3 Pakar Gol Tandang di Serie A 2014/15

3 Pakar Gol Tandang di Serie A 2014/15
(c) AFP

Bola.net - Bola.net - Mencetak gol di luar kandang bukanlah perkara mudah. Di Serie A musim ini, ada setidaknya tiga nama yang bisa dibilang sebagai pakar gol-gol tandang.

Siapa sajakah mereka? Berdasarkan statistik Opta, berikut hitung mundurnya.

1 dari 3 halaman

Alessandro Matri - 6

Alessandro Matri - 6

Striker 30 tahun Italia Alessandro Matri dipinjamkan oleh AC Milan ke Genoa pada awal musim 2014/15. Belum genap semusim, Matri dipinjam Juventus di bursa transfer Januari 2015.

Di Serie A sejauh ini, Matri telah mencetak total tujuh gol dalam 16 penampilan. Enam dari tujuh gol itu diciptakan Matri dalam laga-laga tandang. Semua gol tersebut dia ukir dengan seragam Genoa atau sebelum melompat ke mantan klubnya, La Vecchia Signora.

Gol tandang terakhir Matri di Serie A tercipta ketika Genoa mengalahkan Cesena 3-0 pada 30 November 2014. Di laga itu, Matri mencetak gol pembuka dan merancang assist untuk gol kedua Genoa.



Torehan gol tandang Matri merupakan yang terbanyak di Serie A 2014/15 sejauh ini, setara dengan koleksi Manolo Gabbiadini. Namun, Matri ditempatkan di posisi pertama karena perbandingan total gol dengan gol tandangnya lebih besar daripada Gabbiadini.

2 dari 3 halaman

Manolo Gabbiadini - 6

Manolo Gabbiadini - 6

Manolo Gabbiadini telah mencetak sepuluh gol di Serie A 2014/15. Tujuh gol diciptakan gelandang serang 23 tahun Italia itu ketika masih memperkuat Sampdoria dan tiga dia sarangkan setelah bergabung dengan Napoli di bursa transfer Januari 2015.

Dari sepuluh gol itu, enam diciptakan Gabbiadini dalam laga-laga tandang (4 Sampdoria, 2 Napoli).

Gol tandang terkini Gabbiadini lahir ketika Napoli tumbang 1-3 melawan Palermo pada giornata 23.



3 dari 3 halaman

Franco Vazquez - 5

Franco Vazquez - 5

Sejauh ini, Franco Vazquez bukanlah satu-satunya pemain dengan lima gol tandang di Serie A 2014/15. Ada pula Carlos Tevez (Juventus), Cyril Thereau (Udinese), Filip Djordjevic (Lazio), Jeremy Menez (AC Milan) serta duo Napoli Jose Callejon dan Gonzalo Higuain. Namun, karena beberapa alasan, dipilihlah gelandang serang 25 tahun Palermo asal Argentina tersebut.

Pertimbangan pertama adalah perbandingan total gol dengan gol tandang. Dari total gol Vazquez (7), sebagian besar (5) tercipta dalam laga-laga tandang. Untuk pertimbangan ini, Vazquez mengungguli Thereau (8/5), Callejon (9/5), Higuain (12/5), Menez (12/5) dan Tevez (14/5).

Vazquez seimbang dengan Djordjevic (7/5). Mereka berdua pun sama-sama mengukirnya dalam sepuluh penampilan.

Untuk itu, diambil satu pertimbangan lain untuk menentukan siapa yang lebih jago dari keduanya. Dalam hal ini, shot position lah yang jadi pembeda.

Djordjevic mencetak kelima gol tandang itu semua lewat tembakan dari dalam area penalti, sedangkan Vazquez lebih merata. Tiga gol diciptakan Vazquez dari dalam area dan dua sisanya dengan tembakan dari luar kotak.

Dengan kata lain, Vazquez lebih berbahaya karena bisa mengancam dari wilayah yang lebih luas, baik di dalam maupun luar jantung pertahanan.