Presiden Inter Ngebet Bertemu AC Milan di Babak 8 Besar Liga Champions

Presiden Inter Ngebet Bertemu AC Milan di Babak 8 Besar Liga Champions
Presiden Inter Milan Steven Zhang mengangkat trofi Piala Super Italia 2021. (c) AP Photo

Bola.net - Inter Milan berhasil meraih satu tempat di babak perempat final Liga Champions usai sanggup menyingkirkan FC Porto. Dengan kelolosan tersebut, presiden Inter yaitu Steven Zhang secara blak-blakan ingin menyaksikan laga derbi dan menjadikan AC Milan lawan berikutnya di babak tersebut.

Nerazzurri tampil taktis setelah memaksa bermain imbang 0-0 dengan Porto pada babak 16 besar leg kedua Liga Champions 2022/23, Rabu (15/03/2023) dini hari WIB. Lautaro Martinez sukses menjadi pemenang setelah mereka mampu meraih kemenangan di leg perdana 1-0.

Inter berhasil menyusul Milan dengan Rossoneri telah mengamankan tempat mereka dalam situasi yang sama dengan hasil imbang tanpa gol saat bertandang ke Tottenham Hotspur.

Hal ini menandakan bahwa terdapat kemungkinan bagi kedua tim untuk bertemu satu sama lain di babak selanjutnya dalam undian hari Jumat (17/03/2023). Setelah, tidak adanya larangan bagi tim dari negara yang sama untuk bertemu dalam pertandingan sistem gugur.

Simak komentar sang presiden di bawah ini.

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 4 halaman

Nantikan Partai Derbi

Inter telah memenangkan dua derbi musim ini, termasuk Supercoppa di Riyadh pada bulan Januari lalu.

Mengenai kemungkinan menghadapi Milan di babak perempat final, Zhang mengatakan ia sangat menantikan duel kedua tim bisa terlaksana.

"Semua tim yang tersisa adalah tim yang kuat, namun saya harus mengatakan bahwa derbi [Milano] merupakan laga yang paling emosional bagi saya, jadi ya, saya ingin hal itu terjadi [melawan Milan]," ucap pria asal Tiongkok kepada Sky Sports.

2 dari 4 halaman

Akhiri Penantian 12 Tahun

Namun, Nerazzurri memiliki rekor buruk ketika bertemu rival sekota mereka di Eropa. Tim asuhan Simone Inzaghi tersingkir dalam dua pertemuan terakhir dengan di ajang Champions League. Pertama di semifinal 2002-03 dan kemudian di perempat final dua tahun kemudian.

Zhang juga tak ketinggalan mengomentari hasil positif Inter saat ini di Liga Champions. Maklum, terakhir kali Nerazzurri berada di babak 8 besar terjadi pada 12 tahun yang lalu.

"Sangat emosional, setelah tujuh tahun berada di klub ini, ini berarti kami berada di jalur yang tepat, di dalam dan di luar lapangan dan semua orang memberikan upaya maksimal," katanya.

3 dari 4 halaman

Tempat Seharusnya

Kemudian, Zhang merasa bahwa Inter telah mencapai tempat yang seharusnya dengan memastikan posisi mereka di babak delapan besar Liga Champions.

"Kami akhirnya bisa bersaing di babak-babak akhir kompetisi Eropa. Inter harus selalu berada di sini," lanjut pria berusia 31 tahun.

"Ini adalah pekerjaan yang sulit yang telah berlangsung selama bertahun-tahun, membutuhkan banyak pengorbanan, dan pencapaian ini adalah pembuktian penting atas apa yang telah kami lakukan," ia merenung.

"Kami sangat termotivasi untuk melakukan yang lebih baik lagi di babak selanjutnya," pungkasnya.

Sumber: Sky Sports

Penulis: Yoga Radyan