6 Fakta Menarik Yang Bisa Dipelajari Dari Laga Chelsea vs PSG

6 Fakta Menarik Yang Bisa Dipelajari Dari Laga Chelsea vs PSG
PSG singkirkan Chelsea. (c) AFP

Bola.net - Bola.net - Pimpinan klasemen sementara Premier League, Chelsea akhirnya harus mengubur dalam-dalam hasrat mereka untuk meraih treble setelah tersingkir di babak 16 besar Liga Champions. Berangkat dengan bekal yang tidak buruk saat menahan imbang PSG 1-1 di Paris, The Blues harus tersingkir akibat aturan gol away setelah bermain imbang 2-2 di kandang sendiri.

Laga ini sendiri berlangsung dramatis dan diwarnai banyak kejadian menarik. PSG meski tertinggal sempat tertinggal dua kali mampu mengejar, walau bermain dengan sepuluh pemain sejak Zlatan Ibrahimovic mendapatkan kartu merah di menit ke 32.

Untuk mengenang laga seru yang baru saja berakhir dini hari tadi ini, berikut Bolanet rangkum enam pelajaran menarik yang tersisa dari laga panas antara dua klub yang terkenal memiliki kekuatan finansial berlimpah tersebut.

1 dari 6 halaman

Kartu Merah Zlatan Dipengaruhi Hasil Pengaruh Pemain Chelsea?

Kartu Merah Zlatan Dipengaruhi Hasil Pengaruh Pemain Chelsea?

Keputusan wasit Bjorn Kuipers untuk memberikan kartu merah terhadap benturan yang melibatkan striker PSG, Zlatan Ibrahimovic dan gelandang Chelsea, Oscar menjadi buah bibir di dunia maya. Sejumlah pengamat sepakbola kawakan Inggris seperti Gary Neville dan Jamie Carragher menilai bahwa pelanggaran tersebut tak sepatutnya menghasilkan kartu merah dari saku wasit.

Zlatan mengakui bahwa ia menarik kakinya sesaat sebelum benturan dengan Oscar, hal itu dilakukan untuk menghindari kemungkinan dirinya mencederai pemain asal Brasil tersebut. Meski demikian, perbedaan postur yang cukup mencolok antara kedua pemain membuat Oscar terpelanting usai melakukan kontak.

Zlatan sendiri lantas menuding bahwa kartu merah yang didapatnya merupakan hasil dari intimidasi pemain Chelsea terhadap wasit. Dari tayangan ulang memang terlihat jelas bahwa sembilan pemain outfield Chelsea berada di sekitar Kuipers usai Oscar terkapar.

Pemain asal Swedia ini mengaku tak habis pikir dengan sikap para pemain Chelsea, dan menyebut bahwa ia merasa seperti dikelilingi 'sebelas bayi'. Usai laga, manajer Chelsea, Jose Mourinho sendiri juga menyayangkan hukuman kartu merah yang didapat oleh Zlatan.
2 dari 6 halaman

Unggul Jumlah Pemain Malah Membuat Chelsea Tertekan

Unggul Jumlah Pemain Malah Membuat Chelsea Tertekan

Manajer Chelsea, Jose Mourinho mengatakan setelah laga bahwa kartu merah Zlatan Ibrahimovic malah membuat PSG mendapatkan keuntungan. Selain bertahan dengan lebih disiplin setelah keluarnya Zlatan, Mourinho menyebut Chelsea tak mampu menangani tekanan mental yang muncul setelah unggul jumlah pemain.

Akibatnya, surplus jumlah pemain tidak membuat Chelsea lebih mudah memegang kendali permainan. Statistik mencatat bahwa PSG yang bertindak sebagai tim tamu malah lebih unggul dengan 51% penguasaan bola.

PSG juga unggul tipis dalam hal umpan sukses dengan total 601 berbanding 586. Kalah penguasaan bola membuat The Blues berada di bawah tekanan dan melakukan tujuh pelanggaran lebih banyak ketimbang tim tamu.
3 dari 6 halaman

Cavani Tak Berjodoh Dengan Stamford Bridge

Cavani Tak Berjodoh Dengan Stamford Bridge

Striker PSG, Edinson Cavani bisa jadi memang tidak ditakdirkan untuk mencetak gol kala menghadapi Chelsea di Stamford Bridge. Saat kedua tim bersua musim lalu, Cavani membuang peluang emas saat tinggal berhadapan satu lawan satu dengan Petr Cech.

Kala itu, tendangannya melesat tipis ke atas mistar The Blues. PSG sendiri akhirnya harus tersingkir setelah kalah 0-2 di laga tersebut.

Kembali tampil di Stamford Bridge semalam, Cavani kembali membuang peluang emas untuk membuat timnya unggul terlebih dahulu. Terbebas dari perangkap offside dan sukses melewati kiper Thibaut Courtois, tendangan Cavani secara tidak beruntung malah menerpa tiang gawang.
4 dari 6 halaman

David Luiz, Dulu Dicintai Kini (Bisa Jadi) Dibenci

David Luiz, Dulu Dicintai Kini (Bisa Jadi) Dibenci

Semasa masih berkostum Chelsea, David Luiz merupakan salah seorang pemain yang menjadi favorit fans berkat kepribadiannya yang menyenangkan dan juga gaya mainnya yang militan. Namun penilaian mayoritas fans Chelsea bisa jadi akan berubah setelah laga semalam.

Luiz sempat terlihat bertindak nakal dengan menyikut wajah striker Chelsea, Diego Costa. Namun tindakan tersebut lolos dari pengamatan wasit Bjorn Kuipers. Seandainya ketahuan, insiden tersebut bisa saja berbuah kartu merah langsung.

Luiz sendiri pada akhirnya mendapatkan kartu kuning di menit ke 73 karena dianggap melakukan provokasi lain terhadap Costa. Puncaknya, pemain yang identik dengan rambut kriwil membuyarkan kemenangan Chelsea di menit akhir berkat gol yang dicetaknya, dan melakukan selebrasi penuh semangat di hadapan publik Stamford Bridge.

Meski selebrasi tersebut adalah hal yang natural sebagai pesepakbola, namun fans mantan klub kerap kali tak bisa menerima begitu saja selebrasi pemain yang menjebol gawang mantan klub mereka di kandang. Hal serupa juga terjadi pada striker Arsenal, Danny Welbeck, usai berselebrasi kala mencetak gol ke gawang Manchester United di Old Trafford beberapa hari yang lalu.
5 dari 6 halaman

Costa Bermasalah Dengan Kuartet Brasil

Costa Bermasalah Dengan Kuartet Brasil

Ada dua kesamaan antara empat penggawa PSG: Thiago Silva, David Luiz, Marquinhos, dan Maxwell dalam laga kontra Chelsea semalam. Yang pertama, keempat pemain tersebut sama-sama berasal dari Brasil. Yang kedua, mereka sama-sama terlibat insiden yang mencuri perhatian dengan striker Chelsea, Diego Costa.

Costa sempat memicu ketegangan di atas lapangan saat melepaskan tackle keras dari belakang kepada Thiago Silva pada menit ke 73. Ia mendapatkan kartu kuning atas pelanggaran tersebut, dan tak lama kemudian David Luiz juga diganjar kartu kuning karena mencoba memprovokasi Costa.

Luiz sendiri juga sempat menyikut wajah Costa dalam sebuah adu sprint tanpa bola, namun insiden yang berpotensi dihukum kartu merah tersebut lolos dari pengamatan wasit.

Lalu di babak tambahan, Costa sempat mengklaim dirinya layak mendapatkan pelanggaran di area berbahaya PSG karena merasa pergerakannya dihalangi oleh Maxwell. Namun wasit Bjorn Kuipers tak menganggap Maxwell melanggar Costa.

Kesal dengan keputusan tersebut, Costa melampiaskan kekesalannya dengan mendorong Marquinhos yang kala itu berdiri di dekatnya hingga terjatuh. Lagi-lagi insiden ini lolos dari pantauan Kuipers, sehingga Costa tak mendapatkan kartu kuning kedua.
6 dari 6 halaman

Thiago Silva, From Zero to Hero

Thiago Silva, From Zero to Hero

PSG dihadang tugas berat saat harus melakoni babak tambahan 2 x 30 menit menghadapi Chelsea di Stamford Bridge. Dari segi fisik, PSG sangat terkuras mengingat mereka menghabiskan satu jam terakhir laga dengan satu pemain lebih sedikit. Selain itu, waktu recovery yang mereka miliki dari laga terakhir juga 3 hari lebih sedikit dari Chelsea.

Harapan PSG untuk lolos ke babak selanjutnya hampir pupus saat Eden Hazard sukses mengeksekusi penalti di babak tambahan waktu. Hukuman tersebut diberikan setelah kapten PSG, Thiago Silva melakukan handsball yang sulit dimengerti saat melakukan duel udara dengan Kurt Zouma.

Seandainya PSG benar-benar tersingkir, maka Silva akan menjadi kambing hitam yang paling disalahkan karena membuat timnya dihukum penalti. Namun pemain asal Brasil ini mengaku sempat galau atas kesalahannya tersebut, namun ia menunjukkan kekuatan tekad dan mencetak gol penyama kedudukan 2-2, sekaligus menjadi pahlawan kelolosan Les Parisien ke perempat final berkat keunggulan gol tandang.