
Banyak sekali keputusan wasit yang kontroversial di kompetisi teratas liga elit Benua Biru. Mulai dari pemberian kartu, pengesahan gol, hingga pemberian hadiah penalti.
Performa korps pengadil memang banyak dipertanyakan dalam beberapa pekan terakhir di Eropa. beberapa tim bahkan mulai ada yang merasa diincar wasit dalam beberapa pertandingan.
Berikut adalah reaksi dari beberapa keputusan kontroversial wasit. (foti/foes/sky/hsw)
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Giuseppe Marotta
Direktur Umum Juventus Giuseppe Marotta mengakui bahwa wasit melakukan kesalahan ketika menganulir gol Catania. Namun ia menambahkan bahwa kesalahan itu tetap tidak akan berpengaruh terhadap hasil akhir pertandingan.
"Gol Catania bersih, tetapi juga tak akan menentukan hasil akhir pertandingan. Tak ada yang bisa mengatakan bahwa Juve tak akan bisa membalik kedudukan (andai gol Catania disahkan). Jangan lupakan juga bahwa kami mendominasi pertandingan."
Antonino Pulvirenti
Presiden Catania Antonino Pulvirenti jelas kecewa dengan banyaknya keputusan kontroversial wasit. Tetapi ia lebih memilih untuk menyalahkan para pemain Juventus atas ketidakadilan wasit.
"Ini adalah insiden ketiga yang merugikan kami. Yang pertama ketika melawan Parma, lalu Internazionale dan sekarang Juventus. Bench Juve menganulir gol kami dengan protes mereka. Kesalahan memang wajar terjadi, tapi masalah di sini bukan semata-mata itu saja. Hakim garis mengubah keputusannya setelah ditekan dan didesak oleh para pemain Juve."
Sir Alex Ferguson
Fergie tidak mengelak bahwa kartu merah yang diterima Branislav Ivanovic menjadi titik balik kebangkitan timnya. Namun ia yakin bahwa Fernando Torres melakukan diving dan gol Javier Hernandez tidak offside.
"Diusirnya bek kanan mereka menjadi titik balik bagi kami. Sejak itu, angin kemenangan mengarah kepada kami."
"Saya rasa Torres menjatuhkan diri. Jonny mungkin mengenai kakinya, tapi hanya sedikit. Dia bisa saja terus, tapi dia memilih untuk jatuh."
Roberto Di Matteo
Di Matteo benar-benar kecewa dengan kputusan wasit Mark Clattenburg yang mengusir Fernando Torres dan mengesahkan gol Javier Hernandez.
"Sejumlah keputusan kunci dari wasit memengaruhi hasil laga hari ini. Dia mengusir Fernando Torres dan gol ketiga (yang dicetak Chicharito) offside. Dua kejadian itu jelas mengubah arah pertandingan bagi lawan kami."
David Moyes
David Moyes, pelatih Everton, mengakui bahwa gol Luis Suarez mungkin adalah gol bersih. Tetapi pria asal Skotlandia ini yakin bahwa gol itu dimulai dari proses yang salah. Ia menganggap tendangan bebas atas pelanggaran Gerrard merupakan keputusan yang juga salah.
"Itu harusnya gol. Namun saya rasa kami tak melakukan pelanggaran terhadap Steven Gerrard di tengah lapangan. Dua keputusan itu sama-sama salah."
Brendan Rodgers
Rodgers menyesalkan keputusan wasit yang menganulir gol Luis Suarez di ujung laga. Menurut mantan pelatih Swansea ini, gol itu harusnya disahkan.
"Saya rasa semua orang bisa melihat bahwa itu gol yang sah. Sundulan luar biasa dari Sebastian (Coates), dan Luis menyambutnya dengan timing yang sempurna. Wasit memang tak bisa lepas dari kesalahan, tapi kami kecewa karena kami seharusnya menang. Ini bukan pertama kalinya musim ini kami dirugikan keputusan wasit. Semoga lain kali tidak terulang lagi."
Vincenzo Montella
Pelatih Fiorentina Vincenzo Montella membantah bahwa keputusan kontroversial wasit yang menguntungkan timnya berhubungan dengan protesnya beberapa waktu lalu. Ia menyebut kemenangan timnya adalah buah dari kerja keras para penggawa La Viola.
"Saya rasa keputusan kontroversial wasit tak ada hubungannya dengan protes saya minggu lalu. keputusan itu juga tidak melampaui batas kewajaran dan insiden seperti itu sudah biasa terjadi. Jika kami dirugikan, kami tidak akan melakukan protes."
Vladimir Petkovic
Pelatih Lazio Valdimir Petkovic lebih memilih untuk fokus kepada penampilan timnya saja. Meski demikian, ia tetap menyesalkan beberapa keputusan wasit tang merugikan timnya. Lazio kalah 2-0. Gol Bersih mereka dianulir dan harus menyelesaikan pertandingan dengan 9 pemain.
"Kami mendominasi babak kedua hingga keputusan-keputusan wasit mulai merugikan kami. Gol kami jelas tidak offide. Selain itu, saya diberitahu bahwa Juan Cuadrado juga melakukan handsball di kotak penalti mereka, jadi harusnya ada penalti. Kami juga menerima beberapa kartu kuning yang sulit dimengerti."
Paco Herrera
Pelatih Celta Vigo Paco Herrera, menyesalkan kartu merah yang diterima beknya, Gustavo Cabral. Herrera menganggap pengusiran itu membuat strategi timnya menjadi kacau. Celta akhirnya hanya bermain imbang 1-1 melawan Deportivo La Coruna.
"Momen kartu merah itu sangat menentukan. Kami mau tak mau harus menerima kenyataan bahwa babak kedua tak akan begitu bagus buat kami. Kami harus menarik keluar seorang penyerang, dan itu mengubah strategi kami."
Antonio Comi
Direktur Umum Torino Antonio Comi meminta para wasit untuk menunjukkan respek kepada timnya. Torino kalah 1-3 di kandang sendiri oleh Parma.
"Pertandingan melawan Parma sangat enak dinikmati hingga wasit mengeluarkan kartu merah untuk Sansone. Kartu kuning kedua jelas berlebihan. Ketika melawan Cagliari, kami harusnya juga dapat hadiah penalti. Torino pantas dapat respek yang lebih dari para wasit."
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 28 Oktober 2012 18:45
-
Liga Inggris 28 Oktober 2012 18:15
-
Liga Inggris 28 Oktober 2012 17:30
-
Liga Inggris 28 Oktober 2012 16:30
-
Liga Inggris 28 Oktober 2012 15:10
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 21 Maret 2025 23:59
-
Asia 21 Maret 2025 23:58
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:55
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:46
-
Liga Inggris 21 Maret 2025 23:21
-
Piala Eropa 21 Maret 2025 23:04
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...