
Bola.net - Laga pamungkas fase grup Liga Champions antara PSG kontra Istanbul Basaksehir harus ditunda akibat kasus rasisme. Selain itu, Recep Tayyip Erdogan selaku presiden Turki juga diisukan terlibat dalam keputusan penundaan tersebut.
PSG dan Basaksehir dipertemukan di Parc des Princes pada Rabu (9/12/2020) dinihari tadi. Pertandingan berlangsung lancar sampai menit ke-24, di mana kekacauan mulai terjadi.
Asisten wasit bernama Sebastian Coltescu kedapatan melontarkan kata-kata bernada rasis terhadap asisten pelatih Basaksehir, Pierre Webo. Tanpa ragu, eks pemain Mallorca tersebut langsung mengkonfrontasi sang wasit.
Advertisement
Ia melakukan protes keras terhadap Coltescu. Wasit yang memimpin pertandingan langsung menghampiri keduanya di sisi lapangan guna meredakan situasi dan mengeluarkan kartu merah untuk Webo.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Ada Campur Tangan Erdogan
Basaksehir pun berang dengan keputusan sang wasit. Mereka kompak meninggalkan lapangan dan masuk ke ruang ganti. PSG pun ikut-ikutan meninggalkan lapangan sebagai aksi solidaritas terhadap lawan.
UEFA sempat mengkonfirmasi bahwa pertandingan akan kembali dilanjutkan. Pemain PSG pun terlihat mulai muncul di lapangan. Namun Basaksehir menolak untuk meneruskan pertandingan dan bertahan di ruang ganti.
Menurut laporan jurnalis Sky Sport Italia, Alessandro Alciato, pertandingan tidak bisa dilanjutkan karena Erdogan turun tangan. Presiden Turki itu memang dikenal memiliki kaitan erat dengan Basaksehir.
Lebih lanjut, Alciato melaporkan bahwa pemain Basaksehir sempat bertemu dengan penggawa PSG. Mereka mengatakan kalau sang pemilik klub, tanpa menyebutkan nama, 'meminta kami untuk tidak kembali ke lapangan'.
Dipimpin Tim Wasit yang Baru
Tidak lama setelahnya, UEFA kembali membuat pernyataan yang mengatakan bahwa pertandingan antara PSG melawan Basaksehir akan dilanjutkan pada Kamis (10/12/2020). Laga tersebut akan dipimpin oleh perangkat pertandingan yang baru.
Kepada CNN, UEFA mengkonfirmasi bahwa Danny Makkelie akan memimpin perangkat pertandingan yang baru. Wasit asal Belanda tersebut ditemani oleh rekan senegaranya, Mario Diks, dan juga wasit dari Polandia, Marcin Boniek.
Bartosch Frankowsky dari Polandia akan bertugas sebagai wasit keempat menggantikan Coltescu. Sementara wasit asal Italia, Marco Di Bello dan Maurizio Mariani akan memantau pertandingan sebagai petugas VAR.
(Football Italia/CNN)
Baca Juga:
- Manchester United Tersingkir, Sang Legenda: Tak Mengapa, Waktunya Juara Liga Europa
- Ole Gunnar Solskjaer Disarankan Mundur dari Manchester United, Sepakat?
- Alasan Manchester United Kalah di Tangan RB Leipzig: Salah David De Gea?
- Kata Antoine Griezmann Soal Performa Barcelona: Semuanya Buruk!
- Pengakuan Direktur Juventus: Kami Sangat Mencintai Paul Pogba
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 8 Desember 2020 15:21
Kylian Mbappe Diklaim Sangat Cocok jadi Bintang Masa Depan Real Madrid
-
Liga Inggris 8 Desember 2020 08:15
Pindah dari Manchester United, 4 Tim yang Bisa Menjadi Tujuan Paul Pogba
-
Liga Eropa Lain 7 Desember 2020 04:00
Impian David Beckham: Main Bareng dan Kirim Bola untuk Kylian Mbappe!
-
Liga Eropa Lain 6 Desember 2020 23:50
Neymar Minta Reuni Dengan Messi, Ini Jawaban Sporting Director PSG
-
Liga Eropa Lain 5 Desember 2020 20:50
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 23:54
-
Liga Inggris 20 Maret 2025 23:49
-
Liga Champions 20 Maret 2025 23:44
-
Liga Inggris 20 Maret 2025 23:40
-
Tim Nasional 20 Maret 2025 23:00
-
Asia 20 Maret 2025 22:49
HIGHLIGHT
- 5 Pemain Gratisan yang Bisa Direkrut Manchester Un...
- Di Mana Mereka Sekarang? 4 Pemain 17 Tahun yang Pe...
- 7 Eks Pemain Real Madrid yang Bersinar di Tempat L...
- 10 Opsi Striker untuk Man United: Solusi Ruben Amo...
- 5 Pemain yang Pernah Membela PSG dan Liverpool
- 7 Mantan Rekan Setim Cristiano Ronaldo yang Pernah...
- Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Diminta Pau...