3 Laga Yang Jadi Penentu Nasib Julen Lopetegui di Real Madrid

3 Laga Yang Jadi Penentu Nasib Julen Lopetegui di Real Madrid
Julen Lopetegui (c) AFP

Bola.net - Bola.net - Real Madrid memutuskan berpisah dengan Julen Lopetegui setelah serangkaian hasil buruk. Ia hanya bertahan empat bulan saja di Santiago Bernabeu.

Lopetegui ditunjuk Madrid untuk menggantikan Zinedine Zidane pada musim panas. Namun, mantan pelatih timnas Spanyol itu gagal mendongkrak performa Los Blancos pada musim ini.

Lopetegui kemudian diberhentikan setelah menjalani 14 pertandingan bersama Madrid. Pelatih berusia 52 tahun itu hanya menjabat sebagai pelatih Madrid tidak lebih dari 140 hari.

Di tangan Lopetegui Madrid meraih enam kemenangan, dua imbang, dan menelan enam kekalahan. Hasil itu jelas membuat presiden Florentino Perez tidak puas.

Berikut ini tiga pertandingan yang memicu pemecatan Lopetegui di Real Madrid seperti dilansir Fox Sports.

1 dari 4 halaman

Sevilla 3-0 Real Madrid (26 September 2018)

Sevilla 3-0 Real Madrid (26 September 2018)

Pemain Sevilla merayakan golnya ke gawang Real Madrid, sedangkan Gareth Bale hanya bisa terdiam. (c) AFP

Julen Lopetegui sejatinya menjalani start yang bagus dengan Real Madrid meski sempat kalah dari Atletico Madrid pada ajang Piala Super Eropa.

Mereka bisa mencetak banyak gol dan tidak merindukan Cristiano Ronaldo tapi itu sampai Los Blancos mengunjungi Ramon Sanchez Pizjuan. Sevilla berhasil mengalahkan Madrid dengan skor meyakinkan 3-0.

Striker Portugal Andre Silva mengejutkan pertahanan Real dengan mencetak brace sebelum Wissam Ben Yedder mengemas gol ketiga untuk membunuh pertandingan bahkan sebelum turun minum. Madrid mendapat hiburan kecil karena rival utama mereka Barcelona takluk dari Legane di hari yang sama.

2 dari 4 halaman

Real Madrid 1-2 Levante (20 Oktober 2018)

Real Madrid 1-2 Levante (20 Oktober 2018)

Kiper Real Madrid Thibaut Courtois tampak kecewa usai gawangnya dibobol Levante pada La Liga di Santiago Bernabeu. Madrid kalah 1-2 dari Levante. (c) AFP

Situasi berubah drastis di Real Madrid pada bulan Oktober dan kekalahan dari Levante membuat mereka tidak menang dalam empat pertandingan sejak kekalahan dari Sevilla. Selama periode itu, Madrid ditahan imbang tanpa gol oleh Atletico Madrid dan menelan kekalahan 1-0 dari Deportivo Alaves sehingga menambah tekanan untuk Lopetegui.

Levante mampu mengejutkan fans Real di Bernabeu setelah unggul 2-0 hanya dalam 13 menit. Meski Marcelo bisa membalas pada menit ke-72, usaha mereka digagalkan tiang dan kiper Oier Olazabal memastikan tiga poin bagi tim tamu. Kekalahan itu membuat Madrid duduk di urutan kelima di klasemen La Liga. Mereka terpaut empat poin di belakang pemimpin klasemen Barcelona, ​​yang akan mereka hadapi pada pekan berikutnya.

"Sekarang ini itu adalah hal terakhir yang ada di pikiran saya,” kata Lopetegui ketika ditanya soal pemecatan dirinya setelah kalah dari Levante. "Saya merasa lebih terdorong untuk bangkit karena tim memberikan hati dan jiwa mereka di lapangan. Cepat atau lambat kami akan keluar dari situasi ini."

3 dari 4 halaman

Barcelona 5-1 Real Madrid (28 Oktober 2018)

Barcelona 5-1 Real Madrid (28 Oktober 2018)

Real Madrid (c) AFP

Penentu nasib Lopetegui adalah yang paling memalukan dari semuanya. El Clasico mungkin adalah pertandingan terbesar dalam klub sepakbola dan petinggi Real Madrid serta penggemar mereka, menganggap pertandingan melawan Barcelona ini sangat serius. Jadi, Lopetegui tidak boleh kalah dalam pertandingan tersebut jika masih ingin bertahan sebagai pelatih Madrid.

Setelah kehilangan Cristiano Ronaldo, Madrid punya keuntungan setelah Lionel Messi absen karena cedera. Namun, absennya Messi justru tidak melemahkan Barcelona karena mereka mampu menghajar Los Blancos dengan skor telak 5-1 dengan Luis Suarez mencetak hattrick.

Lopetegui meninggalkan Madrid di posisi kesembilan di La Liga dengan hanya dengan 14 poin. Mereka hanya mampu meraih satu poin dari lima pertandingan terakhir dan terpaut tujuh poin di bawah pemimpin klasemen Barcelona. Lopetegui harus angkat kaki bahkan sebelum Madrid memainkan pertandingan Copa del Rey pertama mereka dan juga sebelum menghadapi separuh tim di La Liga.

4 dari 4 halaman

Video Pilihan

Video time out tentang Barcelona dikabarkan akan melepas Ousmane Dembele dan 4 pesepakbola terkuat di Eropa.