5 Destinasi Potensial Andai Franck Ribery Tinggalkan Bayern Munchen

5 Destinasi Potensial Andai Franck Ribery Tinggalkan Bayern Munchen
Franck Ribery (c) AFP

Bola.net - Bola.net - Franck Ribery diperkirakan akan meninggalkan Bayern Munchen saat kontraknya berakhir pada musim panas 2018. Pemain berusia 34 tahun itu telah memenangkan tujuh gelar liga, lima Piala Jerman dan satu trofi Liga Champions sejak bergabung dengan klub tersebut pada tahun 2007.

Ribery mungkin masih ingin terus bermain setelah dirinya meninggalkan Allianz Arena. Tapi ke mana mantan pemain internasional Prancis itu akan bermain pada musim depan?

Berikut adalah lima tujuan yang bisa diambil Franck Ribery seperti dilansir Sportskeeda.

1 dari 5 halaman

Tiongkok

Tiongkok

Tiongkok

Dalam sebuah wawancara dengan Kicker pada bulan Maret, Ribery memutuskan untuk tidak bermain di klub Eropa lainnya setelah dari Bayern dan menetapkan empat tempat yang bisa menjadi tujuan berikutnya: Tiongkok, Dubai, Qatar atau Amerika Serikat.

Namun, pembatasan pemain asing di klub Tiongkok mungkin bisa membuat Ribery kurang tertarik. Meskipun begitu, masih banyak peserta Liga Super Tiongkok yang ingin memiliki pemain terkenal seperti Ribery di tim mereka.

Mantan rekan setimnya dari Prancis, Nicolas Anelka, bermain untuk Shanghai Shenhua selama beberapa musim dan klub tersebut kemungkinan akan mencari bintang lain dalam waktu dekat mengingat Carlos Tevez diperkirakan akan hengkang cepat atau lambat.

Beijing Sinobo Guoan yang dilatih oleh mantan bos Bayer Leverkusen Roger Schmidt bisa menjadi pilihan lain, sementara Tianjin Quanjian diperkuat rekan senegaranya Anthony Modeste dan pemain internasional Belgia Axel Witsel.
2 dari 5 halaman

Dubai

Dubai

Dubai

Ribery secara spesifik menyebutkan Dubai dan bukan Uni Emirat Arab sehingga menunjukkan kalau klub pilihan sang pemain akan terbatas pada kota tersebut. Dari tim papan atas yang ada di sana saat ini, itu berarti Al-Nasr, Al-Wasl atau Al-Ahli-Dubai.

Mantan pelatih tim nasional Italia, Cesare Prandelli, pasti akan senang memiliki pemain dengan kualitas seperti Ribery di Al-Nasr.

Al-Wasl sebelumnya memiliki pengaruh Perancis yang kuat, dengan pelatih seperti Alain Laurier, Bruno Metsu dan Guy Lacombe.

Di Al-Ahli-Dubai, Ribery memiliki pilihan untuk bergabung dengan striker internasional Senegal, Moussa Sow, mantan pemain tim junior Prancis.
3 dari 5 halaman

Qatar

Qatar

Qatar

Ada banyak uang beredar di sepakbola Qatar dan sebagian besarnya sudah digunakan untuk membangun sepakbola Prancis. PSG dimiliki oleh Qatar Sports Investments, sementara beIN Sports dari negara Arab telah mengambil alih hak siaran untuk sebagian besar kompetisi Eropa dan Prancis.

Karena itu ada kemungkinnan klub Qatar akan merekrut pemain Prancis seperti Ribery, terutama saat Piala Dunia 2022 akan berlangsung di Qatar.

Al-Duhali, sebelumnya dikenal sebagai Lekhwiya SC, adalah tim yang dominan di Qatar, setelah memenangkan lima dari tujuh gelar liga terakhir. Mereka memiliki sejumlah pelatih dan staf yang bisa berbahasa Prancis.

Tapi pilihan paling menarik bagi Ribery adalah Al-Gharafa, yang dilatih oleh Jean Fernandez. Fernandez adalah orang yang memberi Ribery kesempatan pertamanya di kasta tertinggi Prancis dengan Metz pada tahun 2004, dan mereka juga pernah bekerja sama di Marseille.
4 dari 5 halaman

Amerika Serikat

Amerika Serikat

Amerika Serikat

MLS sudah bukan lagi tempatnya pensiun bagi pemain terkenal, namun klub-klub di sana sekarang mulai tertarik mendatangkan pemain bintang dari Eropa jika ada kesempatan dan kondisinya tepat.

Mantan rekan setimnya Ribery di Bayern Munchen Bastian Schweinsteiger sekarang memperkuat Chicago Fire, sementara saat ini ada 10 pemain Prancis yang bermain di MLS. Youri Djorkaeff dan Thierry Henry mengakhiri karir mereka di Amerika Serikat.

Ada beberapa klub yang bisa jadi tujuan Ribery di MLS.

New York Red Bulls dan juga New York City bisa menjadi pilihan yang menggoda buat pemain berusia 34 tahun itu. Klub yang terakhir tersebut dilatih oleh mantan rekan setim Ribery di timnas Prancis, Patrick Vieira.

Ribery juga bisa mempertimbangkan Montreal Impact dan juga Los Angeles FC yang mungkin tertarik merekrut pemain bintang.
5 dari 5 halaman

Satu Tahun Lagi di Bayern

Satu Tahun Lagi di Bayern

Satu Tahun Lagi di Bayern

Kemungkinan besar ini akan menjadi musim terakhir Ribery di Bayern, namun masih ada sedikit kemungkinan bahwa kontraknya akan diperpanjang untuk satu musim lagi. Peluang tersebut menjadi kenyataan semakin meningkat saat Jupp Heynckes kembali menggantikan Carlo Ancelotti pada bulan Oktober.

Ribery menganggap Heynckes mampu mengeluarkan kemampuan terbaiknya saat Bayern meraih treble pada tahun 2013. Pada awal tahun ini, sebelum kembali ke Bayern, Heynckes mengatakan bahwa menurutnya Ribery masih bisa bermain di level tertinggi sekitar dua tahun lagi.

Akankah pemain sayap Prancis itu bersedia bermain satu tahun lagi dengan raksasa Bundesliga?