3 Alasan Manchester City Bisa Mendominasi Lagi Selama Dekade ke Depan

3 Alasan Manchester City Bisa Mendominasi Lagi Selama Dekade ke Depan
Manchester City (c) AP Photo

Bola.net - Manchester City sudah menjadi salah satu tim terbaik di Inggris dalam dekade terakhir. Mereka adalah tim papan tengah sebelum Sheikh Mansour membeli klub pada tahun 2008.

Sejak saat itu, reputasi City meningkat secara drastis. Dalam satu dekade terakhir, City sudah menegaskan diri sebagai klub paling dominan di Inggris.

City berhasil memenangkan 4 gelar Premier League, 4 Piala Liga, dan 2 Piala FA dalam 10 tahun terakhir. Mereka juga mampu memecahkan banyak rekor, termasuk poin terbanyak dalam satu musim Premier League.

City memang masih belum bisa membawa dominasi tersebut ke pentas Eropa. Namun, penampilan mereka selalu membaik di Liga Champions.

Kesuksesan City selama beberapa tahun belakangan ini tidak terlepas dari tangan dingin Josep Guardiola. Namun, manajer asal Spanyol itu pasti bisa melanjutkan dominasi City selama beberapa tahun ke depan.

Berikut ini tiga alasan mengapa Manchester City bisa mendominasi selama dekade ke depan seperti dilansir Sportskeeda.

1 dari 3 halaman

Kekuatan Finansial

Kekuatan Finansial

Sheikh Mansour (c) AFP

Sheikh Mansour bin Zayed al-Nahyan dari Abu Dhabi membeli Manchester City dengan nilai sebesar 150 juta pounds pada tahun 2008. Sejak itu, ia telah menghabiskan lebih dari satu miliar pounds untuk membangun klub menjadi yang terbaik.

City tidak akan menemukan kesuksesan dalam waktu yang singkat tanpa dukungan keuangan dari pemiliknya. Dia telah menginvestasikan banyak uang di klub. Uang yang telah dikeluarkan untuk menciptakan fasilitas kelas dunia dan juga membeli pemain terbaik.

Kesuksesan City bisa diukur dari berbagai trofi yang dimenangkan dan rekor yang dipecahkan di bawah kepemilikan Sheikh Mansour. Mereka adalah klub paling sukses di Inggris dalam dekade terakhir. Namun, klub sekarang juga menunjukkan tanda-tanda menjadi mandiri secara finansial.

Manchester City mengalami peningkatan dalam hal pendapatan selama beberapa tahun terakhir. Mereka mengumumkan rekor pendapatan klub sebesar 535,2 juta pounds dalam laporan tahunan 2018-19 dan keuntungan sebesar 10,1 juta pounds. Kekuatan finansial yang kuat bisa memastikan klub terus meraih kesuksesan di masa mendatang.

2 dari 3 halaman

Skuad Bertalenta dan Kebijakan Perekrutan Pemain

Skuad Bertalenta dan Kebijakan Perekrutan Pemain

Manchester City (c) AP Photo

City punya pemain kelas dunia di setiap posisi dan memiliki kedalaman skuad yang luar biasa. Josep Guardiola bisa memasukkan pemain seperti Riyad Mahrez dan Gabriel Jesus dari bangku cadangan. City mungkin bisa membentuk dua tim untuk bersaing di Premier League.

Salah satu alasan mereka mempunyai skuad yang luar biasa adalah kebijakan rekrutmen klub yang sangat bagus. Mereka sangat spesifik mengenai pemain yang ingin mereka rekrut. Klub bergerak dengan cepat begitu ada pemain yang memenuhi syarat untuk bermain di Etihad.

City juga mampu menemukan pemain pengganti untuk pemain bintang mereka sebelumnya. Sebagai contoh adalah Gabriel Jesus. Pemain asal Brasil itu diidentifikasi sebagai pengganti yang ideal untuk Sergio Agüero dan dengan cepat diambil oleh klub. Kebijakan ini membantu klub dalam memberikan kesinambungan kepada tim dan meraih kesukses di lapangan. Melihat skuad City saat ini menunjukkan bahwa klub berada di posisi yang tepat untuk melanjutkan dominasinya.

3 dari 3 halaman

Akademi Pemain yang Bagus

Akademi Pemain yang Bagus

Pemain Manchester City, Phil Foden, merayakan golnya ke gawang Port Vale dalam laga babak ketiga FA Cup, Minggu (5/1/2020). (c) AP Photo

Manchester City sudah menghabiskan banyak uang guna membeli pemain kelas dunia untuk tim pertama mereka. Namun, revolusi juga terjadi di akademi klub. Pemimpin klub tahu pentingnya memiliki akademi pemuda yang sukses untuk kesuksesan jangka panjang. Tim junior mereka mungkin belum sebagus Chelsea, namun mereka selalu membaik.

Akademi pemain City sekarang sudah memunculkan sejumlah pemain berbakat di Eropa. Jadon Sancho sudah bersinar di Bundesliga selama 2 tahun terakhir. Pemain sayap muda itu adalah produk akademi City. Brahim Díaz, produk lainnya dari akademi, baru-baru ini direkrut oleh Real Madrid.

Phil Foden sekarang memainkan peran kunci di tim utama dan sudah diidentifikasi sebagai pengganti David Silva. Investasi di akademi mulai membuahkan hasil, yang akan sangat berguna bagi City di masa mendatang.

Sumber: Sportskeeda