
Bola.net - Bola.net - Bagi para pencinta sepakbola, transfer pemain terkadang menjadi hal yang menarik. Namun bagi pemain, pindah klub bisa menjadi suatu bencana.
Sebelum pindah ke klub lain, seorang pemain biasanya bermain apik sepanjang musim. Penampilan yang meyakinkan tersebut yang kemudian menjadi daya pikat bagi klub pemilik modal untuk datang mendekatinya.
Alex Song, pemain yang pernah menjadi pemain kunci Arsene Wenger di Arsenal, memilih gabung dengan Barcelona dengan harapan sukses berkarier di sana. Namun setelah gabung, bukan juara yang didapat tapi justru karier yang semakin meredup atau bahkan mati.
Advertisement
Dan, berikut ini adalah para pemain yang mengalami mimpi buruk setelah pindah klub setelah bersinar di klub semula seperti dihimpun oleh squawka:
Esteban Cambiasso
Sekarang: Olympiakos
Esteban Cambiasso menjadi pemain kunci bagi Leicester musim lalu. Ia berperan penting dalam menyelamatkan The Foxes dari jurang degradasi.
Ia mendapat tawaran kontrak baru di akhir musim namun ia memutuskan menolak dan bergabung dengan Olympiakos karena tak mau selalu diliputi ancaman degradasi bersama klub kecil seperti Leicester.
Seandainya ia tetap bertahan di King Power Stadium hingga hari ini, tentu saja ia punya peluang menjadi bagian Leicester City yang musim ini difavoritkan menyabet gelar juara liga Inggris.
Di delapan laga tersisa, Leicester masih bertengger di peringkat teratas; berjarak lima poin dari posisi kedua setelah menang atas Newcastle, Selasa (15/3).
Alex Song
Sekarang: West Ham (Pinjaman)
Bergabung dengan salah klub besar seperti Barcelona memang menjadi tantangan tersendiri bagi pemain. Mereka berharap karier semakin sukses karena bisa bermain bersama pemain bintan di sana. Tapi bagi Song, meninggalkan Arsenal ke Barcelona adalah keputusan yang tak tepat.
Di Emirates ia menjadi pemain kunci sehingga mencatatkan 204 penampilan. Ia pindah ke Barca pada 2012 namun pemain asal Kamerun ini hanya sering menjadi penghangat bangku cadangan selama dua tahun.
Song kemudian dipinjamkan ke West Ham sejak tahun 2014 hingga sekarang. Sayangnya, Song tetap sulit menemukan dirinya yang terbaik seperti kala di Arsenal. Musim ini, song hanya bermain 12 kali di Premier League bersama pasukan Slaven Bilic di West Ham.
Rickie Lambert
Sekarang: West Brom
Lambert meninggalkan Southampton setelah lima tahun berada di St Mary's Stadium. Dari 229 penampilan ia mengumpulkan 115 gol.
Pada tahun 2014, ia pindah ke Liverpool. Berseragam The Reds kariernya semakin meredup dan hanya bermain sebanyak 36 kali sebelum akhirnya pindah ke West Brom musim panas lalu.
Robbie Keane
Sekarang: La Galaxy
Setelah enam tahun menuai kesuksesan bersama Tottenham, Keane mencoba keberuntungan di Liverpool. Berseragam The Reds, Keane hanya mengumpulkan tujuh gol.
Gagal di Liverpool ia kembali ke Tottenham lagi. Setelah satu tahun di White Hart Line periode kedua, ia dipinjamkan ke berbagai klub dan akhirnya permanen gabung dengan La Galaxy hingga saat ini.
Yohan Cabaye
Sekarang: Crystal Palace
Cabaye gabung Newcastle dari Lille pada tahun 2011. Ia mendapat sambutan hangat dari fans karena ia merupakan gelandang elegan dan kreatif. Ia menjadi otak ketika mengantarkan Newcastle tembus lima besar pada musim 2011-12.
Cabaye kemudian mendapat godaan dari raksasa Paris yang tak segan membeli pemain dengan harga selangit. Namun setelah dibeli dengan harga 19 juta pounds, Cabaye gagal bersinar di negaranya sendiri.
Tahun kemarin ia memutuskan balik ke Inggris, tapi gabung dengan Crystal Palace.
Shaun Wright-Phillips
Sekarang: New York Red Bulls
Wright-Phillips merupakan salah satu produk terbaik akademi Manchester City dan promosi ke tim utama pada tahun 1999.
Ia pindah ke Chelsea pada tahun 2005 dengan mahar transfer senilai 24 juta pounds. Namun di Stamford Bridge ia kesulitan menunjukkan level terbaik dari dirinya. Dari 125 peanmpilan, ia hanya mengumpulkan 10 gol.
Chelsea kemudian melepas Phillips kembali lagi ke City hanya dengan biaya transfer 8 juta pounds. Namun ia bukan Wright-Phillips seperti sebelumnya dan akhirnya ia dilepas ke QPR dan sekarang bermain di MLS bersama Red Bulls.
Demba Ba
Sekarang: Shanghai Shenhua
Demba Ba merupakan penyerang yang sangat tajam bersama The Magpies dan menjadi top skor klub pada musim 2012/13.
Newcastle berupaya mempertahankan Ba dari godaan Chelsea yang mendekatinya sehingga teman terbaiknya, Papiss Demba Cisse, didatangkan ke Newcastle agar Ba tetap bahagia. Namun pada bulan Januari 2013, Ba memaksa pindah ke Chelsea.
Pada awal-awal, ia cukup meyakinkan bersama The Blues namun semakin lama sinarnya meredup. Frustrasi di Chelsea, ia pindah ke Besiktas dan sekarang ia pilih pergi ke Tiongkok gabung dengan Shanghai.
Wilfried Bony
Sekarang: Manchester City
Di Liberty Stadium Bony menjadi pemain pilihan pertama menjadi ujung tombak. Dari 70 penampilan, ia bisa mengumpulkan 35 gol.
Pada bursa transfer musim dingin 2015, Bony setuju gabung City. Hingga sekarang, pemain asal Pantai Gading tersebut baru mengumpulkan 11 gol dari 39 penampilan. Kenyataannya, Bony banyak duduk di bangku cadangan.
Andy Carroll
Sekarang: West Ham
Di Newcastle, Carroll digadang-gadang menjadi The Next Alan Shearer sang legenda klub yang setia bertahan lebih dari satu dekade.
Dari 90 penampilan, Carroll mengumpulkan 30 gol. Namun Carroll sepertinya tak mau mengikuti langkah Shearer dan ia pilih bergabung Liverpool setelah ditebus dengan harga 35 juta pounds.
Di Liverpool, Carroll hanya bisa mengumpulkan 11 gol dari 58 penampilan. Tidak puas dengan Carroll, Liverpool kemudian melepasnya ke West Ham dari berstatus pinjaman hingga sekarang sudah permanen.
Christian Benteke
Sekarang: Liverpool
Di Aston Villa, Benteke bak seorang raja. Ia menjadi ujung tombak yang mencetak 49 gol dari 101 penampilan. Penampilan musim lalu yang hampir mencetak gol di setiap pertandingan menyita perhatian Liverpool.
Liverpool membelinya dengan harga hingga 34 juta pounds. Harga tersebut merupakan pembelian termahal kedua yang pernah dilakukan Liverpool setelah Carroll. Sekarang, pemain 25 tahun tersebut pun masih berjuang menemukan penampilan terbaiknya. Bahkan, ia sering digunakan sebagai pemain pengganti.
Scott Sinclair
Sekarang: Aston Villa
Selama berseragam Swansea ia berposisi sebagai winger kiri. Dari 91 penampilan ia mengumpulkan 36 gol dan sembilan assist.
Ia kemudian terpikat bayaran lebih besar di Manchester City setelah ditebus dengan harga 6 juta pounds pada tahun 2012. Namun saat terikat kontrak bersama The Citizens, Sinclair banyak dipinjamkan ke klub lain. Dan selama berseragam biru langit tersebut, ia hanya bermain 19 kali.
Pada musim panas kemarin ia memutuskan pindah ke Aston Villa dengan status permanen. Pada tahun pertamanya di sini, Sinclair memang banyak mendapat kesempatan bermain. Hanya saja, timnya saat ini menduduki puncak paling dasar klasemen Premier League.
Advertisement
Berita Terkait
-
Open Play 12 Maret 2016 06:27
-
Editorial 27 Januari 2016 07:30
-
Liga Inggris 18 Desember 2015 06:49
-
Liga Inggris 18 Desember 2015 06:47
-
Liga Inggris 1 November 2015 15:38
LATEST UPDATE
-
Amerika Latin 21 Maret 2025 06:34
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 06:22
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 06:21
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 06:04
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 06:01
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 05:55
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...