dalam tekanan besar.

Setan Merah meraih serangkaian hasil buruk belakangan ini. Itu termasuk tumbang 5-0 melawan Liverpool dan kalah 2-0 melawan Manchester City

Karena deretan hasil jelek itu, pekerjaan Solskjaer berada di ujung tanduk. Sang manajer dilaporkan tengah terancam mendapatkan surat pemecatan.

Untuk saat ini, Solskjaer masih mendapat dukungan dari dewan klub. Solskjaer juga dipastikan akan kembali memimpin Crisitiano Ronaldo dan kolega di markas Watford pada 20 November mendatang.

Salah satu alasan utama kenapa Solskjaer masih bertahan adalah karena tidak ada pengganti yang benar-benar bagus saat ini. Namun, sejumlah pelatih tim nasional mungkin bisa menggantikan Solskjaer di Old Trafford.

Berikut ini lima pelatih tim nasional yang bisa menjadi suksesor Ole Gunnar Solskjaer di Manchester United.

1 dari 5 halaman

Luis Enrique

Luis Enrique

Pelatih Timnas Spanyol, Luis Enrique (c) AP Photo

Luis Enrique saat ini menjabat sebagai pelatih timnas Spanyol. Pria asal Spanyol tersebut sebelumnya juga pernah melatih Barcelona, AS Roma, dan Celta Vigo.

Bersama Enrique, Barcelona berhasil meraih kesukesan besar. Raksasa Spanyol tersebut mampu merengkuh treble pada musim 2014/2015.

Kiprah Enrique bersama timnas Spanyol juga bagus meski masih belum mempersembahkan trofi. Mereka kalah dari Italia melalui adu penalti di Euro 2020 dan kalah di final UEFA Nations League dari Prancis.

2 dari 5 halaman

Roberto Mancini

Roberto Mancini

Roberto Mancini. (c) AP Photo

Roberto Mancini punya prestasi yang bagus selama menangani timnas Italia. Pria berusia 56 tahun tersebut berhasil membawa Gli Azzuri juara Piala Eropa 2020.

Di level klub, Mancini pernah menghabiskan waktunya bersama Fiorentina, Lazio, Inter Milan, Galatasaray dan Zenit St Petersburg. Mancini juga pernah bekerja di Premier League dengan Manchester City.

Di Etihad Stadium, Mancini berhasil meraih trofi Premier League pertama mereka. Namun, kedekatan Mancini dengan Man City yang bisa menjadi penghambat kepindahannya ke Old Trafford.

3 dari 5 halaman

Didier Deschamps

Didier Deschamps

Pelatih timnas Prancis Didier Deschamps. (c) AP Photo

Didier Deschamps menjadi pelatih timnas Prancis sejak 2012. Dia berhasil membawa Les Bleus juara Piala Dunia 2018, UEFA Nations League 2021 dan mencapai final Euro 2016.

Saat melatih klub, prestasi Deschamps juga tidak terlalu buruk. Dia mencapai final Liga Champions bersama AS Monaco, menjuarai Serie B bersama Juventus, dan juara Ligue 1 bersama Marseille.

Saat ini, Setan Merah punya tiga pemain berkebangsaan Prancis. Paul Pogba, Raphael Varane dan Anthony Martial bisa membantu pekerjaannya di Old Trafford.

4 dari 5 halaman

Roberto Martinez

Roberto Martinez

Pelatih timnas Belgia Roberto Martinez. (c) AP Photo

Roberto Martinez saat ini masih berstatus pelatih timnas Belgia. Pria asal Spanyol tersebut mengambil alih De Rode Duivels sejak tahun 2016 lalu.

Namun, karier Martinez bersama timnas Belgia sejauh ini belum berujung gelar. Prestasi terbaiknya bersama Belgia hanyalah menjadi juara ketiga di Piala Dunia.

Kendati demikian, Martinez sudah cukup berpengalaman melatih di Premier League. Dia pernah menangani Swansea City, Wigan Athletic dan Everton.

5 dari 5 halaman

Louis van Gaal

Louis van Gaal

Pelatih Timnas Belanda, Louis van Gaal (c) AP Photo

Pelatih timnas Belanda Louis van Gaal memiliki prestasi yang bagus bersama sejumlah klub top Eropa. Dia memunjukkan kinerja yang bagus sebagai pelatih Oranje sebelumnya.

Di level klub, Van Gaal meraih gelar Bundesliga bersama Bayern Munchen, Eredivisie bersama AZ Alkmaar dan Ajax Amsterdam. Dia juga memenangkan gelar La Liga bersama Barcelona.

Sayangnya, Van Gaal tak begitu berhasil di Manchester United. Meski memenangkan FA Cup, filosofi permainan Van Gaal tidak disukai penggemar Setan Merah.