
Bola.net - - Mencatatkan streak atau deretan tanpa putus adalah sebuah prestasi istimewa di dunia sepak bola. Sepanjang sejarah, sudah banyak yang tercipta, baik atas nama tim maupun perorangan.
Berikut ini 13 streak paling impresif di Eropa, surganya sepak bola.
Urutannya acak, dan pembaca bebas menentukan mana yang terbaik dari semua.
Partisipasi di Liga Champions
Manchester United memegang rekor untuk partisipasi beruntun di Liga Champions. Musim 2012/13 adalah musim ke-17 tanpa putus Red Devils berlaga di kompetisi antarklub paling prestisius ini.
Real Madrid berada di urutan kedua dengan 16, sedangkan Arsenal menguntit dengan 15 musim berturut-turut.
United kini berada di pole position untuk lolos ke Liga Champions musim depan, dan rekor mereka pun sepertinya masih akan bertambah panjang.
Raihan Trofi Ballon d'Or
Awal tahun ini, kita menyaksikan bagaimana Lionel Messi tak hanya menjadi pemain pertama yang memenangi empat trofi Ballon d'Or, tapi bintang Barcelona dan Argentina itu juga meraihnya secara berturut-turut.
Konsistensi merupakan salah satu faktor yang membuat Messi bisa membukukan prestasi hebat ini.
Banyak pihak menganggap Messi belum mencapai puncak permainannya. Dia masih bisa berkembang jadi lebih baik lagi. Rekor Ballon d'Or miliknya pun masih bisa diperpanjang menjadi lima tanpa jeda.
Lolos Dari Fase Grup Liga Champions
Bagi kebanyakan klub, lolos dari fase grup Liga Champions bukanlah perkara mudah. Beberapa bahkan melihatnya sebagai tugas yang mahaberat.
Namun, ada satu klub yang sangat rajin melakukannya.
Klub itu adalah Real Madrid.
Sejak 1997 sampai sekarang, selama 16 musim berturut-turut, Los Blancos selalu berhasil melangkah ke babak 16 besar. Sebuah pencapaian yang cukup mengagumkan.
Tak Terkalahkan di Kandang (Domestik)
Dari Februari 1957 sampai Maret 1965, Real Madrid melakukan sesuatu yang nyaris mustahil. Sang raksasa Spanyol melalui 121 laga kandang beruntun di kompetisi domestik tanpa kekalahan.
Ini lebih dari sekadar streak maupun rekor. Ini merupakan pencapaian hebat yang terukir dalam sejarah dan tak mudah dipatahkan.
Santiago Bernabeu adalah benteng solid El Real.
Tak Terkalahkan di Kandang (Liga Champions)
Jika rekor kandang tak terkalahkan secara beruntun di kompetisi domestik adalah prestasi hebat, maka pencapaian yang sama di Liga Champions bisa dibilang lebih impresif.
Rekor untuk longest unbeaten run at home in the Champions League dipegang oleh raksasa Jerman, Bayern Munich.
Bayern pernah tak terkalahkan dalam 31 laga kandang beruntunnya di turnamen ini, yakni dari 1997 dan berakhir saat melawan Real Madrid pada 2002.
Bayern memang dikenal sebagai salah satu jagoan di Liga Champions. Melihat rekor tersebut, sepertinya tak ada yang perlu dipertanyakan.
Mencetak Gol di Musim Liga Champions
Legenda Real Madrid dan Spanyol, Raul Gonzalez, merupakan salah satu pemain terbaik dalam sejarah persepakbolaan Eropa.
Di Liga Champions, Raul memiliki sebuah streak yang sangat impresif. Dia mencetak gol dalam 14 musim berturut-turut, dan itu adalah rekor yang masih bertahan hingga sekarang.
Bintang-bintang muda generasi terkini memiliki peluang untuk melewati standar yang sudah ditetapkan oleh Raul. Namun, jika ada yang sampai berhasil melakukannya, maka itu bakal butuh waktu yang sangat lama.
Mencetak Gol di Pertandingan Liga Champions
Barcelona identik dengan gol, tak peduli mereka tampil di kompetisi apa, termasuk Liga Champions. Setiap Blaugrana turun ke lapangan, pasti ada jaminan gol yang bakal tercipta.
Barcelona memegang rekor mencetak gol dalam 29 pertandingan beruntun di Liga Champions.
Catatan impresif ini sudah melampaui rekor sebelumnya, yakni 22 milik Bayern Munich.
Di kompetisi yang ketat ini, gol adalah faktor paling krusial. Barcelona mencetaknya dengan konsisten dan secara konstan menempatkan diri dalam posisi untuk meraih kemenangan.
Final European Cup/Liga Champions
Dua era, tiga nama.
Real Madrid memegang rekor di era pertama, yakni ketika kompetisi elit UEFA masih memakai format European Cup. Los Blancos masuk final selama lima musim berturut-turut dari musim perdana (1955/56) sampai 1959/60.
Formatnya berubah menjadi Liga Champions per musim 1992/93. Sejak memakai format anyar ini, belum ada yang melewati prestasi Juventus dan AC Milan.
Dua raksasa Italia itu masih tercatat sebagai pemegang rekor dengan masuk final selama tiga musim secara beruntun. Juventus melakukannya dari 1996 sampai 1998, sedangkan Milan dari 1993 hingga 1995.
Kemenangan di Kancah Domestik
Benfica mungkin bukan lagi yang terdepan dalam peta kekuatan sepak bola Eropa, tapi prestasi yang pernah mereka torehkan pada masa lampau tak bisa dihapus begitu saja.
Dari musim 1971 sampai 1973, klub Portugal itu mencetak satu prestasi hebat di kancah domestik, yakni menang dalam 29 pertandingan beruntun.
Ini adalah sesuatu yang berbeda.
Saat itu, Benfica sungguh luar biasa. Benfica mendominasi liga dan layak mendapatkan pujian karena sudah berhasil menorehkan sebuah streak istimewa.
Tak Terkalahkan di Kancah Domestik
Steaua Bucharest adalah pemegang rekor unbeaten run terpanjang di kancah domestik. Sang raksasa Rumania melalui 104 pertandingan berturut-turut tanpa sekali pun tersentuh kekalahan dari Juni 1986 sampai September 1989.
Rekor ini tak hanya untuk laga kandang, tapi di seluruh pertandingan liga.
Di urutan dua pada kategori ini, ada nama FC Sheriff Tiraspol asal Moldova. Namun, streak tak terkalahkan mereka 'hanya' sampai 63 pertandingan. Sungguh jauh jika dibandingkan dengan peringkat pertama.
Rekor Kandang Jose Mourinho di Liga
Jose Mourinho adalah pelatih spesial yang pernah menorehkan rekor 150 pertandingan kandang beruntun di pentas liga tanpa pernah tersentuh kekalahan.
Mourinho mengawali streak tersebut bersama Porto, lalu berlanjut ke Chelsea, Inter Milan, dan berakhir di Real Madrid dengan kekalahan mengejutkan dari Sporting Gijon di La Liga tahun 2011 silam.
Rasanya hampir mustahil mematahkan rekor hebat sang pria Portugal. Dia sungguh layak disebut sebagai salah satu pelatih terbaik sepanjang sejarah.
Rekor Tak Kebobolan Edwin van der Sar
Para pendukung Manchester United dibuat cemas ketika kiper pujaan mereka asal Belanda, Edwin van der Sar, memutuskan pensiun pada tahun 2011.
Van der Sar adalah salah satu kiper terbaik United. Dia memiliki dua streak impresif atas namanya yang pernah membuat pertahanan Red Devils berada di level yang benar-benar berbeda.
Di musim 2009, Van der Sar tak hanya mencatatkan 14 clean sheet secara berturut-turut, tapi dia juga melalui 1.302 menit tanpa kebobolan.
Akankah rekor itu terpecahkan? Sepertinya sulit.
Rekor Gol Beruntun Lionel Messi
Mencetak gol dalam 18 pertandingan beruntun di liga top Eropa seperti La Liga adalah sesuatu yang luar biasa.
Lionel Messi melakukannya bersama Barcelona musim ini. Diawali laga kontra Mallorca pada 11 November 2012, Messi terus menggetarkan jala lawan sampai duel dengan Rayo Vallecano pada 17 Maret 2013.
Dengan 17 laga saja, Messi sudah memecahkan rekor dunia, tapi dia tak berhenti dan memperpanjangnya sampai 18. Yang perlu diingat, rekor itu masih bisa berlanjut.
Dari sederet prestasi Messi, ini adalah salah satu yang terbaik. Prestasi ini pun termasuk dalam jajaran streak paling impresif sepanjang sejarah persepakbolaan Eropa.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 26 Maret 2013 20:42
-
Liga Italia 26 Maret 2013 10:50
-
Liga Italia 26 Maret 2013 07:27
-
Liga Inggris 26 Maret 2013 03:03
-
Liga Italia 25 Maret 2013 23:00
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 15:15
-
Otomotif 21 Maret 2025 14:53
-
Liga Eropa Lain 21 Maret 2025 14:45
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 14:15
-
Liga Spanyol 21 Maret 2025 14:15
-
Liga Italia 21 Maret 2025 14:13
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...