5 Pelatih Terbaik Dalam Sejarah Barcelona

Bola.net - Bola.net - Luis Enrique sudah mengumumkan akan meninggalkan setelah kontraknya habis pada akhir musim. Enrique tidak ingin menambah masa baktinya di Camp Nou karena ingin beristirahat sejenak dari dunia sepakbola.

Enrique sendiri tergolong pelatih yang cukup sukses ketika menangani Barcelona setelah mempersembahkan sejumlah trofi bergengsi baik domestik maupun Eropa. Selain Enrique, ada beberapa pelatih lainnya yang juga punya karir mentereng selama menangani klub Catalan.

Berikut ini lima pelatih terbaik dalam sejarah Barcelona.

Frank Rijkaard

Tahun: 2003-2008

Ketika Frank Rijkaard ditunjuk sebagai pelatih Barcelona pada tahun 2003, tidak banyak fans yang terkesan dengan hal tersebut. Namun, setelah Rijkaard merekrut Ronaldinho, klub menjadi lebih baik dan mampu finish di posisi kedua pada musim debutnya.

Sejak saat itu, pelatih asal Belanda tersebut mampu memimpin raksasa Catalan ke era kesuksesan dengan memenangkan dua gelar La Liga, satu gelar Liga Champions dan dua Piala Super Spanyol. Rijkaard juga melakukan pembelian penting seperti Samuel Eto'o, Deco dan Ludovic Guily dan ia bahkan menjadi pelatih Barcelona pertama yang menang dua kali di Santiago Bernabeu.

Rijkaard kemudian menjadi pelatih favorit penggemar karena tim memainkan sepakbola menyerang yang indah. Namun, setelah mempersembahkan lima gelar dalam lima tahun, Rijkaard memutuskan berpisah dengan Barcelona pada tahun 2008.

Luis Enrique

Tahun: 2014-2017

Enrique membuat dunia sepakbola terkejut ketika ia mengumumkan akan mundur sebagai pelatih Barcelona pada akhir musim. Padahal Enrique sudah melakukan pekerjaan yang luar biasa di Barcelona setelah memenangkan delapan trofi sejauh ini.

Enrique juga patut mendapat pujian karena menciptakan trio mematikan dalam sepakbola yang biasa dikenal dengan MSN (Lionel Messi, Luis Suarez, Neymar). Ketiga pemain tersebut berperan besar memenangkan treble pada musim pertama Enrique di Camp Nou.

Mantan pelatih AS Roma dan Celta Vigo itu berpeluang mendapatkan pesta perpisahan yang meriah mengingat Barcelona masih bisa memenangkan La Liga, Copa del Rey dan Liga Champions.

Ferdinand Daucik

Tahun: 1950-1954

Daucik datang dengan saudaranya iparnya Lazlo Kubala dan menangani klub selama empat tahun. Pelatih legendaris asal Slovakia itu meraih kesuksesan besar di Barcelona dan bahkan mampu memenangkan lima trofi dalam satu tahun.

Tim asuhan Daucik diperkuat oleh beberapa pemain bertalenta seperti Kubala, Velasco, Ramallets dan Joan Segarra sehingga raksasa Catalan berhasil tampil mendominasi pada era 1950-an. Selama di klub, Daucik sukses  mempersembahkan tujuh gelar termasuk dua La Liga dan tiga Copa del Genaralisimo secara beruntun sehingga Barca menjadi klub paling sukses di Spanyol.

Daucik akhirnya meninggalkan Barcelona pada tahun 1954 setelah sering mengalami gesekan dengan beberapa pemain. Daucik tidak hanya menghasilkan trofi-trofi bergengsi untuk Barca, tapi juga menciptakan legenda-legenda sehingga mampu membangkitkan reputasi klub.

Josep Guardiola

Tahun: 2008-2012

Pelatih paling sukses dalam sejarah Barcelona, Josep Guardiola merevolusi sepakbola dengan memainkan dan memperkenalkan sistem tiki-taka yang indah sehingga terlihat menyenangkan dan sekaligus brutal di depan gawang.

Mampu mengeluarkan kemampuan terbaik dari pemenang lima Ballon d'Or Lionel Messi, Guardiola tidak pernah ragu membuat keputusan yang berani dalam karir kepelatihannya seperti menjual pemain bintang seperti Ronaldinho dan Deco serta menyingkirkan Zlatan Ibrahimovic.

Sebagai pelatih yang brilian, Guardiola mampu meraih prestasi luar biasa di Camp Nou dengan memenangkan 14 piala dalam 4 tahun termasuk 2 gelar Liga Champions dan tiga gelar La Liga. Guardiola dikenal lebih dari sekedar seorang pelatih, dia memperkenalkan filosofinya sendiri dan menciptakan banyak pemain pemain bintang dari akademi La Masia seperti Sergio Busquets dan Pedro.

Johan Cruyff

Tahun: 1988-1996

Mungkin tidak ada orang yang punya dampak di sebuah klub lebih besar dari Johan Cruyff di Barcelona. Legenda dan juga pemain favorit fans, Cruyff sangat terkenal dengan perannya sebagai pelatih 'Dream Team' Barcelona yang mendominasi sepakbola dunia pada awal 1990-an.

Ketika pria asal Belanda ini mengambil alih tongkat kepelatihan pada tahun 1988, klub berada dalam situasi krisis akibat hutang dan minim gelar. Namun, dalam kurun waktu enam tahun, Cruyff mampu mengubah klub menjadi penguasa La Liga dan Eropa.

Cruyff memenangkan 11 trofi selama menjadi pelatih Barcelona termasuk gelar Liga Champions pertama buat klub. Ia juga berperan besar dalam membentuk akademi La Masia yang terkenal sehingga banyak melahirkan bintang besar pada generasi sekarang ini.