5 Alasan Ronaldo Akan Sukses di Juventus

5 Alasan Ronaldo Akan Sukses di Juventus
Cristiano Ronaldo. (c) JFC

Bola.net - Bola.net - berhasil mendatangkan Cristiano Ronaldo di musim panas ini dari Real Madrid. Bianconeri merekrut kapten timnas Portugal itu dengan biaya yang mencapai 100 juta euro.

Setelah bermain sembilan musim di Santiago Bernabeu, Ronaldo akhirnya memutuskan hengkang dari Spanyol. Kini ia akan segera memulai petualangan baru di Serie A.

Ronaldo meraih banyak kesuksesan selama berseragam Los Blancos. Pemain berusia 33 tahun itu menyabet banyak trofi termasuk dua gelar La Liga dan empat Liga Champions.

Setelah pindah ke Italia, Ronaldo diyakini masih akan mampu meraih banyak kesuksesan bersama Juventus. Dilansir Sportskeeda, berikut ini lima alasannya.

1 dari 5 halaman

Kemampuan Adaptasi

Kemampuan Adaptasi

Cristiano Ronaldo. (c) AFP Ada banyak contoh pemain baru tidak bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan dan gaya permainan di klub barunya.

Salah satu contoh terkenalnya adalah Paul Pogba, yang tak mampu menunjukkan permainan terbaiknya pada musim pertamanya di Manchester United. Bahkan di musim keduanya di The Theatre of Dreams, dia nyaris tidak konsisten dan performanya adalah salah satu alasan mengapa The Red Devils tanpa trofi selama musim 2017-18.

Di sisi lain, Ronaldo merupakan salah satu pemain yang tak mengalami kesulitan dalam hal beradaptasi. Ronaldo juga sudah bermain di bawah sejumlah pelatih yang berbeda dan selalu bersinar dengan mereka.

Bahkan di bawah Mourinho, yang terkenal karena permainan pragmatisnya, Ronaldo justru tampil paling subur. Dia mencetak 60 gol dalam hanya dalam 55 penampilan pada musim 2011-12 untuk membantu Real Madrid merebut gelar La Liga dari Barcelona asuhan Pep Guardiola.

Dalam beberapa tahun terakhir, Ronaldo sudah banyak berevolusi dan bukan lagi pemain sayap yang lincah. Sebaliknya, dia memanfaatkan kecerdasannya dengan bola secara maksimal dan hasilnya sangat luar biasa.

Meski Juventus sangat berbeda dibandingkan dengan Real Madrid, gaya permainan Ronaldo bisa menyesuaikan untuk mendapatkan hasil yang maksimal dengan Si Nyonya Tua.
2 dari 5 halaman

Massimiliano Allegri

Massimiliano Allegri

Ronaldo Bersama Allegri (c) Twitter @juventusfcen Massimiliano Allegri merupakan salah satu pelatih yang cukup cerdas. Dia berada dibalik kesuksesan Juventus belakangan ini. Dia berhasil memimpin Bianconneri menembus dua final Liga Champions dalam empat tahun.

Dia adalah salah satu pelatih serbabisa dan sudah memimpin The Old Lady meraih empat scudetto berturut-turut meski harus kehilangan sejumlah pemain kunci seperti Arturo Vidal, Andrea Pirlo, dan Paul Pogba. Jadi, tidak ada alasan Allegri tidak bisa mengeluarkan kemampuan terbaik Ronaldo.

Yang lebih penting lagi, dia mampu bermain dengan formasi di mana Ronaldo selalu unggul. Pada musim lalu, Allegri sering memainkan formasi 4-2-3-1 dan 4-3-3 yang cocok untuk CR7.

Fleksibilitas taktik Allegri akan memungkinkan Ronaldo bermain di posisi favoritnya. Ini sangat berguna untuk Ronaldo sendiri maupun Juventus.
3 dari 5 halaman

Rekan Setim

Rekan Setim

Massimiliano Allegri (c) AFP Juventus punya salah satu skuat terbaik di Eropa saat ini, bahkan jika Ronaldo tidak ada. Pemain seperti Paulo Dybala, Gonzalo Higuain, dan Miralem Pjanic adalah salah satu yang terbaik di posisinya masing-masing dan ditambah dengan Mario Mandzukic, Douglas Costa dan Sami Khedira selama beberapa musim terakhir.

Meski barisan pertahanan sudah bertambah tua, pemain-pemain seperti Giorgio Chiellini dan Medhi Benatia masih sulit ditembus.

Mereka akan didukung oleh pemain-pemain seperti Andrea Barzagli dan Daniele Rugani. Selain itu, Juventus punya banyak pemain yang berpengalaman dan kehadiran Ronaldo pasti akan menambah naluri pembunuh ke tim tersebut.

Selain itu, beban mencetak gol akan dibagi dengan Higuain dan Dybala. Ini akan mengurangi tekanan pada Ronaldo yang sangat terbebani dengan tugas mencetak gol di Santiago Bernabeu. Ini merupakan nilai tambah buat Ronaldo, yang ingin mencari kesukesan dengan The Old Lady.
4 dari 5 halaman

Kebugaran

Kebugaran

Cristiano Ronaldo (c) Juventus Di Piala Dunia 2018 kemarin, Ronaldo mampu menjadi pemain tercepat di turnamen dengan catatan 34km / jam meski sudah berusia 33 tahun.

Ronaldo selalu dalam kondisi sangat prima selama karirnya, terutama di Real Madrid. Dia sangat memuja tubuhnya dan mengikuti diet ketat untuk menjaga tubuhnya tetap bugar. Sejak mengalami cedera di final Euro 2016, ia hanya melewatkan enam pertandingan karena cedera.

Selain itu, Ronaldo sudah mengembangkan gaya permainannya dengan cukup baik, sekarang dia lebih menekankan pada dribbling dan kecerdasannya. Melihat level kebugarannya saat ini, Ronaldo bisa bermain beberapa musim lagi di level tertinggi. Dengan demikian, dia punya banyak waktu untuk sukses di Juventus.
5 dari 5 halaman

Minim Persaingan

Minim Persaingan

Lionel Messi (c) AFP Meski menghadapi persaingan yang ketat dari Napoli musim lalu, Serie A masih tetap didominasi oleh Juventus. Sekarang Ronaldo bergabung dengan Juventus, Scudetto dan Coppa Italia sudah hampir pasti menjadi milik mereka. Namun, itu akan menjadi kekecewaan besar jika Juventus gagal meraih gelar domestik.

Terlepas dari kenyataan bahwa Serie A bisa dibilang liga terbaik selama musim 2017/18, itu masih kurang kompetitif jika dibandingkan dengan La Liga. Tim-tim dari La Liga jauh lebih baik daripada Serie A. Real Madrid khususnya menghadapi persaingan yang ketat dari Barcelona dan Atletico Madrid untuk meraih gelar La Liga dan Copa Del Rey.

Selama sembilan tahun di Santiago Bernabeu, Ronaldo hanya berhasil memenangkan dua gelar La Liga dan dua Copa Del Rey. Dia juga harus menghadapi Lionel Messi, Luis Suarez dan Neymar untuk penghargaan individu.

Serie A tidak punya kompetisi seperti itu, dan dengan demikian itu akan meningkatkan peluang Ronaldo memenangkan gelar dan penghargaan individu yang lebih banyak.[initial]