Real Madrid vs Chelsea: Tuchel Cemburu Melihat Wasit Akrab dengan Ancelotti

Real Madrid vs Chelsea: Tuchel Cemburu Melihat Wasit Akrab dengan Ancelotti
Pelatih Chelsea Thomas Tuchel dan pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti dalam duel Liga Champions 2021/22 di Santiago Bernabeu, Rabu (13/4/2022) dini hari WIB. (c) AP Photo

Bola.net - Chelsea sudah berjuang dan hampir melangkah ke babak semifinal Liga Champions pada Rabu (13/4/2022) dini hari tadi. Sayangnya, Rodrygo dan Karim Benzema membatalkan perayaan mereka.

Laga leg kedua babak perempat final itu diselenggarakan di markas Real Madrid, Santiago Bernabeu. Meski bermain di hadapan pendukung lawan, Chelsea tidak menunjukkan rasa gentar dan terus menyerang tuan rumah.

Pada menit ke-15, Mason Mount sukses membuat publik di Santiago Bernabeu terdiam lewat golnya. Antonio Rudiger kemudian menggandakan keunggulan Chelsea jadi 2-0 pada menit ke-51.

Timo Werner membuat satu kaki Chelsea menapak di babak semifinal berkat golnya pada menit ke-75. Sayang, mereka kebobolan oleh Rodrygo Goes yang membuat pertandingan berlanjut ke extra time. Karim Benzema kembali menjadi mimpi buruk mereka lewat golnya pada menit ke-96.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 2 halaman

Tuchel Kecewa

Jadi, dalam duel dua leg ini, Chelsea kalah secara agregat dari Real Madrid dengan kedudukan 4-5. Hasil ini jelas mengecewakan, sebab Chelsea sudah hampir melangkah ke babak semifinal.

Pemandangan keakraban wasit dengan pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, semakin membuat Thomas Tuchel kecewa. Nahkoda Chelsea tersebut menganggap itu tidak pantas dilakukan tepat setelah pertandingan berakhir.

"Saya kecewa melihat wasit bersenang-senang dengan kolega saya Carlo Ancelotti," ujar Tuchel setelah pertandingan, dikutip dari Goal International.

"Saya tahu Carlo orang yang baik tapi ketika saya ingin mengucapkan terima kasih atas pertandingan ini, saya melihat dia tersenyum dan tertawa terbahak-bahak dengan pelatih lawan," lanjutnya.

2 dari 2 halaman

Bukan Waktu yang Tepat

Bagi Tuchel, keakraban wasit dengan Ancelotti menunjukkan ketidaksimpatian terhadap klub lawan. Terlebih Chelsea telah berjuang mati-matian untuk bisa bertahan di Liga Champions dan melaju ke semifinal.

"Saya pikir bukan waktu yang tepat untuk melakukan itu setelah peluit panjang dari 120 menit, di mana satu tim telah mengerahkan seluruh tenaganya dan bertarung hingga detik terakhir."

"Anda pergi dan melihat wasit tersenyum dan tertawa dengan pelatih lain, saya pikir itu bukan waktu yang tepat. Saya memberitahu dia soal ini dan cuma itu," pungkasnya.

(Goal International)