Sergio Conceicao, Pelatih Porto dan Rekan Buffon Saat Bermain di Parma

Sergio Conceicao, Pelatih Porto dan Rekan Buffon Saat Bermain di Parma
Sergio Conceicao (c) AFP

Bola.net - Porto sukses melaju ke babak perempat final Liga Champions 2020/2021. Sukses ini menjadi catatan penting bagi Sergio Conceicao, pelatih Porto dan mantan rekan Gianlugi Buffon ketika masih di Parma.

Juventus menang dengan skor 3-2 pada leg kedua babak 16 Besar Liga Champions, Rabu (10/3/2021) dini hari WIB. Juventus dan Porto mengakhiri duel mereka dengan agregat 4-4.

Porto berhak lolos ke perempat final. Porto unggul agresivitas gol tandang. Porto mencetak dua gol di kandang Juventus dan hanya kebobolan satu gol pada laga yang digelar di Do Dragao.

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 4 halaman

Siapa Sergio Conceicao?

Sukses Porto melaju ke perempat final Liga Champions tidak lepas dari kejeniusan Conceicao. Sang pelatih telah membawa Porto ke level yang bagus sejak ditunjuk sebagai pelatih pada 2017 lalu.

Bersama Conceicao, Porto meraih dua gelar juara Liga Portugal. Mereka juga meraih dua gelar Taca da Liga.

Conceicao tergolong pelatih muda. Dia baru berusia 46 tahun. Conceicao pun masih baru di dunia kepelatihan. Dia baru terjun sebagai pelatih pada 2012 lalu ketika ditunjuk sebagai pelatih Olhanense.

Namun, Conceicao punya karier yang panjang di sepak bola. Dia punya karir bagus sebagai pemain. Conceicao punya jejak yang gemilang ketika bermain di Serie A dengan membela sejumlah klub papan atas.

2 dari 4 halaman

Rekan Satu Tim Buffon

Sergio Conceicao ikut membawa Lazio meraih scudetto pada musim 1999/2000. Pada musim yang sama, Conceicao juga merasakan gelar Coppa Italia. Setelah itu, dia kemudian pindah ke Parma.

Conceicao pindah ke Parma pada musim 2000/2001. Ketika itu, Conceicao berada di klub yang sama dengan Gianluigi Buffon. Mereka cukup sukses pada musim ini. Parma finis pada posisi keempat Serie A musim tersebut.

Setelah lama berpisah, Conceicao dan Buffon kembali bertemu. Pada babak 16 Besar Liga Champions 2020/2021, Conceicao berjumpa dengan Buffon sebagai lawan dan dalam kapasitas yang berbeda.

Conceicao sudah menjadi pelatih dan punya karir yang bagus di Porto. Sedangkan, Buffon masih menjadi pemain dan berada dikubu Juventus. Conceicao menyisihkan Buffon dari Liga Champions musim ini.

3 dari 4 halaman

Apa Kata Conceicao?

Conceicao sangat senang dengan hasil yang didapat Porto pada laga 16 Besar Liga Champions. Menurut Conceicao, laga ini akan dicatat dalam sejarah. Sebab, Porto yang tidak diunggulkan mampu menyingkirkan Juventus.

"Laga-laga seperti ini akan dicatat dalam sejarah klub," kata Conceicao di situs resmi UEFA.

"Para pemain menghormati para suporter kami dengan semangat mereka. Pemain mampu mengambil nilai dan DNA Porto yang sejati. Tekad da semangat berkorban mereka sangat menyentuh," kata Conceicao.

4 dari 4 halaman

Fantastis!

Porto memang 'hanya' melaju ke babak perempat final dengan keunggulan gol tandang. Akan tetapi, Conceicao yakin bahwa itu tidak mengurangi betapa pentingnya arti hasil apik ini bagi Porto.

"Saya punya sekelompok pemain pemberani yang menafsirkan apa yang kami inginkan dengan cara terbaik, melawan tim hebat dengan pemain dengan level yang sangat tinggi," kata Conceicao.

"Selamat kepada para pemain, mereka melakukan tugas yang fantastis. Setelah kartu merah Mehdi Taremi, kami menunjukkan DNA Porto. Kami tidak pernah berhenti percaya, ini adalah DNA sebenarnya dari FC Porto," kata Conceicao.

Sumber: UEFA