Ranking Rasio Gol per Laga di Liga Champions: Messi Pertama, Ronaldo Hanya Nomor Tiga

Ranking Rasio Gol per Laga di Liga Champions: Messi Pertama, Ronaldo Hanya Nomor Tiga
Kapten Barcelona, Lionel Messi. (c) AP Photo

Bola.net - Cristiano Ronaldo boleh jadi menyandang status pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Liga Champions, tapi apakah Ronaldo merupakan predator paling mematikan?

Megabintang Juventus itu duduk nyaman di puncak dengan koleksi 128 gol, unggul cukup jauh dari Lionel Messi yang sudah mengoleksi 114 gol. Tidak ada yang bisa meragukan ketajaman Ronaldo.

Biar begitu, ternyata Ronaldo masih kalah dari Messi dalam hitungan rasio gol per laga. Mengutip Give Me Sport, rasio gol per laga ini ditentukan lewat pembagian jumlah gol dengan jumlah pertandingan.

Sebagai contoh, Didier Drogba pernah mencetak 44 gol dalam 92 pertandingan Liga Champions. Rasio gol per laganya ada di angkat 0,48, kelas menengah.

Berdasarkan hitungan ini, Ronaldo ternyata harus puas menduduki peringkat ketiga, kalah dari Lionel Messi yang ada di peringkat pertama.

Penasaran? Berikut 10 besar pencetak gol terbaik di Liga Champions berdasarkan hitungan rasio gol per laga:

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 10 halaman

10. Raul Gonzalez

Raul Gonzalez (c) AFPRaul Gonzalez (c) AFP

Total gol: 71
Pertandingan: 142
Rasio gol: 0,50

Raul pernah jadi striker nomor satu Liga Champions selama bertahun-tahun, dia pun memegang rekor pemain termua yang bisa mencetak hattrick (18 tahun).

2 dari 10 halaman

9. Karim Benzema

Pemain Real Madrid, Karim Benzema. (c) AP PhotoPemain Real Madrid, Karim Benzema. (c) AP Photo

Total gol: 64
Pertandingan: 119
Rasio gol: 0,54

Striker Real Madrid lainnya. Ketajaman Benzema sering diabaikan selama ada Cristiano Ronaldo, padahal dia selalu ada untuk mencetak gol.

3 dari 10 halaman

8. Sergio Aguero

Sergio Aguero usai mencetak dua gol ke gawang Crystal Palace (c) AP PhotoSergio Aguero usai mencetak dua gol ke gawang Crystal Palace (c) AP Photo

Total gol: 39
Pertandingan: 71
Rasio gol: 0,55

Striker terbaik sekaligus legenda Man City. Meski Man City beberapa kali gagal di Liga Champions, Aguero masih bisa memberikan sumbangsih berupa gol.

4 dari 10 halaman

7. Edinson Cavani

Edinson Cavani (c) AP PhotoEdinson Cavani (c) AP Photo

Total gol: 35
Pertandingan: 62
Rasio gol: 0,56

Meski sebagian besar golnya tercipta di fase grup, tidak ada yang bisa memandang remeh ketajaman Cavani. Dia jadi andalan PSG selama bertahun-tahun, meski musim 2019/20 ini mulai terpinggirkan.

5 dari 10 halaman

6. Filippo Inzaghi

Filippo Inzaghi (c) AFPFilippo Inzaghi (c) AFP

Total gol: 46
Pertandingan: 81
Rasio gol: 0,57

Striker langka yang teralhir offside. Inzaghi adalah poacher mematikan yang lihai bergerak di baris terakhir pertahanan lawan. Dia pernah mencetak 12 gol untuk AC Milan di UCL 2002/03.

6 dari 10 halaman

5. Neymar

Bintang PSG Neymar (c) AP PhotoBintang PSG Neymar (c) AP Photo

Total gol: 35
Pertandingan: 57
Rasio gol: 0,61

Neymar berulang kali diserang kritik karena sifatnya di luar lapangan, tapi sulit membantah keterampilannya dalam membawa bola. Meski sering cedera, Neymar tetap bisa diandalkan mencetak gol ketika fit.

7 dari 10 halaman

4. Robert Lewandowski

Robert Lewandowski. (c) DFLRobert Lewandowski. (c) DFL

Total gol: 64
Pertandingan: 68
Rasio gol: 0,74

Salah satu striker nomor 9 paling tajam di era sepak bola modern. Lewandowski tidak tahu caranya berhenti mencetak gol, entah dengan kepala, kaki kanan, atau kaki kiri, gol-gol Lewandowski terus membuat fans Bayern bersorak.

8 dari 10 halaman

3. Cristiano Ronaldo

Selebrasi penyerang Juventus, Cristiano Ronaldo, usai menjebol gawang AS Roma pada ajang Coppa Italia. (c) twitter.com/juventusfcenSelebrasi penyerang Juventus, Cristiano Ronaldo, usai menjebol gawang AS Roma pada ajang Coppa Italia. (c) twitter.com/juventusfcen

Total gol: 128
Pertandingan: 169
Rasio gol: 0,76

Anehnya, pencetak gol terbanyak sepanjang masa UCL justru ada di peringkat ketiga dalam daftar rasio gol per laga. Meski begitu, kualitas Ronaldo sebagai predator paling mematikan di Eropa tidak bisa dibantah, dia pun memegang rekor gol terbanyak dalam semusim UCL (17).

9 dari 10 halaman

2. Ruud van Nistelrooy

Ruud Van Nistelrooy (c) AFPRuud Van Nistelrooy (c) AFP

Total gol: 56
Pertandingan: 73
Rasio gol: 0,77

RVP sebenarnya hanya menduduki peringkat ke-6 dalam daftar pencetak gol terbanyak dalam sejarah UCL, tapi dia termasuk salah satu predator paling mematikan. 56 gol dalam 73 pertandingan merupakan torehan tinggi.

10 dari 10 halaman

1. Lionel Messi

Kapten Barcelona, Lionel Messi. (c) AP PhotoKapten Barcelona, Lionel Messi. (c) AP Photo

Total gol: 114
Pertandingan: 141
Rasio gol: 0,81

Tentu, siapa lagi yang layak menduduki peringkat pertama kalau bukan Lionel Messi? Megabintang Barcelona ini merupakan pencetak gol terbanyak kedua dalam sejarah UCL, tapi rasio gol Messi nomor satu.

Sumber: Give Me Sport