4 Pelatih asal Jerman yang Berkarier di Liga Spanyol Sebelum Hansi Flick, Adakah yang Sukses?

Bola.net - Hansi Flick dikabarkan akan segera merapat ke Barcelona. Jika sudah resmi, Flick akan menjadi menjadi pelatih Jerman kelima yang berkarier di Liga Spanyol.

Flick kabarnya sudah sepakat untuk melatih Barcelona. Dia akan menggantikan posisi Xavi Hernandez yang dipecat pada akhir musim 2023/2024.

Menurut laporan, Flick telah menyepakati kontrak berdurasi dua tahun dengan Barcelona. Blaugrana dapat mengumumkan penunjukkannya dalam beberapa hari ke depan.

Flick jelas memiliki tugas berat sebagai pelatih Barcelona. Dia dituntut untuk memberikan kesuksesan untuk Blaugrana di tengah kesulitan finansial yang dihadapi klub.

Sebelum Flick, ada beberapa pelatih dari Jerman yang berkarier di Liga Spanyol. Siapa saja mereka dan bagaimana kiprahnya?

Berikut ini empat pelatih asal Jerman yang pernah berkarier di Liga Spanyol.

1. Hennes Weisweiler

Hennes Weisweiler tiba di Barcelona pada tahun 1975. Dia mengambil alih Blaugrana dari Rinus Michel setelah memenangkan Piala UEFA bersama Borussia Monchengladbach.

Setelah datang ke Camp Nou, Weisweiler justru terlibat konflik dengan Johan Cruyff. Legenda asal Belanda itu merasa tak cocok dengan taktik yang diterapkan Weisweiler.

Alhasil, karier Weisweiler di Barcelona cuma bertahan semusim. Dia gagal memberikan trofi untuk Blaugrana sebelum kembali ke Bundesliga untuk melatih FC Koln.

2. Udo Latek

Udo Latek meraih kesuksesan besar bersama Bayern Munchen. Setelah menangani Borussia Moenchengladbach dan Borussia Dortmund, Latek pindah ke Barcelona pada 1981.

Latek menukangi Barcelona selama dua musim. Dia berhasil memberikan satu Piala Winners pada 1982 setelah mengalahkan Standard Liege 2–1 di final.

Pada akhir musim 1982/1983, Lattek digantikan oleh pelatih juara Piala Dunia Cesar Luis Menotti. Dia kemudian kembali ke Bayern Munchen.

3. Jupp Heynckes

Jupp Heynckes pertama kali berkarier di Liga Spanyol pada tahun 1992 dengan melatih Athletic Bilbao. Dia bertahan selama dua musim dan berhasil membawa klub meraih kualifikasi Piala UEFA.

Setelah melatih Eintracht Frankfurt, Heynckes kembali ke Spanyol dengan melatih Tenerife pada 1995. Dia kemudian pindah ke Real Madrid dua tahun kemudian.

Heynckes termasuk cukup sukses selama menangani Real Madrid semusim. Dia berhasil memenangkan Liga Champions dan Supercopa de Espana pada musim 1997/1998.

4. Bernd Schuster

Bernd Schuster gagal total saat melatih Levante dan dipecat pada 2005. Namun, dia bisa menemukan kesuksesa di Getafe setelah membawa klub finis ketujuh di Liga Spanyol. Mereka juga masuk ke Piala UEFA setelah tampil di final Copa del Rey.

Real Madrid kemudian merekrut Schuester pada 2007. Pelatih asal Jerman itu sukses mempersembahkan gelar La Liga dan juga Supercopa de Espana bagi publik Santiago Bernabeu.

Meski begitu, Schuster dipecat Real Madrid pada Desember 2008. Setelah menangani Besiktas, Schuster kembali ke Spanyol dengan menangani Malaga selama satu musim.