
Bola.net - AS Monaco nampaknya sudah habis kesabaran dengan Claudio Ranieri dan akhirnya memutuskan berpisah dengan pelatih asal Italia itu.
Ranieri bergabung ke Stade Louis II pada Mei 2012 saat klub masih berkubang di Ligue 2. Ia langsung membawa Monaco kembali ke Ligue 1 di musim 2013-14 kemarin, namun prestasi klub yang 'cuma' finis runner-up meski sudah digelontor dana belanja fantastis memaksa klub mendepak pelatih 62 tahun itu.
Direktur olahraga Les Rouges et Blancs, Vasim Vasilyev memberi konfirmasi kabar itu kala mengatakan, "Saya bisa benarkan kepergian Claudio Ranieri. Kami mengambil keputusan untuk berpisah. Saya ingin menghaturkan penghargaan atas kinerja teramat bagus yang sudah dilakukan Ranieri."
Memandu Monaco kembali ke Liga Champions, kinerja Ranieri sejatinya tak terlalu buruk. Bahkan ia mencatat persentase kemenangan tertinggi di antara manajer Monaco sebelumnya di Ligue 1. Tetapi finis sembilan poin di belakang sang kampiun Paris Saint-Germain dianggap kurang memuaskan oleh klub.
(sky/row)
Ranieri bergabung ke Stade Louis II pada Mei 2012 saat klub masih berkubang di Ligue 2. Ia langsung membawa Monaco kembali ke Ligue 1 di musim 2013-14 kemarin, namun prestasi klub yang 'cuma' finis runner-up meski sudah digelontor dana belanja fantastis memaksa klub mendepak pelatih 62 tahun itu.
Direktur olahraga Les Rouges et Blancs, Vasim Vasilyev memberi konfirmasi kabar itu kala mengatakan, "Saya bisa benarkan kepergian Claudio Ranieri. Kami mengambil keputusan untuk berpisah. Saya ingin menghaturkan penghargaan atas kinerja teramat bagus yang sudah dilakukan Ranieri."
Memandu Monaco kembali ke Liga Champions, kinerja Ranieri sejatinya tak terlalu buruk. Bahkan ia mencatat persentase kemenangan tertinggi di antara manajer Monaco sebelumnya di Ligue 1. Tetapi finis sembilan poin di belakang sang kampiun Paris Saint-Germain dianggap kurang memuaskan oleh klub.
60.5% - Claudio Ranieri recorded the highest win % in Ligue 1 among Monaco managers with more than 3 games. Excluded.
— OptaPaolo (@OptaPaolo) May 20, 2014
Ranieri juga gagal mengulangi sukses Monaco pada 1978 sebagai tim terakhir yang menjadi kampiun Prancis dengan status tim promosi. "Ini keputusan sulit, tak pernah mudah saat hasilnya bagus. Namun kami percaya di tahap proyek saat ini, kami perlu dinamika baru," imbuh Vasilyev. [initial]
Isu Transfer Menggebrak Santer
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 20 Mei 2014 23:46
-
Liga Champions 20 Mei 2014 23:33
-
Liga Champions 20 Mei 2014 23:18
-
Liga Champions 20 Mei 2014 22:21
-
Liga Champions 20 Mei 2014 22:04
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 21 Maret 2025 01:01
-
Liga Spanyol 21 Maret 2025 00:52
-
Tim Nasional 21 Maret 2025 00:41
-
Liga Italia 21 Maret 2025 00:40
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 23:54
-
Liga Inggris 20 Maret 2025 23:49
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...